KATHY VALENTINE

Dilahirkan dengan nama Kathryn Valentine pada 7 Januari 1959 di Austin, Texas, seorang anak tunggal yang dibesarkan oleh ibu tunggalnya, soerang ekspatriat Inggris. Valentine putus sekolah umum di kelas 9 untuk belajar di Greenbriar, sebuah sekolah alternatif di mana ia mulai bermain gitar. Pada tahun 1973, saat mengunjungi Inggris dengan ibunya, ia kebetulan melihat Suzi Quatro di acara Top Of The Pops, dan mengatakan hal itu "membuatnya kagum". Tak pernah terpikir olehnya bahwa seorang wanita bisa menjadi bintang rock.

Dia kembali ke Austin, memperoleh gitar listrik dan ampli dan mulai mencari teman band. Dia memberi kredit pada skena musik Austin, Texas sebagai akar musiknya yang beragam, khususnya Jimmie Vaughan dan The Fabulous Thunderbirds, serta ikon Texas Doug Sahm yang membiarkan dia di atas panggung untuk duduk dengan bandnya pada lagu Chuck Berry "Little Queenie".

Pada tahun 1975, pada kunjungan keluarga berikutnya ke London dengan ibunya, ia menjawab iklan di Melody Maker dan bergabung dengan bibit Girlschool. Dia tidak bisa manggung karena sakit dan digantikan oleh Kelly Johnson -yang ia kemudian akan bekerja dengan dirinya sendiri. Terinspirasi oleh skena punk dan band-band seperti The Ramones dan Blondie, Valentine kembali ke Austin dan membentuk band punk, the Violator, bersama Carla Olson, Jesse Sublett dan Marilyn Dean. Band ini bermain di klub punk Austin pertama, Raul’s pada bulan Februari 1978. Pada akhir 1978 Valentine pindah ke Los Angeles, California dan ikut mendirikan The Textones dengan Carla Olson. The Textones merilis 2 single, termasuk sebuah lagu Tom Petty yang belum pernah dirilis, sebelum Valentine mwninggalkan band pada tahun 1980. Selama waktunya di The Textones bahwa dia mendapat cover pertamanya dari sebuah lagu yang telah dia tulis ketika Phil Seymour merekam "We Don’t Get Along". Lagu ini akan muncul lagi dalam band yang lebih terkenal berikutnya, bersama dengan lagu-lagu lain yang ia tulis selama periode the Textones: terutama, "Vacation" dan "Can’t Stop The World".

Dia diminta untuk bermain bass, instrumen yang ia tidak bisa ia mainkan secara mahir, sebagai pengganti pemain bass the Go-Go’s yang sakit. Dia bilang dia mempelajari lagu-lagu mereka selama empat hari dan berlatih dengan mereka dua kali sebelum naik panggung malam tahun baru 1980, di Whiskey A Go-Go. Valentine diminta untuk tetap sebagai anggota tetap tak lama kemudian. The Go-Go’s teken kontrak untuk IRS Records pada Maret 1981. "Can’t Stop the World" direkam untuk debut album the Go-Go’s, Beauty and the Beat.

Album kedua menampilkan lagu Textones sebelumnya Valentine "Vacation" sebagai lagu yang menjadi judul album dan single pertama, setelah melakukan aransemen ulang dengan gitaris Go-Go’s Charlotte Caffey. Pada LP ketiga Go-Go’s, Talk Show, Valentine juga ikut menulis, dengan Caffey, hit single "Head Over Heels," dan bermain gitar pada beberapa lagu termasuk single "Turn To You", hit album "You Thought","Beneath The Blue Sky ", dan" Good For Gone ". 

Band ini berjuang dengan kesulitan internal selama rekaman Talk Show, dan mencoba untuk tetap bersama setelah kepergian gitaris ritem Jane Wiedlin. Valentine pindah tugas ke gitar dan Paula Jean Brown dipekerjakan untuk bermain bass. Lineup inilah yang tampil di Rock In Rio Festival di Brasil pada bulan Januari tahun 1985, tetapi meskipun upaya mereka untuk tetap bersama-sama, the Go-Go’s bubar pada Mei 1985.

Setelah bubar, Valentine mengatakan ia merasa kehilangan dan identitasnya telah diserap menjadi seorang Go-Go. Ia merekrut gitaris Earl Slick dan anggota band tur Eurythmics untuk merekam materi solo tapi merasa itu bukan jalannya. Kembali ke akar rocknya, dia membentuk The Wold’s Cutest Killers, sebuah lineup yang dia pikir akan berhasil, menampilkan mantan gitaris Girlschool Kelly Johnson, teman lamanya Jesse Sublett pada bass, drummer (seorang A&R masa depan) Craig Aaronson dan kibordis Jebin Bruni ( Fiona Apple, Aimee Mann.) Kelompok ini menarik perhatian produser Mike Chapman dan merekam demo, yang dibatalkan dan band bubar. Beberapa band dan lineup lainnya tidak bisa berkembang, dan Valentine mulai mencari tempat lain untuk pengembangan pribadi dan kembali ke sekolah. Pada tahun 1990, the Go-Go bersatu kembali untuk konser dan merilis CD Greatest Hits, tapi berpisah lagi segera setelahnya. 

Pada tahun 1992, Valentine memulai kolaborasi terpanjang dan kemitraannya dengan penyanyi dan bassis Dominique Davalos. Mereka membentuk the Bluebonnets, sebuah kelompok berbasis blues yang Valentine harapkan akan berkembang dengan cara yang sama seperti band seperti the Stones-dengan belajar dari sumbernya dan membiarkan musik membentuk suara band. Dengan tamu profil tinggi yang berada dengan band, klub penonton berbaris untuk melihat mereka, dan pertunjukan di resepsi pernikahan dan pesta selebriti, pemandu bakat perusahaan rekaman memperhatikan band ini tapi lineup mengalami perubahan dan akhirnya berubah menjadi the Valentine/Davalos band Th Delphines awal tahun 1995. The Go-Go’s mulai bekerja sama lagi, dengan Valentine ikut menulis The Whole World Lost Its Head pada sebuah lagu Return to The Valley of The Go-Go yang menjadi sigle band tertinggi yang masuk chart Inggris. Band ini merilis sebuah CD baru God Bless The Go-Go’s pada tahun 2001, tur secara ekstensif selama bertahun-tahun, dan muncul dalam DVD konser populer, The Go-Go’s Live In Central Park. Menentukan Go-Go tidak mengecewakan dirinya kali ini, Valentine terus menjalankan The Delphines, dan mereka merilis dua album, The Delphines (1996) dan Cosmic Speed (2001). 

Pada tahun 2005, Valentine merilis rekaman solo, Light Years, dimana dia ikut memproduseri, menulis, mengaransemen dan memainkan trek gitar dan vokal. Light Years menampilkan sekumpulan teman musisi yang dikontrak untuk membantu; yang meliputi gitaris Kiss Ace Frehley, gitaris Guns N’ Roses Gilby Clarke, gitaris Lenny Kravitz, Craig Ross dan drumer Clem Burke dan Pete Thomas. Ia mulai rekaman saat hamil pada tahun 2002 dan menulis beberapa lagu dengan calon suaminya, pengacara dan musisi Steven Weisburd . Sebuah band solo, The Impossible, bermain untuk mempromosikan Light Years.

 

Pada tahun 2006, Valentine kembali ke kampung halamannya untuk menetap. Dia telah tampil di sampul edisi musim gugur 2010 dari Texas Music, sebuah edisi Februari 2007 dari Austin Chronicle, dan edisi Februari 2009 dari Austin Woman. Pada bulan Maret 2014, di South by Southwest dia dilantik ke Music Hall of Fame Austin oleh anggota Blondie (Debbie Harry, Chris Stein, dan Clem Burke). Dia dan Davalos membentuk ulang The Bluebonnets dengan lineup Texas antara lain gitaris Austin Eve Monsees, dan drummer asal LA Kristy McInnis, yang juga menjadi salah satu drumer di The Delphines. Band ini telah merilis 2 album, Boom Boom Boom Boom (2010) dan Play Loud (2014) dan telah mendapatkan momentum, menyelesaikan tur 10 kota menjadi pembuka untuk The Waterboys di musim semi 2015. 

Ketika bekerja untuk menyelesaikan gelar antar-disiplin dalam bahasa Inggris dan Seni Rupa, Valentine juga mulai mengambil pekerjaan menulis dan ceramah umum. Dia adalah pembicara utama di acara tahunan The American Heart Association’s Go Red For Women, dan untuk the MEOW Conference dimana dia juga mempersembahkan Valor Award kepada inspirasi awalnya Suzi Quatro. Pada tahun 2014, Rainbow Light Nutritional System mempersembahkan Valentine sebagai bagian dari kampanye promosi Game Changers mereka dengan halaman penuh foto dan iklan di beberapa majalah nasional. Dia melakukan komentar dan pidato penutupan pada "reinventing after 50" pada panel Rainbow Light di National Products Expo West. Pada 2013, ia bekerja untuk mengumpulkan semua perempuan, semua bintang band untuk the Experience Music Project’s Women Rock Exhibit. Valentine merekrut musisi underground berpengaruh dan penyanyi asal Seattle untuk memimpin band dan dia adalah penata musik. Dia juga telah disewa untuk menulis ulasan musik untuk The Talkhouse, sebuah situs online yang ditujukan untuk musik dan pecinta musik. 

Pertunjukan penuh terakhir Valentine dengan The Go-Go’s adalah 9 Mei 2012. Karena sebuah pergelangan tangannya patah menyebabkan dia digantikan pada tur musim panas 2012. Pada tanggal 8 Maret 2013, situs resmi the Go-Go’s mengatakan "perbedaan yang tak terdamaikan" telah menyebabkan kepergiannya. Pada 24 Mei 2013 ia menggugat mantan teman-teman sebandnya untuk "pelanggaran kewajiban fidusia dan penyalahgunaan kontrol ... dalam upaya untuk mencabut [nya] dari posisinya dan kepentingan dalam kelompok, termasuk haknya untuk menerima penuh seperlima, 20% pembagian pendapatan yang dihasilkan oleh reputasi, ketenaran, dan nama grup.” Pada awal 2014, gugatan Valentine terhadap mantan rekan seband-nya itu diselesaikan di luar pengadilan. 

Valentine bercerai dari Steven Weisburd. Mereka orang tua bersama putri mereka dan dia telah bermitra dengan Weisburd dalam usaha bisnis baru, The Townsend, bar koktail kelas atas dan menjalankan sebuah gedung di pusat kota Austin, dibuka pada pertengahan Juni 2015. Valentine juga telah dikaitkan dengan drummer Blondie, Clem Burke dan gitaris Denny Freeman.