Dilahirkan pada 18 November 1950 di Havana, Cuba dengan nama Rodolfo Maximiliano Sarzo Lavielle Grande Ruiz Payret y Chaumont. Dia beremigrasi ke AS di tahun 1961, dan dibesarkan di Florida. Adiknya, Robert, juga seorang musisi.
Setelah tiba di Los Angeles pada Agustus 1977, Sarzo menyaksikan sebuah pertunjukan Quiet Riot di the Starwood setelah beralih dari sebuah pertunjukan Van Halen yang ludes terjual di Whiskey a Go Go. Dia mengingat pertunjukan itu “cukup ambisius untuk sebuah band klub”, dan setelah pertunjukan itu dia mendekati vokalis Kevin DuBrow dan keduanya menjalin sebuah pertemanan. Berjuang secara finansial, Sarzo pindah ke New Jersey di musim gugur tahun 1977 untuk bergabung dengan adiknya Robert Sarzo di sebuah band Top-40 bernama A New Taste. Sementara di New Jersey di musim panas tahun 1978, Sarzo menerima sebuah panggilan telepon dari DuBrow memintanya jika ia mau terbang ke Los Angeles dan ikut audisi untuk Quiet Riot. Dia mendarat di LA hari berikutnya, berlatih dengan band dan diberi tawaran pekerjaan, yang dia terima. Meski gambarnya ada di sampul dari album milik band rilisan 1978 Quiet Riot II, bagian bass sebenarnya dimainkan oleh Kelly Garni, orang yang digantikan Sarzo.
Tidak lama setelah bergabung dengan Quiet Riot, Sarzo mulai mengajar gitar bass di sekolah music Musonia atas permintaan rekan band Randy Rhoads. Keduanya menjadi kebingunan oleh ketidakmampuan Quiet Riot untuk mendapatkan sebuah kontrak rekaman Amerika (Album-album mereka sudah dirilis hanya di Jepang pada saat itu), dan Rhoads segera meninggalkan band setelah menerima sebuah tawaran untuk membentuk sebuah band baru dengan mantan vokalis Black Sabbath Ozzy Osbourne. Quiet Riot memainkan sebuah pertunjukan perpisahan di the Starwood pada 2 Oktober 1979, setelah itu Rhoads pergi ke Inggris untuk menulis lagu dengan Osbourne. Dengan Quiet Riot secara resmi dibubarkan, Sarzo bergabung dengan sebuah band bernama Private Army dengan drummer dan teman lama Frankie Banali.
Setelah tiba di Los Angeles pada Agustus 1977, Sarzo menyaksikan sebuah pertunjukan Quiet Riot di the Starwood setelah beralih dari sebuah pertunjukan Van Halen yang ludes terjual di Whiskey a Go Go. Dia mengingat pertunjukan itu “cukup ambisius untuk sebuah band klub”, dan setelah pertunjukan itu dia mendekati vokalis Kevin DuBrow dan keduanya menjalin sebuah pertemanan. Berjuang secara finansial, Sarzo pindah ke New Jersey di musim gugur tahun 1977 untuk bergabung dengan adiknya Robert Sarzo di sebuah band Top-40 bernama A New Taste. Sementara di New Jersey di musim panas tahun 1978, Sarzo menerima sebuah panggilan telepon dari DuBrow memintanya jika ia mau terbang ke Los Angeles dan ikut audisi untuk Quiet Riot. Dia mendarat di LA hari berikutnya, berlatih dengan band dan diberi tawaran pekerjaan, yang dia terima. Meski gambarnya ada di sampul dari album milik band rilisan 1978 Quiet Riot II, bagian bass sebenarnya dimainkan oleh Kelly Garni, orang yang digantikan Sarzo.
Tidak lama setelah bergabung dengan Quiet Riot, Sarzo mulai mengajar gitar bass di sekolah music Musonia atas permintaan rekan band Randy Rhoads. Keduanya menjadi kebingunan oleh ketidakmampuan Quiet Riot untuk mendapatkan sebuah kontrak rekaman Amerika (Album-album mereka sudah dirilis hanya di Jepang pada saat itu), dan Rhoads segera meninggalkan band setelah menerima sebuah tawaran untuk membentuk sebuah band baru dengan mantan vokalis Black Sabbath Ozzy Osbourne. Quiet Riot memainkan sebuah pertunjukan perpisahan di the Starwood pada 2 Oktober 1979, setelah itu Rhoads pergi ke Inggris untuk menulis lagu dengan Osbourne. Dengan Quiet Riot secara resmi dibubarkan, Sarzo bergabung dengan sebuah band bernama Private Army dengan drummer dan teman lama Frankie Banali.
Dari bulan Maret 1981 hingga September 1982, Sarzo mulai terkenal sebagai bassis dari band milik Osbourne. Dia direkrut atas rekomendasi dari Rhoads. Permainan Sarzo dapat di dengar di album live Speak of the Devil dan tribute milik Osbourne. Catatan liner dari album studio milik Osbourne tahun 1981 Diary of a Madman mencantumkan Sarzo sebagai bassis, walaupun sebenarnya Bob Daisley yang bermain bass di rekaman.
Menyusul kematian Rhoads di kecelakaan pesawat terbang di tahun 1982, Sarzo menjadi kebingungan dengan kebiasaan minum berat milik Osbourne dan mulai mempertanyakan masa depannya di band tanpa Rhoads. Saat masih anggota dari band milik Osbourne, Sarzo ditolong oleh mantan bandnya Quiet Riot dengan merekam lagu penghormatan milik Randy Rhoads “Thunderbird” untuk album mereka mendatang Metal Health sebagai sebuah alat untuk mengalihkan dia dari rasa dukanya. Kontras dengan kekacauan yang mengelilingi kehidupan hariannya di jalan dengan kebiasaan minum berat Osbourne, pengalaman ini positif bahwa Sarzo akhirnya merekam sebagian besar dari album Metal Health dengan mantan bandnya dan membuat keputusan untuk bergaung kembali dengan Quiet Riot saat tur Diary of a Madman selesai. Setelah memberi tahu istri Osbourne/manajer Sharon dari keputusannya untuk pergi, dia menawarkan jasanya untuk jadwal tur UK mendatang jika seorang pengganti tidak bisa dipekerjakan tepat waktu. Sharon menolak, dengan kasar mengatakan pada Sarzo “Nobody Leaves Ozzy!’ sebelum menutup telepon.
Dirilis pada bulan Maret 1983, Metal Health menjadi sebuah hit internasional multi-platinum, memulai sebuah era dari popularitas komersial gila-gilaan untuk heavy metal pada 1980an. Setelah Sarzo meninggalkan band Osbourne, sebuah perselisihan serius terjadi diantara keduanya, yang terutama mengakibatkan sebuah kritikan pedas dari vokalis Quiet Riot Kevin DuBrow pada Osbourne di pers heavy metal. Berbulan kemudian saat Osbourne dan Quiet Riot mendapati diri mereka di panggung yang sama di 1983 US Festival, Osbourne marah berat saat melihat Sarzo, meninju Sarzo di wajah sebelum dilerai oleh keamanan. Sarzo kemudian berdamai dengan pihak Osbourne setelah meninggalkan Quiet Riot pada 1985.
Sarzo adalah anggota Quiet Riot selama puncak kesuksesan band itu, dan dia muncul di berbagai video MTV dan dipilih di tahun 1983 senagai Top Bassist oleh pembaca majalah Circus. Sarzo bertahan dengan Quiet Riot dari bulan Seprember 1982 hingga Januari 1985, saat perselisihan antara dirinya dan vokalis Kevin DuBrow membuatnya untuk meninggalkan band.
Setelah meninggalkan Quiet Riot, Sarzo membentuk M.A.R.S. dengan mantan rekan seband Ozzy Osbourne, Tommy Aldridge, dengan siapa Sarzo tetap berteman akrab. M.A.R.S. merilis sebuah album Project Driver di tahun 1986. Dari bulan April 1987 hingga September 1994, baik Sarzo dan Aldridge adalah anggota Whitesnake sebelum penyanyi utama David Coverdale membuat band hiatus. Dengan Whitesnake Sarzo menghasilkan album Slip of the Tongue (1989) dan Live at Donington 1990 (2011).
Di awal tahun 1990an, Sarzo memutuskan untuk membentuk bandnya sendiri, Sun King, merekrut vokalis Keith St. John (kemudian bergabung dengan Medicine Wheel, Burning Rain dan Montrose) dan calon gitaris Marilyn Manson dan Rob Zombie, John Lowery (John 5). Walaupun menandatangani kontrak degan Giant Records, band ini dibubarkan tanpa merilis sebuah album dan Sarzo meninggalkan proyek itu. Pada 1992, Sarzo memiliki sebuah peran yang tidak dikreditkan sebagai seorang pemain bass untuk band fiksi Exorcist di episode Tales from the Crypt “On A Deadman’s Chest”.
Karena David Coverdale membubarkan Whitesnake, mantan anggota Whitesnake; Adrian Vandenberg, Rudy Sarzo, dan Tommy Aldridge membentuk sebuah band bernama Manic Eden. Mereka bertiga merilis sebuah album self-title dengan mantan vokalis Little Caesar di tahun 1994. Band ini dibubabarkan tahun 1994.
Sarzo bergabung kembali dengan Quiet Riot untuk beberapa saat, dan merekam album dengan mereka di tahun 1999 dan 2001. Di bulan Februari 2004, Sarzo bergabung dengan Yngwie Malmsteen’s Rising Force untuk the US 30 City “Attack” Tour. Dia kemudian bergabung dengan Dio di tahun 2004.
Di tahun 2007, Sarzo bergabung dengan Blue Oyster Cult, menggantikan Richie Castellano sebagai bassis band yang menjadi pemain gitar/kibord band, awalnya sebagai musisi tamu sebelum secara resmi mengambil peran bassis/ Dia bertahan dengan Blue Oyster Cult hingga tahun 2012. Dia juga berperan sebagai penasehat untuk Rock ‘n Roll Fantasy Camp.
Di tahun 2008 Sarzo menjadi salah satu bintang di album Hellbassbeaters milik Bassinvaders, sebuah proyek album bass garapan bassis Helloween, Markus Grosskopf. Bassis lainnya adalah Tom Angelripper (Sodom), Billy Sheehan, Lee Rocker (Stray Cats), Schmier (Destruction) dll.
Di tahun 2011, terbentuk sebuah band bernama Animetal USA sebagai penghormatan kepada band Animetal milik Eizo Sakamoto. Band ini terdiri dari Sarzo, Chris Impeilitteri (gitar), Mike Vescera (Loudness/Yngwie Malmsteen) pada vokal, Scott Travis (Judas Priest/Racer X) pada drum, yang kemudian digantikan oleh Jon Dette (Slayer/Anthrax). Band ini telah merilis 2 buah album: Animetal USA (2011) dan Animetal USA W (2012).
Pada 1 September 2012, sarzo menjadi bagian lineup dengan Geoff tate, yang dikeluarkan dari Queensryche pada 5 Juni 2012. Anggota lain dari band Tate adalah gitaris Kelly Gray, drummer Simon Wright, dan kibordis Randy Gane. Sejak 25 januari 2013, adik Sarzo, Robert, bergabung dengan band, menggantikan Glen Drover, yang pergi dua bulan sebelumnya. Ini adalah pertama kali Sarzo bersaudara bermain bersama di band nasional. Band melakukan “Operation: Mindcrime Anniversary Tour” pada 6 April 2013, merayakan ulang tahun album yang ke 25.
Sarzo juga anggota dari supergrup bernama Project Rock yang menampilkan anggota dari Judas Priest, Guns n’ Roses, Alice Cooper, AC/DC, Scorpions dan lain-lain.
Pada 18 Januari 2017, Sarzo dilantik kedalam Hall of Heavy Metal History untuk menjadi yang terdepan dari Heavy Metal Bass.
Pada 28 Agustus 2017, di podcast “The Church of What’s Happening Now” dengan Joey Diaz dan Lee Syatt, Sarzo mengatakan dia kini dikonfrimasikan menjadi bassis untuk The Guess Who.
Tahun 2015 Sarzo dan Tracii Guns (L.A. Guns) membentuk sebuah band bernama GUNZO. Mereka ditemani oleh vokalis Keith St. John (Burning Rain) dan drumer Shane Fitzgibbon.
Di tahun 2015, Sarzo menggantikan Eric Brittingham di supergrup Devil City Angels, setelah band ini merilis album debut self-title mereka. Devil City Angels terdiri dari gitaris Tracii Guns, drumer Rikki Rockett (Poison), serta vokalis dan gitaris ritem Brandon Gibbs (Cheap Thrill).
Pada Juni 2018 diumumkan bahwa Sarzo adalah bagian dari sebuah supergroup bernama Dream Child. Dream Child terdiri dari Sarzo pada bass, gitaris Craig Goldy (Dio), gitaris & kibordis Wayne Findlay (MSG), drummer Simon Wright (AC/DC) dan penyanyi Argetina Diego Valdez (Helker, Iron Mask). Grup ini merilis album debut mereka Until Death Do We Meet Again, pada 14 September 2018.
Di tahun 2006, Sarzo menulis sebuah buku berjudul Off the Rails, sebuah biografi selama dia dengan band Ozzy Osbourne di awal tahun 1980, dan memusatkan pada kenangannya terhadap gitaris Randy Rhoads, seorang teman dekat yang meninggal di tahun 1982 karena kecelakaan pesawat terbang selama tur Amerika Diary of a Madman.
Sarzo adalah juga seorang animator computer digital. Saat tidak melakukan tur dan rekaman, dia dalah seorang direktur teknis 3D dan produser eksekutif bersama di Ocean Visual FX di Southern California. Sarzo telah mendemonstrasikan software animasi komputer di tradeshow besar, seperti Acid demonstrasi, Sony Vegas dan software DVD Architect di Sony Pictures booth selama 2004 Winter NAMM Show. Dia merilis DVD latihan Acid for Non Linear Editors, dengan sutradara Douglas Spotted Eagle, untuk seri latihan VASST, dan menciptakan perpusatakaan loop “Working Man’s Bass” secara eksklusif untuk Sony Pictures’ Acid Software. Dia menciptakan pembuka konser animasi 3D untuk tembok video yang digunakan selama tur Eropa oleh Dio.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar