Laman

Rabu, 04 Mei 2016

ANZA




Lahir dengan nama Anza Ohyama (大山 アンザ) pada 4 Mei 1976 di Omura, Nagasaki, Jepang. Dia dikenal sebagai vokalis untuk grup metal Head Phones President dan untuk memainkan Sailor Moon di tiga belas produksi musikal terpisah. Dia lahir dari ayah Jepang dan ibu Afrika berkulit putih.


Anza membuat debut musiknya pada 1992 sebagai anggota dari grup pop idol Sakurakk Club, dan merilis sejumlah single dengan mereka. Dia dan Ayako Morino, juga dari Sakurakko Club, ada di duo spin-off bernama Momo. Mereka merilis dua single pada 1993 dan 1994.

Dengan Anza bergabung dengan  musikal Sailor Moon pada 1993, dia muncul secara rutin di rilisan CD untuk musikal itu, baik lagu solo dan grup. Dari lima periodenya sebagai Sailor Moon, dia dapat didengar di single “La Soldier” (dirilis sebelum musikal yang pertama), lima rilisan pertama Memorial Album of the Musical, juga tiga dari delapan album kompilasi yang telah dirilis sejak pengenalan Sera Myu.


Pada 1994, Moon Lips, sebuah grup dari aktris Sera Myu yang menampilkan Anza, mengisi vokal untuk lagu tema Sailor Moon “Moonlight Densetsu” yang digunakan untuk musim ketiga dan keempat acara itu (masing masing Sailor Moon S dan Sailor Moon Super S).

Tidak lama setelah kelulusannya dari musikal Sailor Moon pada 1998, dia merilis sebuah single berjudul “Dream” dibawah label rekaman Sony Music Entertainment Japan. “Dream” juga ditampilkan sebagai lagu tema akhir untuk acara tv Famitsu Wave. Pada 1999, dia merilis “Tobira wo Akete” (dibawah Victor Entertainment), sebuah single yang digunakan sebagai lagu tema untuk anime Cardcaptor Sakura. Pada September 1999, Anza mengisi vokal untuk “Ai wo Shizumeteru”, lagu tema akhir untuk permainan PlayStation Psychic Force 2. Lagunya yang lain, “Mienai Chizu”, digunakan sebagai lagu sisipan pada episode 68 dari Cardcaptor Sakura.

Pada 1999, Anza beralih ke arah yang sangat berbeda dengan musiknya. Dia membentuk Head Phones President, dengan dua bersaudara Hiro dan Mar, yang sebelumnya membantu Anza di karya solonya. Mereka adalah band heavy metal, dengan vokal yang terkadang kasar, menjerit digabung dengan menyanyi yang melodik dan lembut. Anza sering diperkenalkan sebagai “vocals and visuals”. Mereka meneybut musik mereka sebagai “’negative’, karena lirik mereka yang emosional yang mengambil dari pengalaman traumatis, (tapi) mempercayai musik mereka mengekspresikan perjuangan mereka menuju harapan. Banyak lirik dibuat Anza; lagu “Alienblood” menggambarkan kesulitan dia tumbuh di Jepang sebagai ras campuran. 


Pada 2003, Toho merekam empat dari musikal live Les Miserable miliknya, dan mereka merilis empat album disk ganda (hanya tersedia dengan pemesanan khusu langsung dari Toho). Anza muncul di album light blue dengan Kazutaka Ishii sebagai Jean Valjean.

Pada 2006, Anza bersepakat dengan Universal Music Japan dan merilis single debutnya dengan mereka: “Kanata e”. Single itu digunakan sebagai lagu tema akhir kedua untuk anime Glass no Kantai.

Pada akhir 2008, dia bergabung dengan band rock Vitamin-Q bersama dengan Masami Tsuchiya, Kazuhiko Kato, Gota Yashiki dan Rei Ohara. Namun, setelah Kato bunuh diri pada 17 Oktober 2009, grup menjadi tidak aktif.

Pada 2011. Anza memulai sebuah webshop yang berkolaborasi dengan Riho, “Raz-Rabbit” adalah sebuah toko pakaian dan aksesoris.

Pada 1 Mei 2011, Anza menampilkan sebuah pertunjukan solo dalam mendukung korban gempa bumi dan tsunami Tohoku 2011. Di pertunjukan ini, “Anza’s Box” yang dinominasikan, dia menyanyikan lagu-lagu dari musikal SeraMyu, Gift, Les Miserables, selain musik dari karir solo dan partisipasi dari Iwana Misako (dari (SeraMyu), Manabu Oda (dari musikal Gift) dan bandnya Head Phones President.


Pada 24 Desember 2011 Anza tampil di “Live & Café Bar Rocky”, di Tokyo, pertunjukan solo “Anza Xmas Live”. Pertunjukan ini mendapat partisipasi dari Tomo (key), Hiro (gitar), Norio Yoshida (bass), Sakaguchi Masaru (perkusi) dan Maddir sebagai tamu khusus. Selain lagu-lagu dari pertunjukan sebelumnya, dia menyanyikan lagu-lagu Natal dalam kostum Santa Claus.

Pada akhir 2012, Anza tampil di lagu “Unmei no Megami” dari grup Dragon Guardian, di album The Best of Dragon Guardian Saga.

Sejak 2013 Anza tampil sebagai seorang DJ secara sporadic, sendiri atau dengan rekan seband Narumi.

Pada 24 Mei 2014 Anza merayakan 22 tahun karirnya dalam pertunjukan “Anza Solo Live” dengan partisipasi dari para musisi Kato Tomoko, Hiro dan Sakaguchi Masaru, selain dari para tamu Okuyama Momoko, Iwana Misako (mantan Kotani Misako), Oda Manabu, Haruka (Rouse Garden) dan Fujiwara Yuki. Di penjualan konser itu terdapat “Anza Book” kecil yang merayakan 22 tahun karirnya dan sebuah T-shirt baru yang dirancang oleh merk kolaborasi Anza, RAZ.

Anza telah tampil di sejumlah produksi panggung, sebagian besar adalah musikal. Produksi besar pertamanya adalah peran utama dari Sailor Moon di musikal Sailor Moon, secara umum dikenal sebagai Sera Myu. Dia adalah salah satu anggota pemeran dengan jangka waktu lama yang pernah tampil di musikal Sailor Moon, dan adalah yang terlama yang memerankan Sailor Moon hingga kini. Dia memegang peran itu untuk lima tahun tampil di 13 produksi terpisah antara 1993 dan 1998.

Mendekati akhir perannya sebagai Sailor Moon, dia juga tampil di sebuah musikal berjudul 2050-nen no Aoi Shima antara 1997 dan 1998. Chiruchiru adalah nama karakternya. Pada 2000, dia beralih dari kancah musik dalam sebuah produksi panggung Jepang dari Mr. Holland’s Opus. Serupa, pada 2002, dia ada di produksi panggung Jepang dari When Harry Met Sally….

Pada 2003, Anza kembali ke pekerjaan musikal dengan mengambil peran dari Eponine di beberapa produksi Toho dari Les Miserables hingga 2006. Pada 2004, Anza muncul sebagai Ellen di sebuah produksi dari Miss Saigon (juga produki Toho) juga adaptasi Jepang dari Three Sisters milik Anton Chekhov dalam peran Irina.

Dia juga muncul di musik video tahun 2009 milik Vamps untuk cover mereka dari “Trouble” milik Shampoo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...