Laman

Sabtu, 16 April 2016

IAN MACKAYE




Jika Iggy Pop adalah godfather punk, maka godfather dari hardcore seharusnay adalah Ian MacKaye. Sedikit musisi yang lain telah menjalani karir selama dengan MacKaye – terutama penolakannya untuk teken kontrak dengan label rekaman besar, juga hidup dengan gaya hidup bersih dan sober (atau straight-edge). Lahir pada 16 April 1962, dan tumbuh di Washington, D.C., MacKaye menemukan kecintaannya akan musik via banyak penayangan dari dokumenter filem terkenal Woodstock. Tapi suatu ketika di Palo Alto, California, yang secara tidak langsung merubaha arah hidup MacKaye. Ayahnya mendapatkan relasi di Stanford University, maka keluarga itu pindah ke California, tinggal selama 9 bulan pada 1974.


Saat MacKaye kembali ke D.C., dia tidak kuat untuk melihat sebagia besar temannya telah berubah menjadi pengguna narkoba. Alih-laih menjadi pengikut mereka, MacKaye memberontak terhadap hal itu (dia kemudian menemukan semangat membara di anak muda D.C. lainnya, Henry Garfield, yang suatu ketika merubah namanya menjadi Henry Rollins). Walaupun MacKaye adalah seorang penggemar berat musik hard rock (Led Zeppelin, Ted Nugent, dll), hal itu tidak lama hingga dia mengenal punk rock dimana pada akhirnya dia memutuskan dia ingin bermain musik sendiri. Terinspirasi oleh kancah punk lokal D.C. dan California (sebut saja Bad Brains, Black Flag, dll.), MacKaye membentuk band pertamanya, the Teen Idles, pada 1979.



Juga sekitar waktu inilah bahwa Mackaye mencukur gundul kepalanya – sebuah gaya yang akan diadopsi oleh mayoritas penggemar/band hardcore. Bersumpah menjalani musik dengan caranya, MacKaye juga membentuk label independen miliknya, Dischord Records, saat the Teen Idles mendapatkan nama sendiri secara lokal dengan pertunjukan mereka. Sebuah EP delapan lagu, Minor Disturbance, menyusul pada 1981; satu-satunya masalah adalah, band telah bubar pada saat perilisannya. MacKaye dan mantan drummer Teen Idles Jeff Nelson memilih untuk bermain bersama, dan membentuk Minor Threat tidak lama kemudian. Dengan MacKaye beralih ke vokal, Minor Threat dikreditkan dengan peyebar utama gerakan hardcore pada 1980an – tapi seperti band terdahulu mereka, Minor Threat hanya bertahan untuk periode yang singkat pada saat iyu. Mengeluarkan beberapa klasik single dan EP dari 1980 hingga 1983, band akan mengeluarkan sebuah album utuh (meskipun hanya berjumlah delapan trek), Out of Step, sebelum bubar.



Setelah pembubaran mereka, MacKaye mengambil libur untuk sementara waktu dalam band untuk berkonsentrasi dalam menjalankan Dischord, tapi pada 1987, dia siap untuk meluncurkan grup lain, dan band ini akan tetap bersama lebih lama dibandingkan band-band terdahulu miliknya. Dengan MacKaye juga bermain gitar (selain bergantian vokal dengan Guy Picciotto), Fugazi dengan segera menjadi band sejati untuk orang banyak, saat band ini mampu menghasilkan CD dan tiket konser dengan nilai yang terjangkau. Mengeluarkan sejumlah album, single, dan EP sejak akhir 80an (termasuk yang menonjol seperti kompilasi 13 Songs dan Repeater), Fugazi menjadi salah satu band paling dihormati di indie rock, dan menjadi pengaruh pada band yang banyak, terutama gerakan emocore. Selain tugasnya di Fugazi, MacKaye juga menjadi produser album untuk yang lainnya (Dag Nasty, Lungfish, Rollins Band, 7 Seconds, dll.), sambil melanjutkan untuk memperluas Dischord Records (yang mengeluarkan album-album selama bertahun-tahun oleh band-band Shudder to Think, Jawbox, Scream, dll.).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...