Lahir pada 23 Juni 1940 di Simpson Memorial
Maternity Pavilion Hospital di Edinburgh, Skotlandia dengan nama lengkap Stuart
Fergusson Victor Sutcliffe. Ayah Stuart, Charles (25 Mei 1905 – 18 Maret 1966),
sebelumnya menikah dengan istri pertama Martha dengan siapa Charles memiliki 4
anak. Charles adalah pembantu sipil senior, yang pindah ke Liverpool untuk
membantu pekerjaan selama perang pada 1943, dan kemudian menjadi ahli mesin
kapal, dan menjadi sering di lautan selama awal-awal tahun putranya. Ibunya,
Millie, adalah seorang guru sekolah di sebuah sekolah dasar. Stuart memiliki
dua adik perempuan, Pauline dan Joyce dengan juga memiliki tiga kakak lelaki,
Joe, Ian, dan Charles, juga seorang kakak perempuan, Mattie, dari pernikahan
pertama ayahnya.
Keterlibatannya
di The Beatles terbilang singkat. Diawali dengan bergabungnya dia dalam band
yang sudah dibentuk John Lennon sebelumnya, The Quarrymen, bersama Paul
McCartney (vocal dan rhythm guitarist), George Harrison (lead guitarist), dan
drummer yang bergabung belakangan, Pete Best pada akhir tahun 50-an. Mereka
bermain di klub-klub yang ada di Liverpool. Masuk tahun 60 mereka mendapatkan
tawaran untuk manggung di Hamburg, Jerman. Di kota inilah tampaknya Sutcliffe
menemukan passion yang sesungguhnya, bukan di musik tapi di seni lukis.
Stuart lahir di Edinburgh dan besar
di Liverpool. Dari awal bakat seninya sudah terlihat, hingga akhirnya ia masuk
Liverpool College of Art, kampus tempat ia bertemu dengan John Lennon. Pada
perjalanan memulai The Beatles bahkan ia sering menjual lukisan untuk membantu
menghidupi band. Nah, saat kehidupan mereka mulai menemukan jalan keluar
sebagai pemusik, Sutcliffe memutuskan keluar dan menetap di Jerman.
Beruntunglah ia mendapat beasiswa sekolah seni di Hamburg Art School. Posisi
bassist segera diambil alih Paul McCartney.
Selama di Hamburg, Sutcliffe
memiliki seorang kekasih, Astrid Kircherr yang adalah seorang fotografer. Tak
lama setelah menetap di Hamburg, Sutcliffe mengalami gangguan sakit kepala dan
sering mengalami blackout. Lalu kejadian berjalan cukup cepat. Pada
Februari 1962 ia mengalami kolaps saat berada di kampus. Keluarga Kirchherr
menduga Sutcliffe memiliki tumor otak. Namun beberapa pengecekan medis
menunjukkan hasil negatif. Pada Maret kondisi Sutcliffe makin memburuk. Dapat
dikatakan pada 2 minggu terakhir masa hidupnya, Sutcliffe hanya tinggal di
tempat tidur. Pada 10 April, Astrid Kirchherr mendapat telepon dari ibunya saat
ia bekerja di studio fotonya. Sutcliffe kembali mengalami kolaps. Menggunakan
ambulan, Kirchherr menemani Sutcliffe yang sudah dalam kondisi tak sadar. Kali
ini ia tak tertolong. Sutcliffe meninggal dunia di pelukan Kirchherr dalam
perjalanan menuju rumah sakit.
Kepergian Sutcliffe membuat Lennon
berduka, karena ia pun baru kehilangan ibunya, Julia. Sutcliffe terbilang
sangat dekat dengan Lennon. Mereka sama-sama unik dengan selera seni yang tak
biasa. Salah satu yang sempat diceritakan George Harrison adalah saat Lennon
tinggal bersama Stuart dalam sebuah flat pada awal 60-an. Mereka mengecat
tembok kamar dengan warna kuning dan hitam, warna yang tak populer pada masa
itu. Yang tak kalah unik juga adalah hubungan Sutcliffe dan Kirchherr. Pada
awal perjumpaan, Sutcliffe tak mengerti bahasa Jerman, bahasa Inggris Kirchherr
pun terbatas. Tapi mereka saling menyukai dan menjalin hubungan hingga kematian
Sutcliffe di usianya yang belum genap 22 tahun.
Walaupun Lennon tidak menghadiri
atau mengirimkan bunga ke pemakaman Stuart, istri keduanya, Yoko Ono, mengingat
bahwa Lennon sering menyebut nama Stuart, mengatakan bahwa Stuart adalah “(My)
alter ego … a spirit in his world … a guiding force”.
Album kompilasi The Beatles,
Antholgy 1, dirilis pada 1995, menampilkan rekaman yang sebelumnya belum
dirilis dari tahun-tahun awal grup. Stuart bermain bass dengan grup pada tiga
lagu yang mereka rekama pada 1960: “Hallelujah, I Love Her So”, “You’ll Be
Mine”, dan “Cayenne”. Selain itu, gambarnya ditampilkan di sampulk depan
Anthology 1 dan Anthology 3.
Pada 2011, pihak Stuart merilis sebuah
rekaman yang diklaim sebagai nyanyian Stuart “Love Me Tender”, direkam pada
1961 dan disumbangkan ke pihak mereka pada 2009. Tata sampul memperlihatkan
lukisan Stuart berjudul Homage to Elvis. Keotentikan rekaman itu sangat
diperdebatkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar