Dilahirkan dengan nama Bjork Guomundsdottir pada 21
November 1965 di Reykjavik, Islandia. Dia tumbuh di sebuah keluarga yang
mencintai musik, Bjork merilis album pertamanya, sebuah kompilasi dari
lagu-lagu folk Islandia, saat dia baru berusia 11 tahun.
Selama tahun-tahun remajanya, Bjork menyanyi dengan
sejumlah band anarchist punk, diantaranya KUKL, dengan anggota lain seperti
Einar Orn, Siggi Baldusrsson dan Einar Melax. Dengan beberapa rekan band KUKL,
pada 1986, Bjork membentuk sebuah grup pop the Sugarcubes, disertai oleh Magga
Ornolfsdottir, Bragi Olafsson dan gitaris Thor Eldon. Tahun yang sama, Bjork
dan Eldon menikah dan (pada 8 Juni 1986) menyambut anak pertama mereka, putra
Sindri Eldon Thorsson. Pasangan ini bercerai pada 1987.
The Sugarcubes merilis album debut penuh mereka, Life's
Too Good, pada 1988, yang mendapatkan pengikut setia baik di AS dan UK. Album
terakhir grup, It's It, pada 1992, adalah koleksi dari dance remixes dari
materi awal-sebuah hasil dari ketertarikan Bjork akan genre ini.
Pada 1993, Bjork merilis album solo pertamanya, berjudul
Debut, yang menampilkan dua single Top 20, Human Behaviour dan Big Time
Sensual-ity, dan terjual hampir 30 juta di seluruh dunia. Setelah pindah ke
London, Inggris, Bjork merilis Post pada 1995, yang penjualannya melebihi album
pertamanya berkat kolaborasi inovatif dengan jagoan techno Graham Massey, Howie
B dan Tricky.
Pada 2000, Bjork muncul di layar lebar, dalam sebuah film
yang mendapatkan pengakuan kritikus Dancer in the Dark oleh sutradara Denmark
Lars von Trier. Walaupun ada rumor tentang ketegangan antara sang sutradara dan
sang artis, yang juga membuat musik untuk film, Bjork memenangkan dua
penghargaan untuk aktris terbaik di Cannes Film Festival dan sebuah nominasi Golden
Globe (aktris terbaik) untuk penampilannya.
Bjork memperoleh pengakuan lebuh jauh pada awal 2001,
saat dia dan von Trier dinominasikan untuk sebuah Academy Award (lagu terbaik)
untuk "I've Seen It All." Dia membuat sebuah sejarah busana saat dia
mengenakan "swan dress" miliknya yang menjadi terkenal saat
menampilkan lagu itu di Academy Awards di tahun itu. Juga pada 2001 bahwa Bjork
merilis album pertamanya dalam empat tahun, Vespertine.
Bjork makin memantapkan karirnya sebagai seorang artis
solo dengan rilisan dari Medulla (2004), Volta (2007) dan Biophilia (2011), tiap
album menampilkan estetika dan pesan yang unik. Pada 2004, Bjork menampilkan
"Oceania," sebuah single dari Medulla, di Summer Olympic Game di
Athena, Yunani. Di the 55th Annual Grammy Awards pada 2013,
Biphilia-menampilkan lagu-lagu seperti "Moon," "Dark
Matter" dan "Hollow"-membawa pulang penghargaan untuk paket
rekaman terbaik, juga menerima sebuah nominasi untuk best alternative album.
Sekitar waktu yang sama, Bjork dimasukkan dalam barisan
dari the 2013 Bonnaro Music & Arts Festival di Manchester, Tennessee,
bersama nama-nama seperti Billy Idol.
Menyusul pernikahan singkatnya dengan Thor Eson, Bjork
terlibat hubungan romantis dengan beberapa anggota lain dari industri musik,
termasuk artis-artis AS Goldie dan Tricky (dari Massive Attack). Kemudian, pada
2000, dia bertemu Matthew Barney-artis yang bertanggung jawab untuk proyek
Cremaster-di New York saat mempromosikan Dancer in the Dark. Keduanya mulai
berkencan dan tetap bersama hingga kini. Pasangan ini memiliki seorang anak,
putri Isadora Bjarkardottir Barney, pada 3 Oktober 2002, dan kemudian bekerja
sama di film Drawing Restraint 9 (2005). Mereka berdomisili di New York City.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar