CHRIS DeGARMO

Lahir dengan nama Christopher Lee DeGarmo di Wenatchee, Washington, AS pada 14 Juni 1963. Dia tumbuh di sebuah keluarga yang sedang berjuang saat sang ayah menelantarkan mereka. Saat duduk di kelas enam, dia berada dalam satu kelas dengan rekan bandnya di masa depan Scott Rockenfield. Chris lompat kelas saat masuk di Interlake High School pada tahun 1979, dan bergabung dengan band garasi teman sekolahnya bernama Joker, yang terdapat gitaris Michael Wilton. Setelah dia dikeluarkan dari Joker dan digantikan dengan seorang gitaris yang mempunyai peralatan yang lebih mahal, Chris bergabung dengan band Tempest, terdiri dari penyanyi-pemain bas Mark Hovland, dan setelah pemain dram Mark Welling bergabung, berganti nama menjadi D-H-W (De-Garmo-Hovland-Welling).

Pada tahun 1980, Michael Wilton dan Scott Rockenfield, yang telah menjadi dramer, telah membentuk sebuah band bernama Cross+Fire, dan Chris serta Mark Hovland bergabung tak lama kemudian. Mereke memainkan lagu-lagu band heavy metal yang sedang terkenal seperti Iron Maiden dan Judas Priest. Mark Hovland keluar dari band karena dia harus banyak diam dan tidak suka dengan Iron Maiden. Sebagai penggantinya masuklah pemain bas Eddie Jackson, teman satu SMA Scott Rockenfield. Kemudian band berubah namanya menjadi The Mob. Pada tahun 1982, mereka memutuskan tidak lagi membawakan lagu-lagu band lain dan akan menulis lagu-lagu asli mereka, dan merekrut Geoff Tate sebagai vokalis band. Band tersebut berlanjut dengan nama Queensryche.

Sebagai penulis lagu utama, Chris bertanggung jawab besar atas penulisan komposisi lagu band bersama dengan Michael Wilton dan Geoff Tate. Pada tahun 1990, lagu karya Chris dan Geoff, “I Don’t Believe In Love” dinominasikan untuk Grammy Award for Best Metal Performance. Chris DeGarmo adalah penulis lagu utama untuk lagu hit band pada tahun 1991 “Silent Lucidity”, yang mencapai peringkat top 10 Billboard Hot 100, dinominasikan dalam Grammy untuk 2 kategori (Best Rock Song, Best Rock Performance by a Duo or Group with Vocal) pada tahun 1992, juga lima nominasi VMA dan memenangkan 1 kategori, dan Chris DeGarmo memperoleh penghargaan sebagai penulis lagu terbaik oleh BMI.

Chris DeGarmo keluar dari Queensryche karena alasan yang tidak disebutkan pada akhir tahun 1997 setelah melakukan tur untuk promosi album ke 6 mereka, Hear In The Now Frontier. Keluarnya Chris tidak dipublikasikan hingga tanggal 28 Januari 1998. Para anggota band menyatakan tentang keletihan dan sebuah keinginan untuk melanjutkan karir diluar Queensryche sebagai alas an keluarnya Chris. Sebagai contoh, Scott Rockenfield mengatakan: “Dia akan mengejar karir lain. Dia merasa telah melakukan apa yang dia inginkan secara musical dalam hidupnya, dan ingin melangkah ke depan. Akan tetapi, Dan Birchall dari majalah penggemar Screaming In Digital memberikan sebuah gambaran yang kompleks tentang tiga factor keputusan Chris keluar dari band.

• Kesuksesan album Empire dan hasil dari kehidupan tur pada tahun 1990-an telah berdampak besar pada pernikahan para anggota band, saat pernikahan Chris yang satu-satunya tetap utuh, dan hal ini yang memotivasi Chris untuk lebih meluangkan waktu bersama istri dan anak-anaknya.

• Beberapa anggota band berjuang mengatasi ketergantungan alcohol saat tur “Building Empires”, menyebabkan band kehilangan focus, dan karena hal ini, Chris satu-satunya orang yang menjaga Tri-Ryche Corporation (bisnis sampingan band) berjalan dibawah kendalinya sebagai pimpinan, sebagai kekuatan yang mengendalikan motivasi band untuk bersatu kembali dan merekam album Promised Land, dan sebagai seorang yang berhasil mensukseskan negosiasi dengan Virgin Records seorang diri setelah bangkrutnya EMI-America karena kurangnya rasa partisipasi oleh anggota band lainnya.

• Keluarga seluruh anggota band sangat akrab, membentuk sebuah “keluarga Queensryche tambahan”, tapi setelah perceraian hubungan antar pribadi yang hebat tersebut berubah saat pacar baru hadir ke dalam keluarga tersebut, yang tidak selalu berjalan baik dengan anggota band yang ada, yang berakibat berubahnya hubungan dekat antara anggota band.

Peran Chris DeGarmo di Queensryche digantikan oleh Kelly Gray (1998-2002), Mike Stone (2002-2008) dan Parker Lundgren (2008-sekarang).

Dengan makin dekatnya waktu untuk membuat album berikutnya, dan hubungan internal band yang terganggu yang mengakibatkan kekurangan materi lagu bagi band, sebuah tawaran diberikan kepada Chris DeGarmo jika dia tertarik untuk berkontribusi lagu bagi proyek tersebut. Setelah bertemu dengan Geoff Tate, dia setuju dan ambil bagian dalam pembuatan album Tribe, berkontribusi musik untuk lagu-lagu “Falling Behind’, “Doin’ Fine”, dan “Art Of Life”, dan ikut menulis musik bersama untuk lagu “Desert Dance” dan “Open”.

Chris juga menulis musik dan lirik untuk lagu “Justified”, dan tidak dimasukkan ke dalam album semenjak dia pergi lebih awal dari sesi rekaman. Lagu tersebut kemudian dimasukkan dalam album greatest hits edisi koleksi pada tahun 2007, Sign Of The Times. Secara umum dapat dikatakan mirip dengan masalah pribadi pada tahun 1997 penyebab keluarnya Chris untuk yang kedua kalinya dari Queensryche.

Setelah kepergiannya dari band, Chris jarang muncul di hadapan public, tapi dia tetap berteman dengan anggota Queensryche, terutama dengan teman masa SMA nya, Michael Wilton. Karena dia masih sangat dihargai oleh sebagian besar penggemar Queensryche, baik Chris maupun anggota band sering ditanya jika Chris akan bergabung lagi. Michael Wilton menjawab pertanyaan tersebut pada bulan Juni 2013 sebagai berikut: “Jika adanya kesempatan untuk berkolaborasi, kami akan merahasiakannya”. Pada tahun 2011, Chris berkomentar :

“Saya tidak pernah berkata tidak pernah. Saya tidak tahu bagaimana nantinya. Saya masih menjaga hubungan baik dengan semuanya. Kami masih tetap berhubungan dan berkomunikasi. Kami punya kemistri, itu bukan mengada-ngada”.

“Saya tidak tahu pada awalnya saya merasa tertarik akan musik dan menulis musik. Saya masih melakukan keduanya. Saya cinta musik dan mendengarkan musik sepanjang waktu. Saya juga masih menulis lagu. Sepanjang lagu tersebut didengar, hal itu merupakan hal yang lebih kompleks. Saya mempunyai ketertarikan pribadi kepada kreatifitas diri saya yang belum berubah. Apabila ada kesempatan pada suatu hari untuk didengar oleh orang lain … hal tersebut masih menjadi tanda Tanya. Saya ingin hal itu terjadi. Saya yakin seseorang akan mengapresiasinya. Hal itu bukan tidak mungkin”.

Perubahan paling besar bagi Queensryche semenjak keluarnya Chris pada tahun 1997, adalah saat anggota pendiri yang tersisa Scott Rockenfield, Michael Wilton dan Eddie Jackson memecat vokalis Geoff Tate pada bulan Juni 2012, membawa mereka ke pengadilan yang memperbolehkan kedua belah pihak memakai nama Queensryche, dan menyebabkan perpecahan antara penggemar. Walaupun Chris telah menarik diri dari publisitas enggan berkomentar akan hal ini, kedua belah pihak telah berbicara secara terpisah dengan Chris mengenai situasi band terkini, dan mereka berharap bahwa Chris akan tetap berteman dengan kedua belah pihak. Geoff Tate berkata tentang hubungannya dengan Chris : “Kami berteman. Kami saling bertemu setidaknya satu kali dalam satu bulan-bermain golf, makan siang”.

Michael Wilton berkomentar : “Chris dan saya telah menjadi teman baik. Maksud saya, kami tumbuh bersama-sama, kami sahabat semasa SMA dan kami masih bersahabat. Saya bermain golf dengannya setiap waktu. Keluarga kami saling bersahabat. Dan, ya, dia peduli dengan apa yang terjadi. Saya tidak akan berbicara dengannya, tapi saya bisa mengatakan bahwa dia mendukung segala yang kami lakukan dan hal yang hebat bahwa Cris dan saya mempunyai hubungan. Ketahuilah, dia punya banyak hal-hal hebat yang akan dia lakukan dan dia adalah seorang ahli dalam penulisan lagu. Itulah hal dasar yang bisa saya katakana kepada kalian. Pada dasarnya, dia ada, kami berbicara banyak, tapi saya betul-betul tidak bisa berkata-kata”.

Pada tahun 2013, Chris DeGarmo dan Scott Rockenfield merayakan hari ulang tahun mereka yang ke 50 bersama-sama, karena hari ulang tahun mereka hanya beda satu hari. Anggota Queensryche yang lainnya juga hadir.

Setelah meninggalkan Queensryche, Chris memulai sebuah karir baru sebagai seorang pilot jet bisnis professional. Dia mempunyai Ijin Pilot Transportasi Udara (Airline Transport Pilot License), yang dia peroleh saat tahun-tahun kesuksesan komersil Queensryche. Ijin tersebut untuk type yang diijinkan oleh FAA yakni pesawat CL-30 (Challenger 300), LR-JET (Learjet), IA-Jet (Westwind) dan LR-45 (Learjet 45). Pada tahun 2013, Scott berkata bahwa “Dia (Chris) sangat sukses dengan karir tersebut”.

Karir musik Chris setelah keluar dari Queensryche adalah berkolaborasi dengan gitaris Jerry Cantrell (sebagai gitaris tur pada tahun 1998 dan muncul pada album studio tahun 2002 Degradtion Trip) dan dengan pemain bas Mike Inez, dramer Sean Kinney, dan penyanyi Vinnie Dombroski pada proyek Spys4Darwin. Grup ini merilis sebuah EP, Microfish, pada tahun 2001. Pada tanggal 18 Februari 2005, Chris bergabung dengan anggota band Alice In Chains yang tersisa dan artis-artis wilayah Seattle lainnya untuk Tsunami Continued Care Relief Concert. Dia membantu band rock Dredg sebagai produser dan penata musik untuk album mereka pada tahun 2005 Catch Without Arms, dan dia telah menulis beberapa lagu untuk musik film bersama pentolan Dredg Gavin Hayes.

Chris tinggal di kota Seattle bersama istri dan anak-anaknya. Dia telah mengerjakan sebuah proyek bernama The Rue dengan putrinya Ryle DeGarmo sejak tahun 2009. Pada tahun 2013, Scott Rockenfield berkata: “Putri Chris adalah seorang penyanyi dan Chris membantunya sedikit pada beberapa lagu. Dan, dia mengerjakan musiknya. Chris baru-baru ini berkata pada saya, bahwa dia bahagia dengan hidupnya yang seperti ini”.

      Sumber : Wikipedia & Metal Archives