Lahir di Copenhagen, Denmark pada tanggal 14 Juni 1956
dengan nama Kim Bendix Petersen, lebih dikenal dengan nama panggungnya King
Diamond.
Band heavy rock pertama King Diamond bernama Brainstorm
(1974-76), dengan Jeanette Blum(Jean Blue) pada vokal dan bass, Michael Frohn
(Mike West) pada gitar dan Jes Jacobsen (Jesse James) pada drum. King Diamond
meninggalkan Brainstorm dan mulai menyanyi dengan band rock lokal Denmark,
Black Rose. Selama masa di Black Rose inilah bahwa King Diamond mulai
bereksperimen dengan teatrikal bertema horror juga membentuk persona panggung
dengan aura setan. Dia meninggalkan Black Rose dan bergabung dengan band punk
metal Brats dimana dia bertemu Hank Shermann. Setelah itu, keduanya diminta
untuk membantu Michael Denner (juga mantan anggota Brats) dengan proyek
miliknya DangerZone. Band ini menyertakan Timi Hansen dan para musisi tersebut
bergabung dengan King Diamond pada 1980 untuk menjadi Mercyful Fate.
Mengikuti perilisan album Mercyful Fate pada 1984, Don’t
Break the Oath dan tur yang menyertainya (mereka bermain di AS untuk pertama
kalinya), King Diamond berpisah dengan Mercyful Fate. Dengannya, dia membawa
dua rekan sebandnya (Hansen dan Denner) untuk menjalani karir solo dibawah
namanya sendiri.
Mercyful Fate bereuni pada 1992 (saat King Diamond secara
simultan melanjutkan karir solonya) dan merekam lima album studio lagi. Pada
2000, King memutuskan untuk mengistiahatkan Mercyful Fate dan melanjutkan karir
solonya. Walaupun Mercyful Fate masih beristirahat, band masih dibawah kontrak
dengan Metal Blade Records. Juga pada 1999, King Diamond dan Hank Shermann
menampilkan lagu Evil dengan Metalica di panggung. Penampilan ini juga
menampilkan King Diamond tanpa tata rias. Dalam wawancara berikutnya, King
Diamond menyatakan bahwa Mercyfyl Fate akan melakukan rekaman dan tur lagi saat
waktunya tiba, mengatakan “Hal ini benar-benar belum selesai.”
Pada 2001, King Diamond bekerja sama dengan band Usurper
untuk menyanyikan vokal latar pada lagu “Necronemesis” dalam pertukaran bagi
mereka untuk merubah jadwal rekaman untuk mengakomodasi rekaman dari Abigail
II: The Revenge. Pada 2004, King Diamond berkontribusi vokal untuk “Sweet
Dreams”, yang merupakan trek terakhir pada album proyek sampingan heavy metal
milik Dave Grohl, Probot. Pada akhir 2005, King Diamond muncul di album
Roadrunner United – The All Star Sessions, berkontribusi vokal untuk lagunya
“Into the Fire”, yang menampilkan berbagai musisi Roadrunner Records (dulu dan
sekarang) bekerja sama untuk menciptakan lagu individu. King Diaomond juga
menjadi tamu di lagu Cradle of Filth “Devil Woman” pada akhir 2005.
Pada April 2006, King bereuni dengan Mikkey Dee (drummer
Motorhead) di sebuah gig sukses di Karen di Gothenburg, Swedia. Pada 2001, King
menyebut Dee sebagai “one of the best drummers of all time and that’s something
that has bothered us since he left.”
King Diamond merilis albumnya Give Me Your Soul… Please,
pada 26 Juni 2007. Mengikuti perilisan itu band menerima nominasi Grammy di
kategori “Best Metal Performance” untuk lagu “Never Ending Hill.” Dia terpaksa
membatalkan tur AS karena menderita hernia, menyebabkan rasa sakit di punggung,
yang menyebabkan dia menderita hampir sepanjang waktu. Dia mendapatkan masalah
itu karena waktu yang penuh tekanan karena mengerjakan album baru.
King membuat sebuah pemunculan di Ozzfest pada 9 Agustus
2008 di Frisco, TX bersama Metallica, menampilkan sebuah medley dari lagu-lagu
Merfyful Fate yang sebelumnya dirilis di album Metallica, Garage Inc. Pada awal
hari itu, dia juga membawakan sebuah cover dari lagu Pantera “A New Level”
dengan Vinnie Paul, Scott Ian, Max Cavalera, dan Nick Bowcott.
Pada 2009, King Diamond mengungkapkan menjadi sebuah
karakter yag dapat dimainkan untuk game musik Guitar Hero: Metallica, muncul
dengan lagu Mercyful Fate “Evil”. Melengkapi lagu itu pada alat musik dan
kesulitan apapun untuk membukanya.
Pada 29 Nopember 2010, King dibawa ke rumah sakit, dimana
mereka menemukan beberapa penyumbatan di arterinya karena kebiasaan merokoknya
yang berat. Mereka menentukan bahwa dia memiliki beberapa serangan jantung dan
bahwa dia memerlukan operasi triple-bypass. Operasi dilakukan dengan sukses,
dan pada 11 Desember 2010 diumumkan bahwa dia ada di rumah memulihkan diri.
Semua proyek musiknya pada saat itu ditunda.
Pada 7 Desember 2011, King muncul di panggung dengan
Metallica di The Fillmore di San Fransisco untuk merayakan ulang tahun ke 30
dari Metallica.
Pada Juni 2012, King menampilkan konser kembalinya, di
Sweden Rock Festival.
Pada hari sabtu 8 September 2012, King muncul bersama
dengan Mark Tremonti di That Metal Show milik VH1 Classic mendiskusikan
operasinya dan beragam rincian tentang peristiwa selanjutnya.
King kemudian muncul di album 2013 milik Volbeat, Outlaw
Gentlemen & Shady Ladies, untuk vokal tamu pada lagu “Room 24.” Pada
Agustus 2013 King Diamond tampil di Open Air Bloodstock Festival UK.
Slayer dipilih sebagai penampil utama the 2015 Rockstar
Energy Mayhem Festival. Band-band Hellyeah, King Diamond, The Devil Wears
Prada, Thy Art Is Murder, Jungle Rot, Sister Sin, Sworn In, Shattered Sun, Feed
Her To The Sharks, Code Orange dan Kissing Candice juga berpartisipasi di
Rockstar Tour. Festival itu direncakan di 26 tempat yang berlangsung dari 26
Juni hinga 2 Agustus.
King Diamond adalah seorang bintang selebriti khusus di
empat episode dari kartun berorientasi dwasa milik Warner Bros., Metalocalypse
sebagai The Blues Devil, Ronald von Moldenberg, seorang manajer makanan cepat
saji, dan salah satu karyawan pada 2006.
Di panggung, dia menggunakan pegangan mikropon yang
terdiri dari tulang paha dan tulang fibula dalam bentuk salib. Dia sebelumnya
menggunakan tengkorak manusia, bernama Melissa, di panggung. Pada pertengahan
1980-an Melissa dicuri setelah manggung di Belanda.
King Diamond sering merubah desain tata riasnya sepanjang
tahun. Dengan Conspiracy, dia menggunakan sebuah gabungan lukisan hitam dan
putih, dengan beberapa merah “darah” untuk membuatnya menyerupai sebuah luka
yang berasal dari keningnya. Dengan albumnya The Puppet Master, dia sangat
sedikit menggunakan warna putih dan banyak menggunakan salib hitam dan
menyilangkan salib itu ke atas dan ke bawah wajahnya.
King Diamond menyebut Arthur Brown, David Byron, Alice
Cooper, Ronnie James Dio, Ian Gillan, Ozzy Osbourne dan Robert Plant sebagai
pengaruh utama baginya.
Menurut biografi King Diamond di website resminya, 2
album pertama yang dia beli adalah Fireball milik Deep Purple dan Master of
Reality milik Black Sabbath.
King Diamond mengikuti satanisme, yang dia lihat bukan
sebagai agama, tapi sebuah filosofi yang dia jalani bahkan sebelum membaca The
Satanic Bible milik Anton LaVey. Michael Moyniham menyebutnya “salah satu
penampil satu-satunya dari satanic metal 80an yang lebih dari bergaya yang
menggunakan citra setan untuk nilai mengejutkan”. King mengekspresikan
kepedulian bahwa agama telah membuat banyak orang untuk saling membunuh dan
menghancurkan. Dia menyatakan bahwa dia tidak bisa menerima mengapa agama telah
menyebabkan banyak kematian dan kehancuran saat secara logis tidak mungkin
untuk membuktikan keberadaan atau ketiadaan Tuhan manapun. Dia menyatakan bahwa
dia telah mencapai sebuah titik dalam hidupnya dimana dia sudah menyerah dalam
mempercayai apapun yang bersifat relijius.
King Diamond menikah dengan Livia Zita, seorang penyanyi
kelahiran Hungaria yang pernah muncul sebagai vokalis latar di album-album The
Puppet Master dan Give Me Your Soul…Please, dan juga selama penampilan
panggung. Zita juga rekan bisnisnya, dan saat ini bekerja dengan King untuk
mengumpulkan cuplikan lama untuk dua rencana rilisan DVD dari penampilan
panggung King Diamond dan Mercyful Fate. Zita juga membantu King membuat edisi
remaster dari album-album King Diamond The Spider’s Lullaby, The Graveyard,
Voodoo dan House of God.
Metallica menampilkan sebuah penghormatan 11 menit untuk
Mercyful Fate dan merilisnya di album Garage Inc. mereka. Lagu itu menampilkan
lima lagu mereka. Saat James Hetfield menyanyikannya, dia tidak menyanyikannya
dalam falsetto seperti King Diamond, tapi pada 2008 (dan lagi pada 2011, dengan
Hank Shermann, Michael Denner dan Timi Hansen) King Diamond membawakan
“Mercyful Fate” dengan Metallica, dan mengisi teriakan dimana diperlukan.
King telah tampil di sampul banyak majalah rock dan metal
dan mempengaruhi banyak artis seperti Lars Ulrich (Metallica), Cradle Of Filth,
Cage, dan Andy DiGelsomina (Lyraka).
Band heavy metal Amerika, Cage membuat lagu berjudul
“King Diamond” (album “Hell Destroyer”, 2007).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar