Laman

Selasa, 03 Mei 2016

MARCO MENDOZA




Lahir pada 3 Mei 1963 di San Diego, Califronia, AS adalah pemain bass untuk The Dead Daisies dan lineup reformasi dari Thin Lizzy, dan mantan anggota dari spin-off Thin Lizzy, Black Star Riders.

Mendoza memulai karir profesionalnya pada 1989, bermain bass untuk album solo mantan drummer Black Sabbath, Bill Ward, Along the Way, yang dirilis pada Januari 1990. Pada 1991, dia menggantikan mantan bassis Heart Steve Fossen di band Alias. Mendoza bermain di album kedua band Never Say Never, tapi Alias dicoret oleh Capitol Records pada 1992 dan album itu disimpan. Dia bermain di band John Sykes Blue Murder, dari 1992 hingga 1993. Pada 1994, dia direkrut ke dalam barisan reformasi dari Thin Lizzy, yang juga menampilkan Sykes, dengan gitaris Scott Gorham, pemain kibord Darren Wharton dan drummer Brian Downey. Setelah beberapa konser permulaan, band melakukan tur secara luas dari 1996 hi8ngga 2000, menggantikan Downey yang pergi dengan Tommy Aldridge dan merilis album live, One Night Only.


Dari 2000 hingga 203 Mendoza rekaman dan melakukan tur dengan Ted Nugent, dan pada 2004 dia melakukan tur dengan Whitesnake, band lain yang pernah dihuni Sykes dan Aldridge, dan muncul di DVD mereka Live… In the Still of the Night. Juga pada 2004, Mendoza menjadi tamu pada album solo kibordis Derek Sherinian, Mythologi. Namun, dia kembali ke Thin Lizzy pada 2005, menggantikan Randy Gregg. Dia meninggalkan band pada 2007, dan kemudian melakukan tur dengan mantan gitaris Dokken George Lynch di bandnya Lynch Mob.


Setelah Sykes meninggalkan Thin Lizzy pada 2009, Mendoza kembali bergabung untuk ketiga kalinya, kali ini dengan Gorham, Wharton, Downey, penyanyi Ricky Warwick dan gitaris Vivian Campbell. Barisan Thin Lizzy ini melakukan tur menempuh Eropa selama 2011, sebelum sebuah tur AS pada akhir tahun, dan tur lebih lanjut di Eropa di awal 2012.


Pada 6 Juli 2007, Mendoza merilis album solo pertamanya Live for Tomorrow, melalui Frontiers Records di Eropa. Rekaman ini diproduseri dan ikut ditulis oleh Richie Kotzen dan menampilkan penampilaan tamu oleh Steve Lukather, Ted Nugent, Doug Aldrich, Tommy Aldridge, Brian Tichy, Marco Renteria dari Jaguares, dan lain-lain.


Mendoza juga bermain untuk band-band Soul SirkUS dan dengan banyak artis lainnya dari latar belakang musik yang berbeda antaranya: Bill Ward, Right Said Fred, Robert Williams, Roch Voisine, Dolores O’Riordian, Tim “Ripper” Owens, dan Tommy Shaw.


Saat tidak melakukan tur, Mendoza bermain dengan bandnya Mendoza Heredia Neto, menampilkan drummer Joey Heredia dan pemain kibord Renato Neto, pada selasa malam di La Ve Lee Jazz Club di Studio City. Band ini telah merekam sebuah CD live, Live in L.A.

Pada Desember 2012, Mendoza ikut mendirikan band spin-off Thin Lizzy, Black Star Riders. Album pertama Black Star Riders, All Hell Breaks Loose dirilis pada Mei 2013.


Pada 30 Mei 2014, diumumkan bahwa Mendoza meninggalkan Black Star Riders pada akhir tur AS untuk mengerjakan proyek lain. Tidak diketahui apakah dia akan terlibat di reuni masa depan dari Thin Lizzy.


Pada 2015 Mendoza didekati oleh pembuat supergrup Jericho Summer, untuk tampil di album Night Train bersama Albert Lee dan anggota band Dead Daisies Richard Fortus. Mendoza memainkan bagian bass di lebih dari setengah album.

Dia saat ini bermain dengan The Dead Daisies, yang telah merilis album baru berjudul The Face I Love dan melakukan tur dengan Kiss dan Def Leppard.


Mendoza menghabiskan tahun-tahunnya tinggal dengan neneknya di Tijuana, Meksiko. Dia kini tinggal di California dan memiliki lima anak: Marco Renteria, yang merupakan pemain bass di band Meksiko pemenang penghargaan dan yang bermain di album solo Mendoza Live for Tomorrow; dia menikah dengan istrinya saat ini Leah, seorang administratif profesional di sebuah perusahaan pengembangan tanah tingkat atas, pada 2 Desember 2001. Mendoza dikenal sebagai seorang pendukung hak penggunaan senjata. Dia memiliki hobi berburu, memancing, membuat perangkap, dan kegiatan luar ruangan pada umumnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...