Laman

Minggu, 13 November 2016

BUCK DHARMA




Dilahirkan dengan nama Donald Brian Roeser pada 12 November 1947 di Long Island, New York. Dia dikenal dengan nama panggung Buck Dharma. Dia dikenal sebagai anggota dari Blue Oyster Cult sejak formasi awal grup di tahun 1967. Ayahnya adalah seorang saksofonis jazz terlatih, dan sebagai akibtanya Roeser menghabiskan sebagian besar waktunya mendengarkan musik jazz. Karena hal ini, Roeser mulai tertarik dengan seni yang melodik pada usia anak-anak. Dia bahkan bermain akordian untuk masa yang singkat.

Roeser mendapatkan nama panggung “Buck Dharma” di akhir 1960an. Manajer Sandy Pearlman datang dengan ide untuk menciptakan nama panggung yang eksentrik untuk anggota Blue Oyster Cult. Setiap anggota menolak nama panggung mereka kecuali untuk Roeser, yang menyukai nama dan ide untuk memiliki pribadi alternative.


Roeser sangat terpengaruh oleh British Invasion of 1964, dan dia memutuskan untuk meniti karir di musik rock n’ roll. Dia pertama kali mulai bermain drum, tapi harus berhenti sementara setelah mengalami patah pergelangan tangan saat bermain bola basket. Saat penyembuhan, Roeser belajar bermain gitar, dan dia merasa lebih bisa menikmati dibanding bermain drum.

Selama di SMA, Roeser bermain gitar di sejumlah band cover. Pada saat ini, dia mulai membangun suara gitar miliknya sendiri dengan cara meniru gitaris-gitaris favoritnya dan menggabungkan sound mereka dengan gayanya sendiri. Roeser kuiah di Clarkson University di New York, dan ikut band yang menyertakan calon rekan sebandnya Albert Bouchard. Kedua bermain bersama selama karir mereka di kampus. Pada akhirnya, kedua musisi itu meninggalkan gelas potensial (Roeser dalam Chemical Engineering), dan memutuskan untuk mengejar karir di musik secara utuh. Mereka pindah ke sebuah rumah sewaan dekat Stony Brook University dan memulai karir mereka.

Roeser dan Bouchard memulai band Las Vegas di tahun 1968. Para anggotanya adalah kibordis Allen lanier, penyanyi Les Braunstein, bassis Andrew Winters dan mantan kritikus musik Sandy Pearlman (produser mereka). Di tahun 1968, mereka dikontrak oleh Elektra Records setelah presiden perusahaan itu Jac Holzman melihat mereka tampil. Dengan nama baru Soft White UNdebelly dan mengganti Braunstein dan menambahkan penyanyi baru Eric Bloom ke dalam lineup mereka. Band melaukan rekaman dibawah nama Walk Forrest Group (setelah sebuah gig buruk yang memaksa mereka mengganti nama mereka) di tahun 1970. Elektra menghapus band karena masalah dengan para anggota, dan albumnya disimpan (kemudian dirilis di tahun 2001 dibawah nama St. Cecilia: The Elektra Recording).

Roeser, bersama dengan Bouchard, Lanier, Pearlman, Bloom, dan bassis anggota baru Joe Bouchard (adik Albert Bouchard) terbentuk kembali dengan nama Blue Oyster Cult. Mereka dikontrak oleh Columbia Records di tahun 1971, dan merilis 4 buah album antara tahun 1972 dan 1975. Kemampuan Roeser pada gitar utama dipuji selama periode ini. Dia tidak menulis banyak lagu selama periode ini, namun, sering tampil pada vokal (karyanya yang paling terkenal pada periode ini adalah “Then Came the Last Days of May”, menampilkannya sebagai vokalis dan penulis lagu).

Dengan album kelima Blue Oyster Cult, Agents of Fortune di tahun 1976, Roeser membuktikan dirinya sebagai penulis lagu dan vokalis dengan lagu andalan band “don’t Fear the Reaper”. Sebagai hasilnya, penulisan lagu dan vokal Roeser lebih berkembang di album beriktunya, Spectres, Mirrors, Cultosaurus Erectus dan Fire of Unknown Origin. Yag paling signifikan, dia menulis dan menyanyikan lagu “Godzilla” dan “Burnin’ For You”, yang merupakan lagu andalan band.

Di tahun 1982, Roeser merekam dan merilis Flat Out selama masa senggangnya. Ini adalah album solonya yang pertama dan satu-satunya hingga kini. Semua lagu dibuat oleh Roeser (beberapa ikut ditulis oleh Richard Meltzer, Neal Smith dan istri Roeser, Sandy), dengan pengecualian “Come Softly to Me”, sebuah lagu yang aslinya direkam oleh The Fleetwoods. Ini adalah lagu-lagu yang ingin direkam Roeser, tapi ditolak karena terlalu nge-pop oleh anggota lain Blue Oyster Cult, dan akhirnya tidak direkam oleh band. Singel yang dirilis dari album ini adalah “Born to Rock” dan Your Loving Hard”, yang keduanya memiliki video musik dan tidak masuk chart.

Roeser dan Blue Oyster Cult kemudian merekan tiga buah album lagu (2 studio dan 1 live) yang gagal secara komersil, tapi tetap berisi komposisi milik Roeser dan banyak lagu dengan Roeser pada vokal utama. Hal ini, bersama dengan hilangnya anggota asli Albert Bouchard (1982) dan Allen Lanier (1985), membuat Blue Oyster Cult untuk bubar di pertengahan tahun 1986.

Di tahun 1985, Roeser dan Bloom berpartisipasi di Hear n’ Aid. Ini adalah proyek kreasi oleh Ronnie James Dio untuk mengumpulkan uang untuk wabah yang terjadi di Afrika. Ini melibatkab banyak musisi heavy metal ternama. Hear n’ Aid merekam lagu “Stars”, yang menyertakan sebuah gitar solo oleh Roeser. Hear n’ Aid juga merilis sebuah album kompilasi yang menyertakan “Stars”, juga lagu live dari partisipan lainnya.

Di tahun 1988 band merilis album Imaginos, yang direkam antara tahun 1982 hingga 1988. Ini adalah sebuah album konsep berdasarkan puisi Sandy Pearlman tang direncanakan sebagai trilogy dari album ganda oleh Albert Bouchard. Atas desakan Columbia Records, albumnya diperpendek menjadi satu album dan dirilis dibawah nama grup. Karena produksi yang kurang dan alur cerita yang tidak teratur (dipersingkat dan diaransir ulang dari bentuk aslinya), album ini gagal, dan band dicoret oleh Columbia. Ini adalah album terakhir yang berisi semua anggota asli, karena Bouchard bersaudara pergi di akhir rekaman.

Di tahun 1988, Roeser membentuk The Red and the Black bersama John Rogers pada bass dan Ron Riddle pada drum. Band merekam demo, tapi tidak pernah dikontrak oleh perusahaan rekaman dan tidak pernah merilis album. Sebagai akibatnya, band bubar dengan cepat. Di tahun 1989, Roeser berkontribusi instrumental “Gaera is Missing” untuk album Guitar’s Practicing Musicians Volume 3 (kemudian dimasukkan ke CD rilisan ulang Flat Out).

Setelah merilis Imaginos, Roeser, Bloom dan Lanier tetap melakukan tur sebagai Blue Oyster Cult, dengan berbagai musisi pada bass dan drum. Di tahun 1992, band menulis musik untuk Bad Channels dan membuat 2 buah lagu asli untuk soundtracknya. Di tahun 1994, Blue Oyster Cult merilis Cult Classic, sebuah album yang berisi pembuatan ulang dari hit besar mereka.

Di akhir 1990an, Bloe Oyster Cult menandatangani kontrak dengan Sanctuary Records, dan merilis dua album studio dan satu album live antara 1998 dan 2002. Album ini menampilkan Roeser sebagai vokalis utama dan penulis lagu. Band dicoret oleh Sanctuary Records di tahun 2002. Roeser terus melakukan tur dengan band, dan di bulan Desember 2012 dia melakukan reuni untuk terakhir kalinya dengan semua aggota asli untuk konser ulang tahun band yang ke 40.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...