ANTHONY KIEDIS

Penyanyi, aktor dan penulis terkenal Anthony Kiedis dilahirkan pada 1 Nopember 1962 di Grand Rapids, Michigan. Sebagai penyanyi utama dari Red Hot Chili Peppers, Kiedis adalah salah satu sosok yang terkenal di aliran alternative rock. Ayah baptisnya adalah Sonny Bono, dari Sonny & Cher yang terkenal. Orangtuanya bercerai saat Kiedis berusia 3 tahun. Dengan demikina, dia tinggal dengan ibunya, Peggy, di Michigan dan mengunjungi ayahnya, John, di California. Ayahnya meghasilkan sebagian besar uangnya dengan menjual obat-obatan, tapi juga menjadi actor. Saat bersama ayahnya, Kiedis diperlihatkan skena klub di Los Angeles, dimana dia memiliki kesempatan untuk melihat band-band rock seperti the Eagles, Neil Young, Deep Purple dan Rod Stewart.

Mulai menyukai untuk menulis di usia muda, Kiedis keluar dari sekolah. Dia kemudian meyakinkan ibunya untuk menyetujuinya & membiarkannya untuk tinggal dengan ayahnya di California. Di awal masa remajanya, Kiedis pindah dengan ayahnya dan kemudian memulai bereksperimen dengan obat-obatan. Dia mulai merokok mariyuana dan kemudian mencoba heroin, kokain, dan lainnya.

Ayahnya mendapatkan sebagian besar uangnya dari menjula mariyuana dan substansi ilegal lainnya, menurut Scar Tissue, otobiografi yang dirilis Kiedis di kemudian hari. Di pertengahan 1970an, John Kiedis memuruskan untuk mencoba bekerja sebagai actor, mengambil pelajaran acting dan nama panggung “Blackie Dammet.” Antony juga mulai berakting, menggunakan nama panggungnya sendiri, “Cole Dammet.” Dia membintangi sedikit iklan komersil dan peran-peran kecil.

Di Fairfax High School, Kiedis bertemu dan berteman dengan Michael Balzary-lebih dikenal sebagai Flea-dan Hillel Slovak. Slovak memiliki band bernama Anthym dan Balzary kemudian ikut sebagai pemain bass. Kiedis beraksi sebagai MC untuk beberapa gig. Mereka juga tertarik di skena punk yang mulai ramai dan melihat show Black Flag.

Kiedis keluar dari rumah ayahnya untuk tinggal dengan teman-temannya selama akhir masa SMA. Meskioun hidup di tengah gaya hidup berpesta, dia sanggup menyelesaikan sekolahnya. Kiedis diterima di UCLA, tapi tidak tertarik untuk melanjutkannya.

Di tahun 1982, Kiedis menemukan inspirasi gaya vokalnya dari lagu hit, “The Message”, dari Grandmaster Flash and the Furious Flash. Dia memulai band dengan teman-temannya Slovak dan Flea-walau mereka memiliki band yang berbeda-dengan Jack Irons pada drum di tahun berikutnya. Grup yang di kemudian hari dikenal sebagai Red Hot Chili Peppers terkenal di seputaran klub LA.

Grup ini segera mengalami perubahan lineup saat Slovak dan Irons pergi saat band mereka lainnya What Is This mendapatkan kontrak rekaman. Kiedis dan Fles menekankan musik mereka pada sound fun-punk, membawa gitaris Jack Sherman dan drummer Cliff Martinez. Grup ini kemudian dikenal sebagai Red Hot Chili Peppers.

Album debut self-title mereka di tahun 1984 tidak begitu laku, tapi grup ini mulai menarik perhatian publik dengan aksi panggung mereka. Untuk rekaman kedua mereka, Freaky Styley, grup mendapatkan bantuan dari superstar funk George Clinton untuk bertindak sebagai produser mereka. Albumnya juga menandakan kembalinya Slovak dan Irons ke dalam band.

Kehidupan luar panggung Kiedis mulai mengambil alih hidupnya. Dia menggunakan heroin dan kokain dengan dosis besar, maka rekan-rekan sebandnya mengeluarkannyadari grup untuk sementara. Kembali ke Michigan untuk sementara, Kiedis menjalani detox. Dia kembali ke Los Angeles dank e band, tapi tidak tetap bersih untuk jangka lama.

RHCP merilis album ketiga mereka, The Uplift Mofo Party Plan, di tahun 1987. Album ini masuk ke chart Billboard 200. Tahun berikutnya, Kiedis mengalami kehilangan besar. Teman lama dan rekan seband Sloval meninggal karena overdosis heroin pada 25 Juni 1988. Setelah tragedi ini, Irons memutuskan untuk meninggalkan band dan Kiedis segera masuk pusat rehabilitasi.

Mencoba menyatukan grup, Kiedis dan Flea menambahkan gitaris Blckbyrd KcKnight dan drummer D.H. Peligro ke dalam grup, tapi lineup ini tidak berhasil. Mereka kemudian membawa gitaris John Frusciante dan drummer Chad Smith dan merekam Mother’s Milk. Mereka mulai makin banyak menarik perhatian penggemar dan media. MTV menayangkan video untuk 2 lagu-“Knock Me Down” dan cover hit Stevie Wonder mereka “Higher Ground”.

Di tahun 1989, Kiedis mengalami masalah hokum karena kecelakaan setelah konser. Dia dituduh dengan pelecehan seksual dan encabulan setelah konser di Virginia di George Mason University pada bulan April, menurut sebuah laporan dari The New York Times. Dia kemudian membayar denda.

Bekerja dengan produser Rick Rubin, RHCP mengalami terobosan besar dalam karir mereka dengan album mereka berikutnya, Blood Sugar Sex Magik, di tahun 1991. Album ini terjual lebih dari 4 juta kopi, dengan hit-hit besar seperti “Under the Bridge”, “Give It Away” dan “Suck My Kiss”. Frusciante meninggalkan grup tak lama sebelum RHCP melakukan tur musik di Lollapalooza di tahun 1992.

Setelah melakukan beberapa permulaan yang salah, RHCP kemudian menggantikan Frusciante dengan gitaris Dave Navarro, yang pernah dengan Jane’s Addiction. Lineup terkini ini merekam One Hot Minute di tahun 1995, yang mendapatkan platinum. “Aeroplane” dan “My Friends” merupakan 2 hit terbesar dari album ini.

Di bulan Juli 1997, Kiedis terlibat kecelakaan sepeda motor di Los Angeles. Dia mengalami patah pergelanngan tangan dan lengan saat dia ditabrak oleh sebuah mobil saat mengendarai sepeda motornya. Tahun berikutnya, Kiedis menuntut pengendara itu akan kerusakan yang dideritanya.

Pada saat RHCP merilis rekaman hit mereka di tahun 1999, Californication, Frusciante kembali ke dalam band, menggantikan Navarro yang pergi untuk mengerjar karir solonya. “Around the World,” “Acar Tissue” dan lagu yang menjadi judul album semuanya masuk dalam chart rock. By the Way di tahun 2002 juga merupakan album laris, menjadi album No. 2 di Billboard 200.

Untuk pertama kalinya di tahun 2006, RHCP mencapai puncak Billboard 200 dengan album Stadium Arcadium. Tahun berikutnya, Kiedis mengatakan pada majalah Rolling Stone bahwa RHCP “bubar untuk sementara.” Band ini telah melakukan tur ketat untuk mendukung album teranyar mereka, dan semua orang ingin mengambil masa libur. Saat menjalani liburan, Kiedis sertindak sebagai penilai festival untuk New American Music Festival di bulan Agustus 2008.

Di bulan Agustus 2011, RCHP merilis I’m With You, album studio ke 10 mereka-dan yang pertama sejak Stadium Arcadium. Proyek ini berisi “The Adventure of Rain Dance Maggie”-menjadi Singel No. 1 ke 12 milik band di Billboard Alternative Songs chart-juga single terkenal “Monarchy of Roses,” “Look Around” dan “Brendan’s Death Song.”

Kiedis meminjam judul dari hit RHCP “Scar Tissue” untuk otobiografinya di tahun 2004, dimana dia mendeskripsikan penggunaan obat-obatannya yang ekstensif dan hubungannya dengan sejumlah wanita antara lain Ione Skye dan sutradara Sofie Coppola. Dia juga mengungkapkan bahwa dia berjuang melawan hepatitis C. “Sebagai seorang pribadi dan seorang musisi, aku merasa aku baru saja mulai. … Aku memandang hal ini sebagai laporan separuh hidupku,” Kiedis berkata kepada majalah people selama wawancara tentang bukunya.

Kiedis menjadi ayah untuk pertama kalinya di bulan Oktober 2007, saat dia dan pacarnya Heather Christie mendapatkan seorang putra, Everly Bear. Keduanya berpisah di tahun 2008.