Lahir dengan nama Johanna Charlotte
Wessels pada 13 Mei 1987 di Zwolle, Belanda. Dia adalah penyanyi-penulis lagu
Belanda yang dikenal sebagai vokalis utama untuk band symphonic metal Belanda,
Delain. Dia juga di grup musik symphonic rock bernama Phantasma.
Dia telah berlatih menyanyi dengan
style jazz dan klasik. Pertama berlatih dengan gaya jazz, tapi kemudian sang
instruktur menyarankannya untuk berlatih gaya klasik. Akan tetapi, dia
menyadari bahwa latihan gaya klasik sangat terbatas, maka dia melakukan sesuatu
"antara gaya klasik dan jazz, dan jika kamu melihat musik klasik dengan
alur vokal yang tinggi, kemudian kamu akan menjadi penyanyi dengan gaya
gothic!"
Dia bergabung dengan band gothic
metal To Elysium sekitar usia 16 atau 17 tahun. Dia menyebutkan dalam sebuah
wawancara bahwa orangtuanya yang menandatangani kontrak karena dia masih
dibawah umur.
Wessels terlibat dengan Delain pada
2004 saat dia bertemu Martijn Westerholt mantan Within Tempation. Sejak band
hanya dimaksudkan sebagai proyek studio, Westerholt meminta jika dia bisa
menulis beberapa lirik dan menyanyikannya jika dia berpikir hal itu akan
menjadi sesuatu. Pada 2005 mereka teken kontrak dengan Roadrunner Records. Dia
adalah vokalis utama dan penulis lirik utama band.
Wessels bersama dengan Georg
Neuhauser dari Serenity, dan Oliver Phillips dari Everon menciptakan sebuah
musikal symphonic rock bernama Phantasma. Mereka teken kontrak dengan Napalm
Death dan sebuah album konsep dari Neuhauser. Wessels tidak hanya menyanyi di
album ini tapi juga menulis novel debutnya berjudul “The Deviant Hearts” khusus
untuk ini.
Saat ditanya siapa yang
mempengaruhinya Wessels mengatakan,
“Orangtua saya memiliki rasa yang
cukup bagus dalam musik maka saya memiliki beberapa pengaruh rock klasik; Pink
Floyd, Deep Purple, Genesis, Led Zeppelin, dan Kate Bush. Kakak saya sangat
menyukai metal, yang menonjol adalah Metallica. Sebenarnya, Toxicity (2001)
oleh System of a Down masih menjadi salah satu rekaman favorit saya. Kini, saya
menyukai kancah rock alternative, Radiohead adalah band favorit saya. Saya
mengagumi Muse dan Nick Cave. Kemudian adaka penulisa lagu wanita yang hebat
seperti Tori Amos, Bjork, dan Sia Furler.”
Dia adalah sepupu dari DJ hardcore
Belanda DaY-mar. Saat ditanya dalm sebuah wawancara Loudwire dari siapa dia
mendapat inspirasi secara vokal dia menyebut penyanyi Australia Sia Furler.
Wessels mengagumi suara Sia dan juga penulisan lagunya. Dia adalah penggemar
dari genre film horror. Wessels memiliki gelar sejarah seni dan memiliki gelar
master dalam pelajaran gender.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar