TOSHI

Dilahirkan dengan nama Toshimitsu Deyama pada 10 Oktober 1965 di Tateyama, Chiba, Jepang.

Pada 1977, Toshi dan teman masa kecilnya Yoshiki membentuk sebuah band bernama Dynamite di kota asal mereka Tateyama, Chiba, saat mereka baru berusia 11 tahun. Grup merubah nama mereka menjadi Noise pada 1978, saat mereka masih di SMA. Pada saat ini Toshi adalah seorang pemain gitar, disusul kepergian vokalis mereka bahwa Toshi dipilih untuk posisi itu setelah penyanyi yang diinginkan meninggalkan grup. Pada 1982, Noise dibubarkan dan Yoshiki dan Toshi membentuk sebuah band baru, mereka memberinya nama X sementara mereka memikirkan nama lainnya, tapi nama itu melekat. X mulai secara aktif tampil di wilayah Tokyo pada 1985 dengan formasi yang sering berubah. Mereka merilis album pertama mereka Vanishing Vision melalui Extasy Records yang dimiliki Yoshiki, pada 1988 dan melakukan tur secara rutin untuk mendukung rekaman itu. Mereka menjadi salah satu band Jepang yang mendapatkan kesuksesan mainstream sementara di label independen, dan kemudian secara luas dianggap sebagai salah satu pelopor visual kei.

Album debut mayor label milik X, Blue Blood, dirilis pada April 1989 dan melakukan debut di nomor 6 di Oricon chart. Kesuksesan itu memberi band penghargaan "Grand Prix New Artist of the Year di Japan Gold Disc Awards tahunan ke 4 pada 1990. Album ketiga mereka Jealousy dirilis pada April 1989 dan melakukan debut di nomor satu, terjual lebih dari 600.000 buah. Album itu kemudian disertifikasi platinum oleh RIAJ. Tidak lama setelah perilisan Art of Life pada 1993, yang juga memuncaki Oricon, para anggota X Japan mengambil cuti untuk memulai proyek solo.

Toshi memulai karir solonya pada 1992 di BMG Victor dengan Made in Heaven, yang mencapai nomor tiga di tangga album. Kakaknya diberi tugas sebagai manajernya, namun, setelah beberapa insiden, Toshi memberinya sejumlah uang untuk berhenti. Tapi kesulitan tidak berakhir disana, saat manajer barunya, yang juga berhubungan dengan manajemen X Japan, dipecat setelah sejumlah besar uang hilang dari kedua kantor.

Pada 1993, Toshi melebarkan cakrawalanya dan membintangi dalam sebuah adaptasi musik dari Hamlet sebagai karakter utama. Peran dari Ophelia diisi oleh Kaori Moritani, yang dia nikahi empat tahun kemudian pada 17 Fenruari 1997. Moritani memainkan peran besar pada Toshi secara berbeda dengan tampil dalam sebuah band rock dan dan rindu untuk menjadi dirinya sendiri daripada melakukan pertunjukan dengan menggunakan tata rias dan rambut berwarna.

Dua album berikutnya, Mission (1994) dan Grace (1995), juga mencapai lima besar. Dahlia, menjadi album terakhir X Japan, dirilis pada November 1996 dan sekali lagi, mencapai posisi nomor satu.

Pada Agustus 1997 Toshi pertama kali melihat konser Toru Kurabochi, lebih dikenal sebagai Masaya, musisi dan pimpinan dari sebuah organisasi bernama Home of Heart (dulunya dikenal sebagai Lemuria Island). Toshi secara emosional tersentuh oleh "healing music" milik Masaya, yang dikenalkan oleh Kaori, dan keduanya menjadi teman. Istrinya, terhubung dengan Masaya, dan partisipasi dalam Home of Heart menjadi sumber dari banyak ketidaksetujuan dengan kakaknya yang lain, yang menjadi manajernya pada Maret 1995.

Pada 22 September 1997, diumumkan bahwa Toshi memutuskan untuk meninggalkan X Japan. Mereka menampilkan pertunjukan perpisahan mereka di Tokyo Dome pada 31 Desember. Pada September 1998, majalah Shukan Gendai menerbitkan sejumlah cerita mengklaim Toshi dicuci otak oleh Home of Heart, menjual musik mereka dan produk lain, dan dipergunakan sebagai juru bicara. Toshi kemudian mengklaim di otobiografinya, tapi pada saat itu menolak mereka dan menjelaskan bahwa keputusannya untuk meninggalkan X Japan sudah direncanakan pada April 1996, lebih dari satu tahun sebelum dia bertemu Masaya, dan bahwa keglamoran, kesuksesan sebagai bintang rock gagal memuaskannya secara emosi, berbalik dengan karir dan kehidupan yang sederhana. Media lain mengambil cerita, memaksa Toshi dan Masaya untuk memberikan wawancara dimana mereka menyalahkan kakak Toshi dan manajemen untuk menyebarkan cerita. Saat salinan peembicaraan telepon diterbitkan, sebuah pencarian menemukan penyadap di rumah Toshi dan kantor Home of Heart.

Pada Oktober 1998, perusahaan manajemen Toshi melakukan perubahan dan dijalankan oleh Masaya dan Kaori. Ini adalah menyalahi kontrak rekamannya, mengakibatkannya dikeluarkan oleh BMG dan harus membayar sejumlah besar komisi. Mulai saat itu dan seterusnya, hasil musik Toshi ditulis dan diproduseri oleh Masaya dan dirilis melalui Home of Heart dan label mereka Healing World. Dia melakukan tur yang luas, mengelilingi Jepang untuk menampilkan konser akustik untuk penonton yang sedikit. Menurut situs mereka, tur konser Utatabi miliknya, yang dimulai pada 1999, menampilkan lebih dari 3000 pertunjukan hingga 2007. Pada April 2004, Home of Heart dikenai tuduhan penyiksaan anak oleh Masaki Kito. Toshi dan kantornya terlibat dalam kasus pengadilan. Pada April, Toshi dituntut untuk mengancam Kito setelah dia membuat pernyataan tentang tuduhan itu. Pada Mei, dia kemudian menuntut Kito untuk ancaman dan kerugian usaha. Toshi pada akhirnya bebas dari tuduhan kasuk penyiksaan anak.

Menurut sebuah laporan oleh koran Sponichi, Toshi mengunjungi Yoshiki pada Nopember 2006 untuk mengerjakan lagu "Without You" sebagai sebuah penghormatan untuk mantan gitaris X Japan hide, yang meninggal pada 1998. Pada Maret 2007, Toshi mengumumkan di situsnya bahwa dia dan Yoshiki akan bekerja sama, menyatakan bahwa sebuah "proyek baru" akan dilakukan segera. Desas desus tentang reuni X Japan akhirnya dimulai, dan pada Juni Yoshiki dilaporkan memiliki ketertarikan untuk sebuah tur (dimulai di Los Angeles), "Without You" dirilis sebagai single dan dia dalam pembicaraan dengan Heath dan Pata mengenai partisipasi mereka. Pada 22 Oktober 2007, X Japan mengumunkan reuni mereka dan merilis lagu tema Saw IV, "I.V".

Dengan X Japan yang dimulai lagi aktifitas solo Yoshiki dimulai lagi. Pada 11 Juni 2008, band barunya Toshi with T-Eart diumumkan, dengan barisan dari gitaris Phantasmagoria Jun, dan gitaris Touya dan bassis Ruka dari band Charlotte. Untuk pertunjukan langsung mereka mereka akan bergantian antara drumer La'cryma Chrsiti Levin dan drumer Luna Sea Shinya. Album pertama mereka Earth Spirit dirilis pada 8 Agustus, mereka menyebut musik mereka "eco hard rock", sebagai alasan untuk memulai band adalah untuk menarik perhatian lingkungan. Pada Oktober, T-Earth menampilkan dua pertunjukan di Amerika Selatan, di Chile dan Brasil. Album kedua mereka Haruka Naru wo Koete, dirilis pada 26 Nopember.

Pada April 2009, diumumkan bahwa dumer berusia 13 tahun Riku, akan bergabung dengan grup dan bahwa siapapun yang mau bisa bergabung, yang diinginkan adalah "orang yang mau menyelematan bumi". Pada Juli, gitaris berusia 18 tahun Ryo dan bassis berusia 24 tahun Kain secara resmi bergabung dengan band. Pada 13 Agustus, mereka merilis sebuah album dalam 2 versi: Hontou no Ai dan versi Inggrisnya, Truth.

Pada 18 Januari 2010, Toshi melayangkan tuntutan hukum terhadap perusahaan rekamannya Home of Heart, menuduh mereka mengklaim pendapatannya lebih lebih dari 12 tahun, yang akhirnya memaksanya untuk mengumumkan kebangkrutan. Secara efektif memutuskan hubungannya dengan perusahaan dan pimpinannya Masaya. Dia juga menceraikan istrinya Kaori Moritani, yang juga bekerja untuk Home of Heart, Ltd., pada Februari tahun yang sama. Toshi bahkan mengungkapkan betapa mereka "secara efektif bukan suami dan istri" mengatakan: "Terpisah dari bertemu dengan dia kadang-kadang yang berhubungan dengan pekerjaan, saya tidak tahu apapun tentang kehidupan dia yang sesungguhnya." Toshi juga mengklaim bahwa Kaori tinggal bersama dengan Masaya selama 10 tahun  terakhir.

Pada 8 Februari 2010, Toshi membuka sebuah situs resmi baru, yang mengumumkan bahwa dia akan merilis sebuah album mini terakhir, berjudul Samurai Japan, pada 24 Februari. Situs, album dan pernak pernik semuanya tertulis namanya sebagai Toshi, menjaga kemungkinan dengan dugaan bahwa Home of Heart, Ltd. memiliki haka untuk nama panggung sebelumnya. Lagu-lagunya digubah dan diproduseri oleh Toshi dan menampilkan Pata dan Sugizo dari X Japan. "Konser solo terakhir" miliknya adalah pada 24 Februari, dimana dia tampil dengan para anggota X Japan sebagai musisi tamu.

Pada 22 Nopember, Toshi mengumumkan penampilan pertama dari proyek barunya, berjudul Toshi feat. Yoshiki, akan dilangsungkan pada 24 dan 25 Januari 2011. Itu adalah sebuah pertunjukan makan malam kelas atas, dimana para pengunjung disajikan makanan Perancis oleh juru masak terkenal Mikuni Kiyomi, dan menikmati duet piano oeh Toshi dan Yoshiki, sebuah orkestra juga ditampilkan. Juga diumumkan bahwa duo itu akan merilis lagu pertama mereka pada bulan itu.

Sebagai tanggapan untuk gempa dan tsunami Tohoku 2011 yang menimpa Jepang pada 11 Maret, Toshi menampilkan delapan konser di Jepang bagian barat. Semua pertunujukan adalah akustik karena ketiadaan listrik dan menampilkan Heath dari X Japan, Shinya dari Luna Sea dan Orchestra Ensemble Kanazawa. Semua pemasukan akan disumbangkan untuk Japanese Red Cross untuk membantu para korban. Pada 22 Juni, Toshi merilis dua lagu, "Hoshizora no Neptune" dan "Haru no Negai", sebagai unduhan digital yang tersedia di luar negeri. Diumumkan bahwa Toshi bergabung dengan label rekaman Eropa Bishi Bishi pada September 2011.

Pada 27 Maret 2013, Toshi merilis album penuh pertamanya sejak memulai lagi karir solo, Cherry Blossom. Single "Love Is Maria" juga dirilis hari itu juga, keduanya tersedia secara luas di 111 negara. Albumnya berikutnya Crystal Rock Chapter 1-3 dirilis pada 12 Juni.

Toshi merilis buku Brainwash-Comeback from 12 Years of Hell- (Senno-Jigoku no 12-nen Kara no Seikan-) pada 23 Juli 2014, yang membicarakan tentang kepergainnya dari X Japan, "dicuci otak" melalui kekasaran dan pelecehan, bergabung kembali dengan X Japan dan menjadi bangkrut. Pada 25 Agustus, dia mengadakan sebuah konser khusus di Zepp Diver City dimana dia didukung oleh sebuah singkat yang terdiri dari Kei (baroque), Yuu (Merry), Akinori (lynch) dan Shinya dari Dir En Grey. Toshi berkolaborasi dengan Sukekiyo, menyanyi pada lagu "Ameagari no Yushi" disertakan dengan edisi terbatas dari album mini 2015 mereka Vitium.