Laman

Rabu, 02 Maret 2016

MARK EVANS




Dilahirkan dengan nama Mark Whitmore Evans pada 2 Maret 1956 di Melbourne, Victoria, Australia, adalah pemain bass asal Australia yang merupakan anggota awal AC/DC. 


Evans tumbuh di Melbourne, Australia. Dia aslinya adalah seorang gitaris dan awal tahun 1975 dia dipekenalkan pada AC/DC si Station Hotel, Melbourne, oleh temannya dan roadia band itu, Steve McGrath. AC/DC telah terbentuk pada 1973 dan merilis album debut, High Voltage, pada tahun 1974. Pada Januari 1975, Malcolm Young memainkan gitar bass di lineup empat rang bersama adiknya Angus Young pada gitar utama, Phil Rudd pada drum dan Bon Scott pada vokal. Evans tengah bekerja sebagai juru tulis di seksi pembayaran Postmaster-General's Departement saat dia diaudisi untuk AC/DC dan bergabung pada Maret pada gitar bass, membuat Malcolm beralih kembali ke gitar ritem.

Evans mempelajari semua lagu dari versi asli High Voltage hingga larut malam dan tidak bertemu Scott hingga pertunjukan berikutnya. Pada April, dengan Evans, pemunculan pertama AC/DC di TV adalah seri musik pop Countdown. Mereka memainkan "Baby, Please Don't Go" (lihat Family Jewels) dengan Scott berpakaian siswi sekolah. Evans muncul di beberapa video promosi, antara lain klip film "It's a Long Way to the Top (If You Wanna Rock 'n' Roll)" dan "Jailbreak". Permainannya muncul di album-album awal T.N.T (1975), High Voltage (versi Internasional 1976), Dirty Deeds Done Dirt Cheap (1976) dan Let There Be Rock (1977); dan sebuah EP '74 Jailbreak (1984).


Pada Mei 1977, setelah rekaman Let There Be Rock, Evans dikeluarkan dari AC/DC karena "perbedaan musikal" dan secara pribadi bentrok dengan Angus. Dia digantikan oleh Cliff Williams. Scott mengatakan di sebuah wawancara tahun 1977 bahwa satu alasan untuk menggantikan Evans adalah bahwa Williams memiliki beberapa tahun pengalaman bermain bass. Juga, Malcolm Young berkata pada Evans mereka memerlukan pemain bass yang bisa menyanyi (untuk mengisi vokal latar). Pada saat itu, Evans mengatakan, "Baik saya dan band lebih baik dari itu". Meskipun Young bersaudara telah menyiarkan pandangan mereka tentang perpisahan itu, tapi CEO Epic Records, Richard Griffiths, yang bekerja sebagai agen pemesanan untuk AC/DC di pertengahan 1970an, mengatakan, "Ketahuilah bahwa Mark tidak akan bertahan selamanya, dia hanya terlalu baik bagi seorang pria". Pertunjukan terakhir Evans dengan band adalah di Jerman tahun 1977.

Setelah kepergiannya dari AC/DC, Evans bermain di sejumlah band hard rock antara lain, Finch (aka Contraband), dari Juni 1977 hingga 1979. ini diikuti dengan jabatan seingkat dengan Cheetah pada tahun 1980 dan Swanee pada tahun 1982. Evans bergabung dengan grup heavy metal, Heaven secara singkat pada September 1983, pada gitar sebagai pengganti untuk Mick Cocks (mantan Rose Tattoo) tapi dia pergi pada Juli 1984. Evans tampil dengan mantan penyanyi Buffalo, Dave Tice di berbagai band, Headhunter, Dave Tice Band dan Tice & Evans. Dia adalah anggota The Party Boys pada awal 1990an. Dave Tice dan Mark Evans merilis rekaman terakhir mereka 'Brothers in Arms' melalui Lungata Records dan MGM Distribution pada 27 Oktober 2011.


Pada bulan Nopember 2002, Rock N' Roll Hall Of Fame mengumumkan bahwa AC/DC akan dinobatkan pada tahun 2003, mantan anggota seperti Mark Evans dan Bon Scott juga termasuk dalam daftar, tapi 6 minggu kemudian nama Mark dicoret tanpa penjelasan. Pada bulan januari 2003, Peter Holmes, menulis untuk The Sun-Herald, mengatakan bahwa Mark dicoret secara paksa. Paul Cashmere dari Undercover menulis bahwa 8 dari 20 lagu di tur AC/DC tahun 2000-2001 'Stiff Upper Lip Tour' direkam bersama Mark, Paul tidak dapat mengerti sebab nominasi diberikan tanpa ada nama Mark yang merupakan musisi yang berperan di periode yang penting. Menurut wartawan Allmusic Eduardo Rivadavia, Mark telah "secara kejam ditolak untuk dinobatkan ke dalam Rock N' Roll Hall of Fame, pada tahun 2003, bersama dengan mantan rekan satu bandnya". Situasi ini mungkin berhubungan dengan perselisihan legal bahwa Mark menuntut gaji terhadap AC/DC, yang akhirnya sampai ke pengadilan.

Otobiografi Mark Evans, Dirty Deeds: My Life Inside/Outside of AC/DC dirilis di Amerika Utara pada Desember 2011 oleh Brazilian Points.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...