Laman

Senin, 22 Februari 2016

FLOOR JANSEN




Dilahirkan pada 21 Februari 1981 di Goirle, adalah seorang penyanyi-penulis lagu dan pelatih vokal asal Belanda. Dia adalah pendiri dan vokalis dari band progressive metal Belanda ReVamp, dan vokalis saat ini dari band symphonic metal Finlandia Nightwish.


Jansen berumur enambelas tahun saat dia bergabung dengan Apocalypse (nama band After Forever di awal tahunnya) pada 1997. Tiga tahun kemudian band merilis album pertamanya, Prison of Desire. Kemampuannya untuk menyanyi baik musik klasik dan rock menjadi alasannya terkenal di kancah metal. Dia mengambil tugas membuat lirik seorang diri dan melodi vokal sejak kepergian Mark Jansen (tidak hubungan keluarga) pada 2002. Sebelum ini, hingga album album Decipher (2001), keduanga menulis bersama. Sebelum menjadi musisi penuh waktu, dia bekerja sebagai guru menyanyi.


Tiga album album oleh composer dan multi-instrumentalis Belanda Arjen Anthony Lucassen mencakup vokal tamu dari Jansen. Dia menyanyikan satu lagu pada Universal Migrator Part 1: The Dream Sequencer, membuat sejumlah kontribusi pada proyek Star One dan memainkan karakter di album Ayreon 01011001. Dia adalah kakak dari sesama penyanyi dan vokalis tamu Ayreon Irene Jansen, yang memainkan “Passion” di The Human Equation. Dia juga menjadi tamu untuk band metal Nighmare.


Karena kelelahan yang dialami oleh rekan seband After Forever Sander Gommans, band mengambil cuti selama satu tahun dimulai pada Januari 2008 yang puncaknya memutuskan untuk membubarkan band pada Februari 2009. Jansen mem-posting di websitenya, bahwa saat After Forever beristirahat (dan sejak dibubarkan), dia menggunakan kesempatan ini untuk mulai menulis musik dengan Jorn Viggo Lofstad (Pagan’s Mind, Jorn Lande) untuk sebuah proyek musik. Pada 16 Juni 2009, Jansen mengumumkan melalui situs MySpace-nya, bahwa dia memulai sebuah band metal baru, yang membuat sebuah proyek bernama Sinh dengan Lofstad ditunda.


Pada 17 Oktober 2009, Jansen mengumumkan via MySpace, bahwa nama band barunya adalah ReVamp. Album pertama ReVamp diproduseri dengan kibordis After Forever Joost van den Broek, pemain bass Jaap Melman (mantan Dreadlock Pussy) dan gitaris Waldemar Sorychta (Grip In., Voodocult, Eyes of Eden dan Despair sebagai penulis lagu dan produser. Lineup sekarang ReVamp menampilkan kibordis Ruben Wijga, pemain bass Jaap Melman, gitaris Jord Otto dan Arjan Rijnen dan drummer Matthias Landes.

Pada Agustus 2011, Van Canto mengumumkan di Facebook, bahwa ReVamp tidak lagi berpartisipasi di tur Out of the Dark mereka, karena Jansen mengalami kelelahan juga.

Pada akhir 2011, Jansen bergabung dengan mantan rekan seband di After Forever Mark Jansen untuk tur Amerika Latin bandnya Mayan, tampil di Sao Paulo. Pada tahun 2012, Jansen bergabung dengan Adrenalin Mob di panggung di Bochum dan Weert. Album kedua ReVamp, Wild Card, dirilis pada 2013.

Setelah vokalis utama Nightwish sebelumnya Anette Olzon berpisah dengan band, Jansen bertindak sebagai vokalis utama live Nightwish untuk sisa Imaginaerum World Tour pada tahun 2012. Dia tengah berada di pernikahan kakak perempuannya saat dia menerima panggilan untuk menggantikan Olzon. Pertunjukan pertamanya dengan band di Seattle pada bulan Oktober. Saat berkomentar pada pengalaman ini, dia berkata:


“Ada sebuah suara jahat di kepala saya yang berkata, ’Apa yang sebenarnya tengah kamu lakukan? Kamu tidak tahu lagu-lagu ini, kamu tidak punya waktu untuk mempelajari mereka’. Dan semua orang di tempat pertunjukan memegang ponsel, maka hal itu akan ada di YouTube segera.”

Pada 9 Oktober 2013, Jansen diumumkan sebagai pengganti permanen Olzon di band, menyusul sebuah undangan yang dia diterima dari band di sebuah bar hotel. Pada 9 Desember 2012, dia juga diumumkan sebagai vokalis utama, memainkan peran utama, untuk album utuh kedua dari gitaris Stratovarius Timo Tolkki, band metal opera Avalon.


Seorang vokalis yang terampil, dia dapat menyanyikan dari lagu ethereal, klasik dan opera, hingga suara yang bertenaga, hingga vokal agresif dan garang seperti berteriak dan death growl. Dia secara klasik terlatih secara soprano. Jansen juga menyanyikan gaya rock dan heavy metal, menjangkau beragam genre antara lain symphonic, progressive, thrash, gothic dan power metal.

Jansen memulai belajar musik di Dutch Rock Academy pada tahun 1999, masuk ke Conservatorium Tilburg tiga tahun kemudian. Dia memperlajari musik teater, dan satu tahun opera. Kemudian, dia memulai untuk mengajar di kursus miliknya sendiri bernama Wanna be a Star?!.

Dia dulunya bermain gitar, piano dan flute dan telah menyelesaikan beberapa tahun dalam belajar musik.

Dia juga menyanyikan vokal utama di beberapa lagu dari album Mayan, Quarterpast dan di Angels of the Apocalypse-nya Avalon.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...