Laman

Selasa, 14 Juni 2016

KING DIAMOND




Lahir di Copenhagen, Denmark pada tanggal 14 Juni 1956 dengan nama Kim Bendix Petersen, lebih dikenal dengan nama panggungnya King Diamond.


Band heavy rock pertama King Diamond bernama Brainstorm (1974-76), dengan Jeanette Blum(Jean Blue) pada vokal dan bass, Michael Frohn (Mike West) pada gitar dan Jes Jacobsen (Jesse James) pada drum. King Diamond meninggalkan Brainstorm dan mulai menyanyi dengan band rock lokal Denmark, Black Rose. Selama masa di Black Rose inilah bahwa King Diamond mulai bereksperimen dengan teatrikal bertema horror juga membentuk persona panggung dengan aura setan. Dia meninggalkan Black Rose dan bergabung dengan band punk metal Brats dimana dia bertemu Hank Shermann. Setelah itu, keduanya diminta untuk membantu Michael Denner (juga mantan anggota Brats) dengan proyek miliknya DangerZone. Band ini menyertakan Timi Hansen dan para musisi tersebut bergabung dengan King Diamond pada 1980 untuk menjadi Mercyful Fate.


Mengikuti perilisan album Mercyful Fate pada 1984, Don’t Break the Oath dan tur yang menyertainya (mereka bermain di AS untuk pertama kalinya), King Diamond berpisah dengan Mercyful Fate. Dengannya, dia membawa dua rekan sebandnya (Hansen dan Denner) untuk menjalani karir solo dibawah namanya sendiri.

Mercyful Fate bereuni pada 1992 (saat King Diamond secara simultan melanjutkan karir solonya) dan merekam lima album studio lagi. Pada 2000, King memutuskan untuk mengistiahatkan Mercyful Fate dan melanjutkan karir solonya. Walaupun Mercyful Fate masih beristirahat, band masih dibawah kontrak dengan Metal Blade Records. Juga pada 1999, King Diamond dan Hank Shermann menampilkan lagu Evil dengan Metalica di panggung. Penampilan ini juga menampilkan King Diamond tanpa tata rias. Dalam wawancara berikutnya, King Diamond menyatakan bahwa Mercyfyl Fate akan melakukan rekaman dan tur lagi saat waktunya tiba, mengatakan “Hal ini benar-benar belum selesai.”


Pada 2001, King Diamond bekerja sama dengan band Usurper untuk menyanyikan vokal latar pada lagu “Necronemesis” dalam pertukaran bagi mereka untuk merubah jadwal rekaman untuk mengakomodasi rekaman dari Abigail II: The Revenge. Pada 2004, King Diamond berkontribusi vokal untuk “Sweet Dreams”, yang merupakan trek terakhir pada album proyek sampingan heavy metal milik Dave Grohl, Probot. Pada akhir 2005, King Diamond muncul di album Roadrunner United – The All Star Sessions, berkontribusi vokal untuk lagunya “Into the Fire”, yang menampilkan berbagai musisi Roadrunner Records (dulu dan sekarang) bekerja sama untuk menciptakan lagu individu. King Diaomond juga menjadi tamu di lagu Cradle of Filth “Devil Woman” pada akhir 2005.


Pada April 2006, King bereuni dengan Mikkey Dee (drummer Motorhead) di sebuah gig sukses di Karen di Gothenburg, Swedia. Pada 2001, King menyebut Dee sebagai “one of the best drummers of all time and that’s something that has bothered us since he left.”

King Diamond merilis albumnya Give Me Your Soul… Please, pada 26 Juni 2007. Mengikuti perilisan itu band menerima nominasi Grammy di kategori “Best Metal Performance” untuk lagu “Never Ending Hill.” Dia terpaksa membatalkan tur AS karena menderita hernia, menyebabkan rasa sakit di punggung, yang menyebabkan dia menderita hampir sepanjang waktu. Dia mendapatkan masalah itu karena waktu yang penuh tekanan karena mengerjakan album baru.


King membuat sebuah pemunculan di Ozzfest pada 9 Agustus 2008 di Frisco, TX bersama Metallica, menampilkan sebuah medley dari lagu-lagu Merfyful Fate yang sebelumnya dirilis di album Metallica, Garage Inc. Pada awal hari itu, dia juga membawakan sebuah cover dari lagu Pantera “A New Level” dengan Vinnie Paul, Scott Ian, Max Cavalera, dan Nick Bowcott.

Pada 2009, King Diamond mengungkapkan menjadi sebuah karakter yag dapat dimainkan untuk game musik Guitar Hero: Metallica, muncul dengan lagu Mercyful Fate “Evil”. Melengkapi lagu itu pada alat musik dan kesulitan apapun untuk membukanya.


Pada 29 Nopember 2010, King dibawa ke rumah sakit, dimana mereka menemukan beberapa penyumbatan di arterinya karena kebiasaan merokoknya yang berat. Mereka menentukan bahwa dia memiliki beberapa serangan jantung dan bahwa dia memerlukan operasi triple-bypass. Operasi dilakukan dengan sukses, dan pada 11 Desember 2010 diumumkan bahwa dia ada di rumah memulihkan diri. Semua proyek musiknya pada saat itu ditunda.

Pada 7 Desember 2011, King muncul di panggung dengan Metallica di The Fillmore di San Fransisco untuk merayakan ulang tahun ke 30 dari Metallica.

Pada Juni 2012, King menampilkan konser kembalinya, di Sweden Rock Festival.

Pada hari sabtu 8 September 2012, King muncul bersama dengan Mark Tremonti di That Metal Show milik VH1 Classic mendiskusikan operasinya dan beragam rincian tentang peristiwa selanjutnya.

King kemudian muncul di album 2013 milik Volbeat, Outlaw Gentlemen & Shady Ladies, untuk vokal tamu pada lagu “Room 24.” Pada Agustus 2013 King Diamond tampil di Open Air Bloodstock Festival UK.

Slayer dipilih sebagai penampil utama the 2015 Rockstar Energy Mayhem Festival. Band-band Hellyeah, King Diamond, The Devil Wears Prada, Thy Art Is Murder, Jungle Rot, Sister Sin, Sworn In, Shattered Sun, Feed Her To The Sharks, Code Orange dan Kissing Candice juga berpartisipasi di Rockstar Tour. Festival itu direncakan di 26 tempat yang berlangsung dari 26 Juni hinga 2 Agustus.


King Diamond adalah seorang bintang selebriti khusus di empat episode dari kartun berorientasi dwasa milik Warner Bros., Metalocalypse sebagai The Blues Devil, Ronald von Moldenberg, seorang manajer makanan cepat saji, dan salah satu karyawan pada 2006.

Di panggung, dia menggunakan pegangan mikropon yang terdiri dari tulang paha dan tulang fibula dalam bentuk salib. Dia sebelumnya menggunakan tengkorak manusia, bernama Melissa, di panggung. Pada pertengahan 1980-an Melissa dicuri setelah manggung di Belanda.

King Diamond sering merubah desain tata riasnya sepanjang tahun. Dengan Conspiracy, dia menggunakan sebuah gabungan lukisan hitam dan putih, dengan beberapa merah “darah” untuk membuatnya menyerupai sebuah luka yang berasal dari keningnya. Dengan albumnya The Puppet Master, dia sangat sedikit menggunakan warna putih dan banyak menggunakan salib hitam dan menyilangkan salib itu ke atas dan ke bawah wajahnya.

King Diamond menyebut Arthur Brown, David Byron, Alice Cooper, Ronnie James Dio, Ian Gillan, Ozzy Osbourne dan Robert Plant sebagai pengaruh utama baginya.

Menurut biografi King Diamond di website resminya, 2 album pertama yang dia beli adalah Fireball milik Deep Purple dan Master of Reality milik Black Sabbath.

King Diamond mengikuti satanisme, yang dia lihat bukan sebagai agama, tapi sebuah filosofi yang dia jalani bahkan sebelum membaca The Satanic Bible milik Anton LaVey. Michael Moyniham menyebutnya “salah satu penampil satu-satunya dari satanic metal 80an yang lebih dari bergaya yang menggunakan citra setan untuk nilai mengejutkan”. King mengekspresikan kepedulian bahwa agama telah membuat banyak orang untuk saling membunuh dan menghancurkan. Dia menyatakan bahwa dia tidak bisa menerima mengapa agama telah menyebabkan banyak kematian dan kehancuran saat secara logis tidak mungkin untuk membuktikan keberadaan atau ketiadaan Tuhan manapun. Dia menyatakan bahwa dia telah mencapai sebuah titik dalam hidupnya dimana dia sudah menyerah dalam mempercayai apapun yang bersifat relijius.

King Diamond menikah dengan Livia Zita, seorang penyanyi kelahiran Hungaria yang pernah muncul sebagai vokalis latar di album-album The Puppet Master dan Give Me Your Soul…Please, dan juga selama penampilan panggung. Zita juga rekan bisnisnya, dan saat ini bekerja dengan King untuk mengumpulkan cuplikan lama untuk dua rencana rilisan DVD dari penampilan panggung King Diamond dan Mercyful Fate. Zita juga membantu King membuat edisi remaster dari album-album King Diamond The Spider’s Lullaby, The Graveyard, Voodoo dan House of God.

Metallica menampilkan sebuah penghormatan 11 menit untuk Mercyful Fate dan merilisnya di album Garage Inc. mereka. Lagu itu menampilkan lima lagu mereka. Saat James Hetfield menyanyikannya, dia tidak menyanyikannya dalam falsetto seperti King Diamond, tapi pada 2008 (dan lagi pada 2011, dengan Hank Shermann, Michael Denner dan Timi Hansen) King Diamond membawakan “Mercyful Fate” dengan Metallica, dan mengisi teriakan dimana diperlukan.

King telah tampil di sampul banyak majalah rock dan metal dan mempengaruhi banyak artis seperti Lars Ulrich (Metallica), Cradle Of Filth, Cage, dan Andy DiGelsomina (Lyraka).

Band heavy metal Amerika, Cage membuat lagu berjudul “King Diamond” (album “Hell Destroyer”, 2007).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...