GEEZER BUTLER

Lahir dengan nama lengkap Terence Michael Joseph Butler pada 17 Juli 1949 di Aston, Birmingham, Inggris, adalah seorang musisi dan penulis lagu Inggris, yang dikenal sebagai bassis dan penulis lirik utama dari band Black Sabbath. Dia juga telah melakukan rekaman dengan Heaven & Hell, GZR, dan Ozzy Osbourne.

Dia mendapat julukan "Geezer" pada usia 8 tahun, karena dia "biasa memanggil semua orang dengan sebutan Geezer" di sekolah. "Itu hanyalah istilah slang bagi seorang pria. Seperti di Amerika kamu menyebut 'guy'. Di Inggris, istilah itu sama dengan 'bloke' atau 'geezer'. Saya biasanya memanggil setiap orang dengan geezer dan kemudian malahan setiap orang mulai memanggilku geezer."

Dia tumbuh di keluarga pekerja, sebuah keluarga Katholik Irlandia, dan sangat terpengaruh dengan tulisan Aleister Crowley saat remaja. Dia membentuk band pertamanya, Rare Breed, pada tahun 1967, dengan John "Ozzy" Osbourne bergabung tak lama kemudian sebagai vokalis utama. Dia berkencan dengan seorang gadis yang tinggal dekat rumah Tony Iommi, dan kenangan awal Iommi tentang Butler adalah melihatnya sering berjalan melewati rumahnya di Birmingham untuk mengunjungi gadis itu. Kemudian, Iommi dan Butler menjadi kenal saat band mereka bermain di klub malam terdekat. Di saat yang berlainan, Ozzy dan Butler reuni di sebuah band blues, Polka Tulk, dengan gitaris Iommi dan dramer Bill Ward. Mereka mengganti nama band dengan Earth, tapi setelah mengetahui ada sebuah band kecil di Inggris dengan nama yang sama, mereka lalu mengadopsi nama Black Sabbath pada awal 1969.

Terinspirasi oleh John Lennon, Butler bermain gitar ritem di masa sebelum Black Sabbath, termasuk dengan Rare Breed. Saat Sabbath terbentuk, Iommi menegaskan bahwa dia tidak akan bermain dengan gitaris lain, maka Butler beralih ke bass. Butler menyebut Jack Bruce dari Cream sebagai pengaruh terbesarnya sebagai bassis. Iommi mendeskripsikan Butler sebagai 'orang dari planet lain' di band pada awal karirnya; dia memakai LSD, memakai baju hippie indian, dan sangat pendiam. Saat Black Sabbath terbentuk, Butler tengah belajar untuk menjadi seorang akuntan, dan dari pelatihan itu membuatnya mengatur keuangan band pada masa-masa awal.

Butler secara singkat meninggalkan Black Sabbath selama rekaman dari album 1980 mereka Heaven and Hell karena masalh pribadi. Dia meninggalkan band lagi pada 1984 setelah melakukan tur untuk mendukung album 1983 mereka, Born Again. Pada 1988 dia bergabung dnegan mantan rekan band Sabbath Osbourne untuk ambil bagian dalam tur dunia No Rest for the Wicked. Butler bergabung lagi ddengan Black Sabbath pada 1991 untuk reuni lineup Mob Rules, tapi meninggalkan grup lagi setelah tur Cross Purposes pada 1994.

Pada 1995 Butler bergabung kembali dengan Osbourne untuk bermain di album Ozzmosis. Setelah rekaman Ozzmosis, dia membentuk G/Z/R, mengeluarkan Plastic Planet pada 1995. Album solo berikutnya, Black Science, menyusul pada 1997. Butler kembali ke Sabbath sekali lagi untuk edisi 1997 dari Ozzfest, dan bertahan dengan band sejak itu. Pada 2005 dia merilis Ohmwork, album solonya yang ketiga. Pada Oktober 2006 diumumkan bahwa Butler, bersama dengan Tony Iommi, akan membentuk kembali lineup Black Sabbath era Dehumanizer dengan Vinny Appice dan Ronnie James Dio, dibawah nama Heaven & Hell untuk membedakan antara band tur reuni yang dikomandani oleh Osbourne, dan lineup Sabbath saat ini.

Butler menikah dengan Gloria Butler, yang menjadi manajer Heaven & Hell. Dia juga berbagi rumahnya di Los Angeles dengan beberapa kucing, dengan siapa dia sudah mengeluarkan foto di situsnya. Putranya, Biff Butler, adalah frontman di band nu metal Apartment 26. Putra lain Butler, James adalah seorang lulusan Oxford dan berdomisili di London.

Menurut otobiografi Ozz Osbourne I Am Ozzy, Geezer “never uses foul language.” Seorang vegan, Butler muncul di sebuah iklan untuk People for the Ethnical Treatment of Animals pada 2009.

Dia mendorong para penggemar untuk memboikot Fortnum and Mason’s hingga mereka memindahkan foie gras dari tempat mereka. Butler berkata, “Saya sudah melihat hal-hal kejam di masa saya, tapi melihat burung-burung malang itu menderita maka hati mereka yang berpenyakit dapat dijual di lantai toko anda adalah mengerikan!”

Pada Januari 2015, Butler secara singkat ditahan setelah sebuah pertikaian bar di Death Valley, California dan dituntut dengan serangan membabi buta, meracuni secara umum dan kekerasan. Dia dibebaskan setelah detoksifikasi dan pernyataan.

Butler disebut sebagai salah satu bassis pertama yang menggunakan wah pedal dan menurunkan tuning alat musiknya (dari standar E-A-F-G ke yang lebuh rendah C#-F#-B-E), seperti yang dicontohkan di album Master of Reality milik Black Sabbath, untuk menyamakan dengan Iommi yang mulai merubah tuning gitarnya ke C# (minor third down). Selama era Ozzy Osbourne dalam band, Butler menulis hampir semua lirik band, menarik ketertarikannya dengan agama, sains fiksi, fantasi dan horror, dan memasuki sisi lebih gelap dari sifat manusia yang mengakibatkan ancaman konstan dari pemusnahan global.

Butler dianggap sebagai salah seorang bassis paling berpengaruh dalam dunia musik heavy metal. Billy Sheehan dari Mr. Big berkata: "Dia seorang bapak pendiri dari keseluruhan genre musik dan seorang pria yang sangat menentukan pondasi awal yang kemudian menjadi bagian integral dari suara dan lagu milik Sabbath". Di biografi Iron Maiden yang ditulis Mick Wall berjudul Run to the Hills, sang pendiri Steve Harris berkata: "Saya ingat mencoba memainkan lagu Black Sabbath "Paranoid" - pertama kalinya saya tidak paham. Saya lempar gitar itu di atas tempat tidurku dan keluar dengan jengkel, tapi hari berikutnya saya kembali, mengambilnya dan memainkan semuanya not per not! Seketika saya gembira, Saya mulai memasuki alur bass dengan pola yang mirip dengan mereka...".

Mantan bassis Metallica, Jason Newsted, yang menganggapnya sebagai "pengaruh nomor 1", berkata: "Semua bassis metal sejati memandang Geezer sebagai seorang pelopor dan Godfather dari alat musik yang kami pilih. Yang terbaik". Rex Brown dari Pantera dan Kill Devil Hill menambahkan: "Dia seorang legenda. Dia segalanya. Geezer sangat berpengaruh padaku". Bassis-bassis lain seperti Cliff Burton, Les Claypool, Steve DiGiorgio, Alex Webster, John Myung, Johnny Lee Middleton, Greg Smith menyebut Butler sebagai pengaruh signifikan pada gaya permainan mereka.