Laman

Minggu, 28 Agustus 2016

NEIL MURRAY




Dilahirkan di Edinburgh, Skotlandia, pada 27 Agustus 1950 dengan nama lengkap Philip Neil Murray. Dia adalah seorang bass gitaris, yang dikenal sebagai anggota dari Whitesnake, The Brian May Band, Black Sabbath, dan Gary Moore.


Awalnya dia adalah seorang pemain drum, yang mulai bermain bass pada 1967, Neil membentuk band pertamanya dengan teman-teman semasa SMA pada 1967 (Slap Happy dan the Dums-Dums) dan gaya musikalnya terpengaruh oleh band-band dan musisi era 1960-an, terutama Jeff Beck, Eric Clapton dan Jack Bruce, dan kemudian oleh para legenda Motown James Jamerson dan Tim Bogert dari Vanilla Fudge, Cactus dan Beck, Bogert & Appice. 


Album pertama dimana Neil menjadi pemain bass adalah saat bermain bersama Hanson (dikenal juga sebagai Junior Marvin's Hanson) pada album yang dirilis pada 1974 berjudul Magic Dragon. Kemudian pada 1976, Neil menjadi bagian dari Colloseum II, sebuah band Inggris bentukan Jon Hiseman mantan drumer Collseum. Bersama Colosseum II, Neil menghasilkan album Strange New Flesh bersama Gary Moore dan Don Airey. Pada 1977, Neil terlibat pada rekaman National Health, milik band progressive rock National Health, yang dianggap sebagai salah 1 album berpengaruh di Canterbury scene.


Neil mulai menjadi bassis untuk Whitesnake pada album Live at the Hammersmith yang dirilis pada 1978. Hingga akhir 1986, Neil ikut menjadikan Whitesnake sebagai salah satu band terkenal di Eropa dan Jepang kemudian di Amerika. Dia telah merekam 9 album (Snakebite, Trouble, Love Hunter, Ready An' Willing, Live In The Heart of The City, Come An' Get It, Saints An' Sinners, Slide It In, and Whitesnake). Alur bass melodik milik Murray, yang terpengaruh oleh Jack Bruce, Andy Fraser dan bahkan Jacco Pastorius, mencuat dari permainan bass rock pada saat itu.


Pada 1985, Neil muncul di album I Will Be There EP milik supergrup Gogmagog, yang terdiri dari vokalis Paul Di'Anno (Iron Maiden), gitaris Pete Willis (Def Leppard) dan Janick Gers (Ian Gillan, Iron Maiden), dan drumer Clive Burr (Iron Maiden).


Pada 1987, Murray bergabung dengan band hard rock asal Jepang Vow Wow, yang baru pindah ke Inggris. Dia merekam 4 buah album dengan band itu (V (1987), Shock Waves (1987), Revive (1987), dan Helter Skelter (1989)), dan melakukan tur di UK, Eropa, dan Jepang. Dia juga tinggal di Tokyo selama beberapa bulan pada 1988. Vokalis band ingin tetap tinggal di Jepang, maka grup itu merekam album terakhir mereka yang berjudul Helter Skelter, yang diproduseri oleh Tony Taverner, yang sebelumnya menjadi penata rekam untuk Black Sabbath.


Pada 1989, dengan penolakan dari Geezer Butler untuk bergabung dengan lineup terkini Black Sabbath, Murray diminta oleh Cozy Powell untuk menggantikannya. Dia bergabung tak lama setelah perilisan Headless Cross dan melakukan tur dengan band untuk mendukung album itu. Murray bertahan dengan band hingga akhir 1990, merekam album Tyr dan sekali lagi melakukan tur. Saat manggung, Murray bisa mengeluarkan gaya permainan bass yang variatif yang tidak dapay dia lakukan di Whitesnake, berimprovisasi dari gaya Jack Bruce hingga melakukan solo bass dengan gaya heavy metal.


Setelah Black Sabbath kembali dengan lineup "Mob Rules" pada 1991 dengan Dio, Butler dan Appice untuk album Dehumanizer, Powell dan Murray mulai sebuah proyek band dan merekam lagu-lagu dengan penyanyi John West (Artension, Royal Hunt). Tapi Murray kembali dengan Black Sabbath untuk merekam Forbidden pada 1995. Tak ada satupun yang dihasilkan hingga 1998 saat lagu-lagu yang direkam dengan John West muncul pada sebuah album penghormatan setelah kematian Powell pada 1998.

Bersama The Brian May Band, Murray muncul di album Back to the Light (1992), Live At Brixton Academy (1993) dan Another World (1998)


Bersama Peter Green Spilnter Group, Murray muncul di album Peter Green Splinter Group (1997) dan The Robert Johnson Songbook (1998).  Band ini adalah band bentukan gitaris Peter Green, pendiri Fletwood Mac.


Pada 1999, Murray mulai bekerja sama lagi dengan Bernie Marsden dan Micky Moody, yang pernah bekerja dengan band tribute Whitesnake asal Norwegia, The Snake. Saat Marsden dan Moody berpisah dengan kolega Norwegai mereka, mereka merubah nama band menjadi Company of Snakes dengan vokalis Robert Hart (The Jones Gang, Bad Company, The Distance), dan juga kibordis Don Airey. Dengan band ini Murray menghasilkan 2 buah album: Here They Go Again (2001) dan Burst the Bubble (2002). 


Murray juga menjadi bagian dari supergrup Empire, yang terdiri dari drumer Mike Terran (Yngwie Malmsteen, Metalium), Doggie White (Rainbow, Yngwie Malmsteen) dan Rolf Munkes (Tony Martin). Dia telah merilis 4 buah album dengan band ini: Hypnotica (2001), Trading Souls (2003), The Raven Ride (2006) dan Chasing Shadows (2007).


Selain dengan nama-nama tersebut, Murray masih banyak lagu bekerja sama dengan band-band lainnya, baik manggung maupun rekaman antara lain dengan; Rondinelli, Graham Bonnet, Cozy Powell, Badlands, Jon Lord, Phenomena, Fastway, Queen + Paul Rodgers, Michael Schenker dan masih banyak lagi.

Sejak April 2002, Murray menjadi anggota band musikal London yang sukses "We Will Rock You". Dia juga tampil di konser 'Classics In Rock" di Rotterdam pada 2002 dan London Rock 'n Roll Fantasy Camp pertama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...