Laman

Jumat, 30 Desember 2016

VAN HALEN



Band hard rock manakah yang sanggup mencatat rekor fantastis begini, mampu menjual hingga 56 juta keping albumnya, hanya di Amerika Serikat. Lalu, menjadi 1 dari hanya 5 grup cadas, yang berhasil menjual 2 studio-albumnya sampai 10 juta keping. Menjadi One of the World’s Best Selling Band of All Time, dengan pencapaian penjualan albumnya di seluruh dunia mencapai 80-an juta keping!

Tunggu dulu, belum selesai, jack! Mereka menjadi grup rock no.2, di bawah Led Zeppelin, yang lagu-lagunya paling banyak diputar di rock radio selama ini di Amerika Serikat. Di atas The Rolling Stones, Pink Floyd, Tom Petty & The Heartsbreaker, AC/DC, Aerosmith, ZZ.Top, bahkan juga The Beatles dan Queen! Masih ditambah, merekalah rock band yang paling banyak menempatkan hits nya di nomer 1 pada Billboard Mainstream Rock Chart.


Mereka selengkapnya adalah, Edward Lodewijck Van Halen (gitaris, kelahiran Nijmegen pada 26 Januari 1955). Pada drummer, Alexander Arthur Van Halen (Nijmegen, 8 Mei 1953). Bassis, Michael Anthony Sobolewski (Chicago, 20 Juni 1954). Dan David Lee Roth, vokalis, yang lahir pada 10 Oktober 1954, di kota Bloomington, Indiana.

Mereka adalah... Yak betul, pasti 99% pembaca sudah akan dapat dengan tepat menebak siapa mereka. Yang salah, pasti menyebut Van Houten, itu nama coklat atau nama faam bassist kawakan dari grup 70-an di sini, D’Lloyd! Van Gaal, oh itu nama pelatih timnas Belanda di World Cup 2014 kemarin. Hehehehehe. Yup, mereka Van Halen, yang didirikan di Pasadena, California, pada 1972.


Mereka boleh dibilang, salah satu band hard rock terbaik dan terlaris. Dan pada saat ini, formasi mereka adalah menjadi Eddie Van Halen, Alex Van Halen, David Lee Roth dengan bassisnya adalah Wolfgang William Van Halen, kelahiran 16 Maret 1991. Wolfgang ini adalah putra dari gitaris Eddie dengan istrinya,aktris cantik, Valerie Bertilleni. Eh istri pertamanya sih.

Wolfgang masuk menggantikan Michael Anthony pada tahun 2006. Dan Van Halen juga ga lepas dari persoalan standar deh, apalagi kalau bukan bongkar-pasang personil. Tapi mereka lucunya, vokalisnya itu bisa keluar masuk. Lihat ya, Lee Roth digantiin Samuel Roy Hagar, kelahiran Monterrey, California pada 13 Oktober 1947. Sammy Hagar masuk di 1985, lalu keluar pada tahun 1996. Ia digantikan oleh Gary Francis Caine Cherone, kelahiran 26 Juli 1961 di Malden, Massachusets.

Gary Cherone hanya bertahan 3 tahun saja, ia keluar pada 1999. Ia hanya tampil di album Van Halen III lalu mengikuti tur dunia. Saat itu dengan Cherone, Van Halen mampir pertama kali di negara Australia dan Selandia Baru. Sayang ya, Indonesia kelewatan! Di tahun 2004, mereka muncul kembali merilis Double-CD Compilation, dengan ada 3 lagu baru. Nah yang menjadi vokalis adalah, Sammy Hagar lagi! Selepas merilis album itu, mereka melakukan tur musim panas bareng.


VH sempat vakum, dan tanpa aktifitas apapun yang terdengar, di saat Eddie Van Halen terdiagnosa kanker. Ia lalu harus menjalani serangkaian terapi untuk menyembuhkannya dari serangan kanker itu. Membuat VH pun mau ga mau harus istirahat. Di saat itu, serunya ya, Hagar dan Lee Roth sempat jalan bareng, dan menjalani tur show panjang. Tur mereka itu terhitung sukses besar lho.

Lee Roth join-in lagi VH untuk sebuah tur dunia pada 2007 sampai 2008. Walau tur sempat mengalami penundaan dadakan di tengah perjalanan, dikarenakan Eddie harus masuk rehabilitasi kembali. Eddie memang keluar masuk rehabilitasi selepas terapi kankernya. Lalu di 2011, mereka memulai proses recording album baru. Menggarap album baru setelah Van Halen III di tahun 1998 itu. Album itu menjadi album perdana bagi Wolfgang Van Halen, sebagai bassis resmi VH, dimana ia bermain penuh di semua lagu.

Album itu diberi titel, A Different Kind of Truth, dirilis pada Februari 2011. Menjadi album pertama setelah 28 tahun, VH menghasilkan rekaman dengan David Le Roth. Album itu mencatat angka penjualan 188.000 copies pada 6 hari pertama peredarannya, dan langsung masuk di ranking ke 2 US Billboard 200 Album Charts. Dilanjutkan dengan tur dunia. Sebuah tur yang masih menjadi salah satu, tur rock band paling dinanti-nantikan rock fans sejagat Sayangnya, kembali harus terhenti di tengah-tengah perjalanan, karena faktor kelelahan semua personil VH.

Tur itu akhirnya belum bisa dilanjutkan, dimana jadwal yang belum dipenuhi resmi dibatalkan. Terutama setelah pada Agustus 2013, Eddie terdiagnose penyakit lain, diverticulitis. Dan VH sejauh ini belum mengabarkan lagi, apa rencana mereka selanjutnya. Walau sempat tersiar kabar, bahwa mereka tetap berkeinginan melakukan tur lagi.

Padahal di awal 2014, John 5, gitaris kelompok Rob Zombie mengabarkan tengah mengerjakan album rekamannya David Lee Roth. Album masih dalam proses, dengan ada 11 tracks yang dipersiapkan. Lee Roth membentuk lagi David Lee Roth Band (DLRB), dan mengajak lagi drummer lamanya, Greg Bissonette. Menurut John 5, mereka memainkan apa yang disebut Dave sebagai, “California Session”.

Ada lagu berjudul, ‘Somewhere Over the Rainbow Bar & Grill’, yang asyik banget! Semua lagunya, the greatest rock songs you’ll ever hear, jamin John 5. Lagu demi lagu dalam album ini sudah dibuat mereka berduabarengan sejak sekitar 1,5 tahun lalu. Dimana John 5 mendatangi rumah Dave, bikin lagu. Begitu selesai, mereka menyewa studio untuk merekamnya. Semuanya original songs dan, it’s all fun, kata John 5.

Tapi, John 5 juga mengatakan, memang saat ini sebenarnya Dave sendiri juga tengah sibuk dengan VH. Artinya, Dave terkesan memprioritaskan VH dan dalam waktu senggangnya ia mulai mengerjakan bakal solo albumnya. Menurut John 5, album ini direncanakan selesai dan akan dirilis, tidak dalam waktu lama lagi kok. So, Dave gimana sebenarnya dengan VH?

Lain lagi info yang diberikan Mark Tremonti, gitaris Alter Bridge dan Creed itu. Tremonti kan punya solo-project, dimana ia mengajak Wolfgang Van Halen menjadi bassisnya. Menurut Tremonti, Wolfgang yang mengatakan bahwa VH tengah mengerjakan album baru lagi. Makanya, Tremonti agak kesulitan mengatur waktu untuk proyek solo albumnya itu. Olfgang soalnya lagi sibuk.

Menurutnya lagi, Wolfgang bilang, “Yeah, it sounds great,man. Sounds really great,” udah hanya itu ketika Tremonti mencoba mengorek gimana musikVH di album barunya nanti. David Lee Roth pada wawancara dengan sebuah media memang lantas memberi isyarat bahwa dirinya tengah mengerjakan album baru lagi bersama VH. Dave lagi sering nongkrong di rumah Eddie dan mereka mulai membuat lagu lagi.

Walau begitu, Dave buru-buru menambahkan, proses itu masih awal. Belum tau akan selesai kapan dan bagaimana musiknya nanti. “Rasanya akan ada ide-ide lain, yang berbeda dan tidak kita mainkan di album A Different Kindof Truth di tahun silam itu. Tapi nanti lihat saja deh. Yang jelas, rasanya tidak mungkin selesai dan dirilis dalam at least 18 bulan ke depan.”

Dan ada beberapa hal yang menarik, dari kwartet musik cadas yang juga terkenal dengan dandanannya itu. Tahun kemarin, terbuka kabar yang “tersimpan” lebih dari 30-an tahun. Bahwa pada sekitar 1982-an, Eddie Van Halen menyampaikan keinginannya gabung dalam Kiss. Permintaannya disampaikan ke Gene Simmons, bassis. Cerita Simmons, saat itu Eddie terlihat kesal dan bosan bertengkar terus dengan Lee roth.

Well saya menjawab, terusin aja dengan VH, cerita Simmons. Di Kiss sekarang ini ga bisa nambah orang lagi. Elo bakalan ga happy di Kiss, kata Simmons ke Eddie. So, ga jadi deh. Nah itu cerita Simmons. Apa komentar Eddie, ketika ditanya di tahun silam? Apa jadinya kalau dia saat itu masuk Kiss?

Masuk Kiss? Ah becanda, jawab Eddie. Saya ga ingat sama sekali tuh, jawabnya ringan. Mungkin saja saya bilang begitu, tapi pasti lagi becanda aja, ah tapi saya ga merasa pernah omong begitu ke Gene Simmons. Saya pikir, Simmons becanda tuh. Menurut Olney, seorang yang sangat dekat dengan VH mengatakan, sebenarnya yang menghubungi Eddie itu justru Gene Simmons, lewat telephone.

Dan Olney mendengar banget, karena Eddie menerima telephone dari Simmons di kamar hotel, dimana ia kebetulan sedang berada di sana juga. Eddie, kata Olney hanya menjawab pendek, No man, I don’t want to play with you.... Hanya itu yang dikatakan Eddie. Kepada Olney, Eddie bilang, “Gokil nih, doi ngontak gw terus, ga bisa liat gw tenang kali. Dia ngajak masuk band-nya, gile aje kan gw punya band sendiri”

Saat itu memang, Simmons mendatangi VH saat mereka konser di Starwood. Saat itu konser tersebut sukses besar dan tiket ludes. Simmons memuji penampilan VH dan lantas mengatakan, diakepengen bisa membuat demo tape mereka. Simmons saat itu, menurut Eddie, memperlihatkan seolah-olah ia berkeinginan menjadi produser pada album VH berikutnya. Memang kan waktu itu, Simmons sudah menjadi produser, untuk beberapa grup band.

Eddie menghargai saja, kalau Simmons ingin membuat demo-tape VH waktu itu. Bagus-bagus aja. Tapi ya sudah itu saja. Serunya, kalau cerita Dave, VH diundang bertemu menejer Kiss, Bill Aucoin. Bill Aucion memuji VH tapi kasih catatan bahwa Dave bagusnya tidak menjadi vokalisnya VH. Nanti dia akan buatkan grup band lain untuk Dave. VH nanti dia carikan vokalis lain, yang lebih cocok. Nah lho!

Ya gitu deh, ruwet juga kan? Apalagi, masih cerita Dave, eh Aucion juga bilang Simmons itu lagi sibuk-sibuknya dengan Kiss saat itu, ya dia juga harus ikut menangani, jadi kayaknya sulit kalau mereka harus membuat demo tape itu. Coba aja, gimana saya ga bingung, ucap kesal Dave.

Well, itulah cerita dibalik supergroup 80-an ini, yang ternyata masih tetap sanggup bertahan hingga saat ini. Bayangin aja dari tahun 1972, saat mereka kumpul-kumpul pertama kali. Dengan bassis, waktu itu Mark Stone. Nama mereka masih Genesis. Dari nama itu, di 1974 mereka ganti dengan Mammoth, lalu Mark Anthony masuk menggantikan Mark Stone.

Lalu Dave yang mengusulkan gimana kalau nama mereka ya Van Halen saja. Alasannya, dia terinspirasi dengan nama kayak Santana gitu. Namaitu kelihatannya punya kekuatan lebih, dibandingkan Mammoth. Ya sudah, Alex dan Eddie pun menyetujuinya. Jadilah mereka memakai nama itu.

Oh ya, ini soal nama. Gosipnya, lagi-lagi Gene Simmons! Hehehehe, ada info bahwa Simmons pernah mengusulkan mereka mengganti nama menjadi, Daddy Longlegs! Ia bahkan telah menyiapkan logonya segala lho. Ada-ada saja....

VH tercatat memang salah satu supergrup rock yang mentereng banget di charts. Lucunya gini, banyak yang bilang VH itu paling keren saat formasi dengan David Lee Roth. Tapi justru bersama Dave, mereka itu ga pernah sanggup menembus charts No.1. Album sukses mereka, bersama Dave, adalah 1984. Itu kan hanya nomer 2 di Billboard, di bawah Thriller-nya Michael Jackson. Kan dalam ‘Beat It’, salah satu hits sukses album Michael Jackson di album itu, Eddie Van Halen ikut main.

Dalam album itu, muncullah ‘Jump’ yang meroket. Lagu yang sebenarnya pada awalnya kurang disukai oleh Dave dan producer mereka, Tod Templeton. Padahal lagu itu, yang pertama kali Eddie bikin saat rekaman album tersebut. Tapi lantas Dave mengaku, ia mencoba menyukai lagu itu setelah ia melihat seseorang bunuh diri dengan terjun dari sebuah gedung bertingkat!

Biar gimanapun, sebenarnya 1984 memang salah satu album paling populer milik mereka. Ya lihat saja, betapa ‘Jump’ masih disukai bahkan oleh generasi yang lebih muda, sampai saat ini. Oh ya, lagu ‘Jump’ itu kan dimulai dengan permainan synthesizer yang nyantol banget, dan itu dimainkan Eddie juga. Dari album itu juga muncul, ’Panama’. Kemudian juga, ‘I’ll Wait’ dan ‘Hot for Teacher’. Dan ‘Jump’ menjadi satu-satunya single mereka yang sukses menjadi No.1 di pop-chart.

Album berikutnya, 5150 barulah sanggup menjadi No.1 di rock chart. Dan Sammy Hagar lah yang menjadi vokalisnya. Dari album ini muncul hits macam, ‘Why Can’t This be Love’, yang sayangnya hanya masuk menjadi No.3 di chart. Lagu lain yang dikenal adalah, ‘Dreams’ dan ‘Love Walks In’. Album berikutnya, juga menjadi nomer satu yaitu, OU811 (dirilis 1988), For Unlawful Carnal Knowledge (1991) dan Balance, dirilis 1995. Pada album selanjutnya, dengan vokalis Gary Cherone yang mantan Extreme itu, diberi judul Van Halen III. Lho, album I dan II nya yang mana? Ternyata nama album pertama dan kedua mereka, yang dirilis 1978 dan 1979 memakai nama selftitled dan Van Halen II. Kabarnya debut album mereka itu dibantu dana dari Gene Simmons.

Sedikit intermezzo, lagu ‘Eruption’ yang berupa solo gitar Eddie. Lagu itu ada di debut album mereka. Sebenarnya kecelakaan, alias dibikin atau tepatnya direkam “tak sengaja”. Permainan gitar Eddie di lagu itu, sebetulnya dimainkan iseng Eddie saat latihan. Tapi diam-diam ternyata direkam oleh sound engineer mereka. Lalu dimasukkan saja di dalam album, dan sukses! Eddie pun mengaku kaget.

Van Halen III menghasilkan hits, ‘Without You’ yang sukses menjadi nomer satu di tangga lagu, selama 6 minggu. Satu lagu dari album ini, ‘Fire in the Hole’ masuk menjadi salah satu dalam soundtrack film Leathal Weapon 4.

Sejauh ini sudah 11 album rekaman yang mereka hasilkan, di luar album kompilasi The Best of. Publik penggemar mereka tetap menanti sajian album ketiga belas dan seterusnya, termasuk juga para penggemar musik rock di seluruh dunia. Kan sudah dibilang di atas juga, sapa juga ga tau Van Halen sih? Ok then, kalau mereka kembali tur lagi, bakal mau masukkin Indonesia ga jadi salah satu persinggahan mereka ya?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...