Lahir
di Hatch End, Middlesex, Inggris, pada 28 Juli 1943 dengan nama lengkap Richard
William Wright, adalah musisi, komposer, penyanyi dan penulis lagu asal Inggris,
yang dikenal saat berkarir dengan Pink Floyd. Dia bersekolah di the
Haberdasher's Aske's School.
Wright
belajar sendiri bermain gitar, trumpet dan piano pada usia 12 tahun, dan
mengambil pelajaran prifat di teori musik dan komposisi di the Eric Gilder
School of Music. Tidak jelas akan masa depannya, dia belajar pada 1962 di the
Regent Street Polytechtic yang kemudian bergabung dengan University of
Westminster. Disana dia berjumpa dengan anggota band Roger Waters dan Nick
Mason, adalah anggota pendiri sound Pink Floyd (saat band telah diberi nama)
pada 1965, dan juga berpartisipasi pada formasi awalnya, Sigma 6 dan The
(Screaming) Abdabs. Walaupun Mason dan Waters adalah murid-murid yang kompeten,
Wright sedikit tertarik dengan arsitek dan setelah belajar sebentar dia pindah
ke London College of Music.
Sebagai
seorang multi-instrumentalis, suara kibor Wright yang kaya dengan tekstur
merupakan pondasi penting dan sebuah karakteristik berbeda bagi sound Pink
Floyd. Wright menyanyikan harmony vocal dan terkadang menjadi vokalis utama di
panggung dan di studio dengan Pink Floyd (terutama pada lagu "Time",
"Echoes", "Us and Them", "Wearing the Inside Out",
"Astronomy Domain", "Summer 68", "Remember a Day"
dan "Matilda Mother").
Walaupun
tidak seproduktif menulis lagu seperti rekan satu bandnya Roger Waters, Syd
Barret dan David Gilmour, dia menulis bagian musik yang signifikan untuk
album-album klasik seperti Meddle, The Dark Side of the Moon dan Wish You Were
Here, juga The Division Bell dan album studio terakhir band, The Endless River.
Wright
jarang bermain diluar Pink Floyd dibandingkan dengan anggota lainnya. Bersama
dengan Gilmour, Wright bermain di album solo kedua milik Sid Barrett, Barrett
pada 1970 dan membantu dengan produksi. Dia kemudian mengenang bahwa
mengerjakan album itu adalah sebuah cara menolong Barrett dengan cara yang dia
bisa. Pada 1974, dia menjadi tamu di sebuah konser oleh Sutherland & Quiver
di Newcastle Polytechnic.
Wright
merekam album solo pertamanya, Wet Dream, pada awal 1978 di Super Bear Studios,
Perancis, yang menampilkan gitaris tur Snowy White dan saksofonis Mel Collins.
Album ini dirilis pada September degan kesuksesan komersil yang minim.
Selama
1984, Wright membentuk sebuah duo musikal baru dengan Dave Harris (dari band
Fashion) bernama Zee. Keduanya sudah diperkenalkan oleh seorang teman bersama,
saksofonis Raphael Ravenscroft. Mereka teken kontrak dengan EMI Records dan
hanya merilis satu album, Identity, yang merupakan kegagalan komersil dan
kritis. Wright kemudian menyebut Zee sebagai “sebuah eksperimen yang bagus
untuk dilupakan”.
Pada
1996, terinspirasi oleh masukannya yang sukses pada The Division Bell, Wright
merilis album solo keduanya, Broken Chine, yang iktu ditulis oleh penulis lirik
Anthony Moore, yang membantu dengan produksi dan rekaman. Album ini mencakup
tema depresi dan membantu Wright untuk melihat teman yang terpengaruh oleh
album itu. Kontribusi musik datang dari Pino Palladino pada bass, Manu Katche
pada drum, Dominic Miller (dikenal dari permainan gitarnya dengan Sting) dan
Tim Renwick, rekan Pink Floyd lainnya, pada gitar listrik. Gilmour
berkontribusi bagian gitar untuk “Breakthrough” tapi penampilan tidak
dimasukkan dalam campuran terakhir album. Wright berkeinginan membaw album ini
untuk tur, tapi dana tidak mencukupi. Sinead O’Connor menyanyikan vokal utama
pada dua lagu, “Reaching for the Rail” dan “Breakthrough”, dengan Wright
menyelesaikan sisanya.
Pada
1999, kibordis tur Floyd Jon Carin bergabung dengan istri Wright untuk membawa
Wright dan Waters kembali bersama setelah 18 tahun terpisah; keduanya bertemu
di belakang panggung setelah jadwal tur oleh Waters.
Wright
bermain di beberapa pertunjukan solo Gilmour pada 2002, berkontribusi kibord
dan vokal, termasuk komposisi miliknya “Breakthrough”. Pada 2006, dia menjadi
seorang anggota rutin dari band tur solo Gilmour bersama dengan mantan
pengiring Floyd Jon Carin, Dick Parry dan Guy Pratt. Dia berkontribusi kibord
dan vokal latar untuk album solo milik Gilmour, On an Island, dan tampil live
di Eropa dan Amerika Utara tahun itu. Di panggung dengan Gilmour dia memainkan
kibord, termasuk memainkan Farfisa untuk menampilkan “Echoes”. Wright
menyanyikan vokal pada “Arnold Lyne”, yang dirilis sebagai single live. Dia
menolak sebuah tawaran untuk bergabung dengan Waters dan Mason di tur The Dark
Side of the Moon untuk mencurahkan waktu lebih untuk mengerjakan sebuah album
solo.
Pada
2006, Wright bergabung dengan Gilmour dan Mason untuk penayangan resmi dari
P.U.L.S.E DVD. Kemudian, Live 8 muncul sebuah subyek dalam sebuah wawancara.
Saat ditanya tentang untuk tampil lagi, Wright menjawab dia akan bahagia
dipanggung manapun. Dia menjelaskan bahwa rencananya adalah untuk “meander” dan
bermain live dimanapun Gilmour memerlukan jasanya. Tahun yang sama, dia ikut
menulis B-side Helen Boulding, “Hazel Eyes”, dengan Chris Difford.
Penampilan
vokal terakhir Wright berlangsung di “The Madcap’s Last Laugh” sebuah konser
penghormatan di The Barbican di London pada 10 Mei 2007. Konser itu diadakan
oleh Joe Boiyd untuk mengenang Barrett yang meninggal sebelumnya pada Juli, dan
menampilkan solo Waters sebelum Wright tampil sebagai bagian dari Pink Floyd,
termasuk sebuah penampilan dari “Arnold Layne”. Penampilan live terakhirnya
adalah sebagai bagian dari band David Gilmour di pemutaran awal dari DVD konser
milik Gilmour Remember That Night pada 6 September 2007 di the Oden Leicester
Square, London. Setelah sebuah versi edit dari film diperlihatkan, band naik
panggung untuk bermain.
Gaya
permainan Wright menggabungkan pengaruh jazz, neoklasik dan musik
eksperimental, yang digabung dengan struktur harmonik sederhana dari lagu-lagu
blues dan folk dari Roger Water dan David Gilmour. Sebagai seorang kibordis, dia
lebih tertarik menggabungkan tiap bagian musik dengan organ atau synthesizer
dan alur piano atau piano listrik.
Dia
menikahi istri pertamanya, Juliette Gale, pada 1968. Juliette adalah penyanyi
dari salah satu band yang kemudian bergabung dengan Pink Floyd. Mereka
mempunyai 2 anak, Gala dan Jamie, dan bercerai pada 1982. Dia menikahi istri
keduanya, Franka, pada 1984. Mereka bercerai pada 1990. Dia menikahi istri
ketiganya Mildred Hobbs (kepadanya album solo keduanya, Broken China,
dipersembahkan) pada 1995, dengannya dia memilik seorang putra, Ben. Pernikahan
mereka berakhir pada 2007. Dari 1984 hingga 1994 dia tinggal di pulau
Kefalonia. Pada 1996, putrinya, Gala menikah dengan Guy Pratt, seorang musisi
sesi yang pernah bermain untuk Pink Floyd (dan rekan satu band David Gilmour)
sejak keluarnya Roger Waters. Pada tahun-tahun terakhirnya dia tinggal di
Perancis dan menghabiskan waktunya di sebuah yacht miliknya di Virgin Islands.
Wright
meninggal di rumahnya, karena kanker yang tidak diketahui bentuknya, pada 15
September 2008 pada usia 65 tahun. Pada saat kematiannya, dia tengah
mengerjakan sebuah album solo, yang direncanakan sebagai sebuah seri
instrumental.
Kematiannya
diumumkan seminggu sebelum perilisan Live in Gdansk milik David Gilmour, dimana
dia juga muncul. Pada 6 Juli 2014, diumumkan sebuah album baru, The Endless
River, yang merupakan album Pink Floyd pertama sejak album 1994. Album yang
dirilis pada Nopember 2014, berdasarkan materi yang tersisa dari sesi The
Divison Bell tahun 1993-1994. Materi yang juga terdapat kemunculan Wright, dimana
dia ikut menulis bersama sebanyak 2 atau 3 materi.
Pengaruh
utama dari Wright adalah jazz, terutama Miles Davis dan John Coltrane. Dia
tidak pernah menganggap dirinya seorang bergaya penulis lagu, lebih condong
menciptakan keseluruhan album musik dengan sebuah tema.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar