SHANNON LARKIN

Lahir dengan nama James Shannon Larkin pada 24 April 1967, di Chicago, Illinois, adalah penabuh drum dari band hard rock Godsmack. Dia menggantikan drumer sebelumnya Tommy Stewart pada Juni 2002. Sebelumnya dia bermain di band-band seperti: Amen, Candlebox, Ugly Kid Joe, dan Souls at Zero (sebelumnya bernama Wrathchild America).

Shannon bermain drum untuk Godsmack untuk album-album mereka Faceless, IV EP mereka The Other Side, The Oracle dan album terbaru mereka 1000hp.

Shannon mulai belajar bermain drum pada usia 10 tahun. Walaupun orangtuanya bukan musisi, mereka masih penggemar musik dan memberi Shannon dengan musik-musik dari band seperti The Beatles, Johnny Cash, Elvis Presley, Creedence Clearwater Revival, Janis Joplin, Jimi Hendrix, dan The Who, Tetapi, kakak perempuannya lah yang memaksa untuk mendengarkan album favoritnya, Hemispheres milik Rush. Kemudian dia beralih ke Led Zeppelin, dan kemudian meminta seperangkat drum kepada orangtuanya.

Band label mayor Larkin pertama adalah Wrathchild America. Didirikan di Martinsburg West Virginia (tempat tinggal Larkin pada saat itu), band awalnya bernama singkat "Wrathchild", tapi sayangnya, sudah ada sebuah band Inggris dengan nama yang sama, maka mereka terpaksa harus menggantinya. Untuk menghindari masalah hukum, mereka menambahkan "America" pada nama mereka, dan dengan demikian, "Wrathchild America" lahir.

Sementara itu, selama waktunya dengan Wrathchild America, Larkin dan rekan gitaris Wratchild Jay Abbene, bersama dengan bassis John "Tumor" Fahnestock, memiliki sebuah proyek sampingan bernama Kiddie Porn, sebuah band hardcore punk/thrash. Kiddie Porn merilis 2 album, "A Gift of Hate" dan "Conflict of Mind".

Setelah merilis 2 album untuk Atlantic Records, Wratchchild America dicoret oleh label,  karena kurangnya penjualan. Shannon, bersama rekan bandnya (Brad Divens, Terry Carter, dan Jay Abbene) membubarkan Wratchchild America hanya untuk memunculkan Souls at Zero.

Souls at Zero bersepekata dengan label yang kini tutup Energy Records. Album debut self-title mereka diterima dengan baik oleh para kritikus dan penggemar. Sayangnya, album itu tidak dibuat dalam bentuk CD.

Sementara itu, Shannon membentuk sebuah band proyek sampingan bernama MF Pitbulls dimana para anggota lainnya kemudian membentuk band Snot. Anggota MF Pitbulls Jamie Miller kemudian menjadi drummer Souls at Zero setelah Shannon diambil oleh Ugly Kid Joe. Menurut mantan manajer Wratchchild America/Souls at Zero, Chip Seligman, Shanoon adalah orang yang merekomendasikan Jamie Miller sebagai penggantinya. Dia kemudian menggantikan Jamie Miller di album Snot, Strait Up, atas rekomendasi Jamie.

Shannon merekam 2 album dengan Ugly Kid Joe, dan band akhirnya bubar. Masih menjadi musisi yang berjuang, Shannon mendapati dirinya tanpa sebuah band. Namun dia beruntung, Shannon sekali lagi diambil oleh band lain. Saat ini adalah Amen milik Casey Chaos. Shannon dirujuk pada Amen oleh produser Ross Robinson dari Slipknot. Shannon merekam 2 album untuk Amen, (Amen dan We Have Come For Your Parents), sebelum dia meninggalkan band sebagai musisi tur, tapi masih tampil di album (termasuk Death Before Musick dan rilisan tahun 2009). Shannon juga merekam album Hard to Swallow oleh Vanilla Ice, dan Worship and Tribune oleh Glassjaw.

Tidak lama kemudian, Shannon mendapat panggilan dari teman lamanya Sully Erna yang menginginkan dia untuk bermain drum untuk bandnya, Godsmack. Shannon menggantikan Tommy Stewart dan segera merekam album pertamanya dengan Godsmack; Faceless.

Pada 1 Juli 1997, Shannon bermain drum untuk satu pertunjukan dengan Black Sabbath; yang terakhir di tur Ozzfest '97. Jadwal ini sebenarnya sebuah pertunjukan yang ditunda pada awal tur. Drumer rutin untuk tur itu (Mike Bordin) tidak dapat melakukan pertunjukan itu karena konflik jadwal, maka Shannon masuk ke pertunjukan tunggal ini; dia tidak pernah bermaksud menjadi anggota permanen Black Sabbath.

Untuk Stone Sour, dia bermain drum pada lagu "30/30-150" dan The Day Let Go pada album Come What(ever) May. Alasannya pada saat itu Roy Mayorga, yang merekam album ini, tidak memiliki waktu untuk menyelesaikan rekaman karena harus melakukan tur dengan Sepultura. Roy Mayorga dan Nick Raskulinecz menyarankan Shannon untuk rekaman. Dia juga melakukan sebuah proyek pada 1997 dengan Glenn Tipton dari Judas Priest dan para musisi lain seperti John Entwistle, Cozy Powell, Billy Sheehan, dan Robert Trujilli berjudul Baptizm of Fire.

Hingga 2010, menurut MySpace mereka, Shannon terlibat dalam reuni Ugly Kid Joe, yang merencanakan tur 2010-2011 dan menulis materi baru.

Larkin dan Tony Rombolla telah membentuk sebuah band blues rock, Blue Cross Band.