Laman

Rabu, 18 Oktober 2017

TONY CAREY



Dilahirkan dengan nama Anthony Lawrence Carey pada 16 Oktober 1953 di Watsonville, California.

Carey sudah bermain di piano gerejanya selama jam-jam istirahat sejak dia masih sangat muda, dan dia diijinkan untuk memainkan pipe oragn juga. Dia tertarik oleh suaranya. Keluarganya memberinya sebuah piano saat dia berusia 7 tahun, dan dia “lived at that piano” hingga, di usia 11 tahun, dia mendapatkan gitar akustik pertamanya dan membentuk grup pertamanya, yang memainkan musik milik The Mamas and the Papas dan lainnya. Ayahnya memberinya sebuah organ Lowery untuk ulang tahunnya yang ke 14, dan dia memulai sebuah band rock dan anak-anak tetangga lainnya, memainkan musik The doors. Dia juga memainkan contrabass di orkes sekolahnya.

Dia usia 17 tahun, Carey pindah ke New Hampshire untuk memumali sebuah band baru bernama Blessings dengan seorang penyanyi yang dia kenal, dan segera band itu mendapatkan sebuah kontrak rekaman mayor dengan ABC Dunhill. Sayangnya, setelah dua tahun mengerjakan proyek itu, band tidak bisa menyelesaikan album pertamanya. Dalam sebuah wawancara 2013, Carey menyatakan keterlibatannya dengan para gadis, penggunanan narkoba oleh produser, dan “too much bullshit” dari Dunhill sebagai alasan album itu tidak pernah selesai.


Saat Carey dan bandnya Blessings sedang di S.I.R. Rehearsal di Hollywood mengerjakan materi di album yang tidak selesai milik mereka, gitaris Ritchie Blackmore dari Deep Purple sedang ada di ruang lainnya, dengan bassis Jimmy Bain, sedang mengaudisi musisi untuk band barunya Ritchie Blackmore’s Rainbow. Carey mengatakan Blackmore menyukai apa yang dia dengar di ruang lainnya dan meminta Bain untuk mengundang Carey untuk audisi. Menjadi frustrasi dengan ketidakmampuan band miliknya untuk menyelesaikan album pertama mereka, Carey menerima posisi dengan Rainbow saat ditawarkan. Dia merekam satu album studio dengan Rainbow, album yang sangat diakui Rising (1976, #48 di Billboard 200). Hasil kerja yang menonjol milik Carey lainnya di album itu meliputi introduksi kibord untuk “Tarot Woman”, lagu pertama di album Rainbow Rising dan solo kibord di “A Light in the Black”, lagu terakhir di album itu. Selama dua tur dunia milik Carey dengan Rainbow, materi live direkam dan akhirnya dirilis sebagai dua album ganda, On Stage (1977, #65 di Billboard 200) dan Live in Germany (1994). selain dua album ganda, sebuah CD berisi 6 buah yang menampilkan musik dari tur-tur tersebut, Deutschland Tournee 1976, dirilis pada 2006.

Carey meninggalkan Rainbow pada 1977 dan pindah ke Jerman pada 1978, dimana dia mulai mengerjakan karir solonya. Ini adalah sebuah periode di hidupnya saat, menurut Carey sendiri, dia memiliki masalah kesehatan karena penggunaan narkoba dan menghabiskan 20 jam sehari di sebuah studio rekaman (yang ikut dia miliki juga) dengan temannya dan penata rekaman Nigel Jopson. Dia merekam sebuah kumpulan dari musik dalam banyak gaya, belajar cara untuk menata rekaman dan juga tampil di studio rekaman. Pemilik lain dari studio, produser Peter Hauke, memperbolehkan Carey menggunakan secara gratis studio sepanjang malam untuk beberapa tahun, yang memberinya waktu dan kesempatan tambahan. Album solo pertamanya yang akan dirilis adalah In the Absence of the Cat, pada 1982, di label indie X-Records.

Carey merilis album solo keduanya, I Won’t Be Home Tonight, secara singkat namun diambil oleh label Rocshire pada 1982, bersama dengan single (dan video musik) “West Coast Summer Nights”. Album ini mencapai #167 di Billboard 200, dan single mencapai #64 di Billboard Hott 100. Lagu yang menjadi judul album juga dirilis sebagai single, mencapai nomor #79 di Hot 100 san #8 di Top Tracks milik Billboard. Rocshire mengalami masa sulit menyusul kematian dari promoternya, Stacy Davis (yang pernah muncul di video “West Coast Summer Nights), dan ditutup satu tahun kemudian oleh agen federal menyusul sebuah penyelidikan yang mengakibatkan dipenjaranya para pemilik dan penyitaan aset milik label. Hak dan master album untuk I Won’t Be Home Tonight diamankan oleh pihak berwenang federal, dan mereka menjadi hak milik Internal Revenue Service AS. Carey memerlukan sebuah label baru.

Menyusul perilisan dari I Won’t Be Home Tonight, Carey dikontrak Geffen Records untuk album solo ketiganya (kemudian dirilis dengan judul Some Tough City), tapi dia memiliki masalah besar dari musik yang ditulis yang tidak cocok dengan gaya album itu. Dia bisa teken kontrak sebuah album kedua dengan Geffen untuk merekam dan merilis materi itu dibawah nama Planet P Project, yang akan dia gunakan selama karirnya untuk musiknya yang lebih progresif dan eksperimental. Dia merilis album pertamanya dibawah nama Planet P Project pada 1983, berjudul Planet P Project (aslinya berjudul Planet P), yang mencapai di #42 di Billboard 200. Di minggu akhir 19 Maret 1983, baik Planet P Project dan album awal milik Carey I Won’t Be Home Tonight naik di tangga lagu Rock Albums milik Billboard secara bersamaan, dengan Planet P Project kemudian di #30 dan I Won’t Be Home Tonight mencapai puncaknya di #8. (Minggu berikutnya Planet P Project menjadi di nomor #15, walaupun I Won’t Be Home Tonight ada di posisi #10). Planet P Project mendapatkan ulasan yang baik, meskipun terdaftar untuk dua minggu oleh Billboard sebagai Top Add. Namun, albumnya berisi lagu-lagu yang sangat diakui “Why Me”, yang dirilis sebagai single terkenal pertama milik Planet P Project, mencapai #64 di Billboard Hot 100 singles chart dan #4 di Top Rock Tracks milik majalah itu. Menurut Carey, video untuk “Why Me” membuat sebuah “slight impact on early MTV.” Sebuah single lanjutan dirilis dari Planet P Project, “Static”, yang mencapai #24 di Top Rock Tracks milik Billboard.

Pada 1983 dan 1984, Carey merekam album solo ketiganya, Some Tough City yang lebih sukses, dan album Planet P Project keduanya, Pink World. Sebuah masalah dengan label muncul saat perwakilan Geffen tidak puas dengan lirik dari “A Fine, Fine Day” dan “The First Day of Summer”. Kemudian album Pink World yang sudah selesai tidak diterima dengan baik oleh label. Carey berkata, “Cerita singkatnya, saya diperdagangkan seperti seorang pemain baseball ke MCA Records, yang menerimanya dan merilis kedua rekaman ini.”

Pada awal 1984, MCA merilis Some Tough City, dengan single “A Fine, Fine Day” mencapai #22 di Billboard Hot 100 dan juga #1 di Top Rock Tracks. Single lanjutan, “The First Day of Summer”, mencapai #33 di Hot 100 pada Juli 1984 dan muncul di film rilisan 1985 Secret Admirer. Albumnya sendiri, Some Tough City< mencapai di #60 di Billboard 200. Carey membuka untuk Night Ranger di banyak jadwal dari tur 1984 mereka untuk mendukung album ini.

Pada akhir 1984, MCA merilis album ganda milik Planet P Project, Pink World (#21 di Billboard 200), dimana Carey menulis lirik dan musiknya, menyanyikan semua vokal, dan memainkan sebagian besar alat musik. Para penampil sesi pada gitar utama, saksofon, synthesizer (dan synth programming), dan drum pada beberapa lagu melengkapi proyek ini. Single “What I See” mencapai #25 di Top Rock Tracks milik Billboard. Baik album ganda dan single itu dirilis di vinyl berwarna pink. Sebuah video musik single untuk dua lagu di Pink World, “What I See” dan “Behind the Barrier”, tetap terus diputar atau aktif untuk sepuluh minggu di jaringan MTV.

Album solo susulan 1985 milik Carey, Blue Highway, tidak mencatatkan sebuah rit radio. Carey menyatakan album ini mengalami masalah yang tidak berhubungan dengan dia tapi “VERY related to ‘producer.’”

Carey mulai menjadi produser dan menjadi tamu di banyak grup mayor dari AS dan Eropa di pertengahan 1980an. Yang menonjol dari banyak artis itu meliputi Jennifer Rush pada 1985, John Mayall & The Bluesbreakers - Chicago Line pada 1988, kibord dan produser. Pada 1992 dengan Joe Cocker - Now That You’re Gone, Forest McDonald’s Color Blind, Chris Norman, Peter Maffay, Milva, dan pada 2006 dari Dire Straits, David Knopfler - Songs For The Siren. Pada sebuah wawancara 12 November 2011 di Lkcb 128.4 Internet Radio Carey mengatakan ‘Saya sudah menulis lebih dari seribu lagu, untuk saya sendiri, para artis lain, dan produksi film dan TV.

Setelah rilisan 1987 miliknya Bedtime Story (soundtrack untuk film Jerman The Joker dengan Peter Maffay) dia merekam sebuah album soundtrack kedua, berjudul Wilder Western Inclusive, yang menampilkan single hit “Room With a View” (#3 di tangga album Jerman, 1989), yang bertahan 18 minggu di tangga lagu dan menerima emas. Sebuah soundtrack ketiga menyusul pada 1999, ‘Gefangen in Jemen’, menemani film kedua milik Maffay.

Carey terus terus merekam dan merilis sejumlah album solo selama waktu ini dan menjadi produser musik untuk para artis lain. Pada 1989, Carey merilis album solonya For You, yang menampilkan single “I Feel Good” (#35 di tangga lagu Jerman) dan “No Man’s Land” (menampilkan Eric Burdon dan Anne Haigis). Kemudian dia merilis album-album Storyline (1990), The Long Road (1992) dan Cold War Kids (1994). Rilisan-rilisan lainnya do awal 2000an meliputi ‘Island and Deserts’ dan beberapa rekaman live. Planet P Project kembali pada 2003-2009 dengan sebuah album trilogi berjudul Go Out Dancing (G.O.D.). Album-album ini adalah 1931 (2003), Levitton (2008), dan Out in the Rain (2009). ‘Christmas Hymns’ dan dua lagu cover, ‘Stanislaus County Kid I & II’ menyusul pada 2009/10. Pada 2014, sebuah box set dari tiga CD Go Out Dancing milik Planet P Project dirilis, the G.O.D.B.O.X., yang menampilkan bootleg awal dari rekaman promosi untuk proyek ini.


Pada 2009, Tony Carey dan tiga mantan anggota dari Rainbow, Joe Lynn Turner, Bobby Rondinelli dan Greg Smith bersatu dengan Jurgen Blackmore, putra dari Ritchie Blackmore, untuk membentuk “Over the Rainbow” untuk membawakan lagu-lagu Rainbow dalam konser di Rusia dan Eropa Timur. Namun, karena sakit Tony Carey meninggalkan Over the Rainbow di musim semi 2009, hanya sebelum debut live milik band di the Sweden Rock Festival, dimana dia digantikan oleh Paul Morris.

Pada Maret 2009 Carey didiagnosa dengan kanker. Pada satu titik dia diberitahu bahwa kemungkinan hidupnya adalah 10 persen. Setelah 12 minggu di rumah sakit dan lima operasi, dia pulih total. “Saya mencoba menyelesaikan ‘bucket list’ saya secepat yang saya bisa; tidak jelas bahwa saya akan ada lebih lama,” tulis Carey. “Saya kehilangan beberapa organ saya; kalian akan lega untuk mendengar bahwa hammond bukan salah satu dari mereka.” Mantan rekan band Rainbow Carey Ronnie James Dio meninggal karena kanker perut tidak lama setelah pemulihan Carey. Carey mengatakan di sebuah wawancara 28 Mei 2010 dengan Jason Saulnier, “Saya sanget sedih tentang kematiannya, terutama karena pada dasarnya kami memiliki penyakit yang sama, dan saya mengalahkannya, dan dia tidak.”


Pada 2010 diumumkan bahwa Tony Carey sudah membentuk sebuah proyek musik baru bernama EBC ROXX dengan (J.R.) Jurgen Blackmore & Ela. Single pertama mereka “Silver Arrows” dirilis pada Maret 2010 dan ditulis sebagai lagu untuk mengiringi balapan pertama dari pilot Mercedes Formula 1 Michael Schumacher dan Nico Rosberg musim itu. Proyek ini kemudian merilis sebuah CD penuh berjudul Winners tahun itu.

Setekah secara resmi meninggalkan “Planet P Project” pada 2009 dengan bagian ketiga dan terakhir untuk trilogi “G.O.D.” - “Out In The Rain”, Carey kembali membangkitkan proyek itu dengan perilisan dari “Steeltown” pada 2013, kali ini menggabungkan nama karir solonya dengan nama proyek (“Tony Carey’s Planet P Project”). Para kontributor di album ini meliputi gitaris Ronnie Le Tekro (TNT), Jimmy Durand - gitar dan drum, Jostein ‘sarge’ Svarstad - gitar dan gitaris Rusia Valery Lunichin memainkan solo pada “On The Side of The Angels”, Karsten Kreppert memainkan drum pada “The Lady Fair”. “Steeltown” berdasarkan negara Norwegia dan sejarahnya, setelah Carey bermain dan bepergian kesana secara luas, baik sebagai artis solo, dan dengan band yang terdiri dari sebagian besar musisi Norwegia. Terpengaruh oleh tahun-tahun dari PD II dan cara Norwegia sebagai negara menangani hal ini, karya ini juga sebuah pernyataan tentang konflik agama abadi di seluruh dunia. Terdapat rencana untuk melakukan tur dengan “Tony Carey’s Planet P Project” di masa yang akan datang.


Carey saat ini menulis ‘Lucky Us’, sebuah kembali ke tema berbasis manusia yang lebih sederhana. “Saya menulis 6 pelajaran sejarah politik; Saya pikir saya sudah mengatakan semua yang harus saya katakan tentang hal itu untuk sesaat...”. ‘Lucky Us’ diharapkan segera dirilis saat sudah diselesaikan.

Carey tinggal dan bekerja di Mainz, Jerman, 11 Agustus 2013 menandai ulangtahunnya yang ke 35 sebagai seorang penduduk Eropa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...