Lahir pada 23 Juni 1958 di Glendale, California,
dengan nama lengkap Christopher John Holmes, adalah gitaris dan penulis lagu
heavy metal yang tumbuh di La Canada, California. Chris memulai karirnya di
Pasadena, wilayah California pada akhir 1970-an dan awal 1980-an. Dia dikenal
sebagai gitaris utama dari W.A.S.P. Bersama dengan Blackie Lawless dan Randy
Piper, dia adalah salah satu anggota pendiri dari band.
Sebelum bertemu Blackie Lawless dan Randy Piper, dan
bergabung dengan W.A.S.P., Holmes bermain gitar dengan band-band asal Los
Angeles Buster Savage, LAX, dan Slave. Holmes bergabung dengan W.A.S.P. pada
1982, dan bertahan dengan grup hingga 1990. Pada 1996 Holmes bergabung kembali
dengan W.A.S.P., dan menjadi gitaris utama hingga 2001. Holmes belum bermain
dengan W.A.S.P. sejak itu.
Holmes dihubungi oleh teman dan mantan rekan seband Randy
Piper untuk bergabung dengan proyek baru milik Piper, Animal. Holmes segera
pindah ke Ohio untuk menyiapkan tur “900 lb Steam” milik Animal mendatang. Tur
ini dianggap sukses, dan setelah menyelesaikannya, Animal merekam lagu untuk
album baru.
Setelah Holmes kembali ke Los Angeles pada akhir 2003,
dia mulai bekerja dengan beberapa grup metal berbasis California Selatan,
memproduksi dan menyumbangkan trek gitar. Pada 2007, Holmes terlibat dengan
pembuatan film dari documenter Randy Rhoads yang disutradarai oleh Peter M.
Margolis, yang masih belum dirilis. Holmes muncul secara singkat pada sebuah
episode 2009 dari VH1’s Rock Docsm “Do I For The Band: The Women of Sunset
Strip.” Di musim panas 2009 Holmes merilis “Death by Misadventure” milik Secret
Society.
Pada 2010, dia bergabung dengan Where Angels Suffer
dengan Randy Piper pada gitar, Steve Unger (Metal Church) pada bass, Rich Lewis
(Animal) pada vokal, dan Stet Howland pada dram (Blackfoot, Lita Ford, Killing
Machine, Belladonna, Impellitteri, Sister dan W.A.S.P.). Ira Black kemudian
menggantikan Piper. Band melakukan tur di Eropa untuk pertama kalinya pada
tahun 2011.
Pada 26 Nopember 2012, Chris merilis album solo
pertamanya Nothing To Lose dan memutuskan untuk memproduksi, mengatur dan
mendistribusikannya sendiri bersama istrinya Catherine Sarah Holmes. Setelah
kesuksesan album pertamanya, Chris mulai merekam album solo keduanya, Shitting
Bricks. Pada 2 Mei 2015, Chris merilis album solo keduanya ke seluruh dunia dan
melakukan konser pertamanya di Nantes, Perancis dengan band barunya 'Mean Man'
yang terdiri dari gitaris Thomas Cesario pada gitar, Pascal Bei pada bass dan Gabriel
Candela pada drum. Mereka melakukan tur ke Eropa. Dua dari lagunya difilmkan
secara langsungm dan diunggah ke saluran YouTube miliknya.
Saat menjadi seorang anggota W.A.S.P., Holmers
berpartisipasi dalam pembuatan film documenter, The Decline of Western
Civilization Part II: The Metal Years. Film ini menampilkan wawancara dengan
banyak individu heavy metal terkenal dari era itu mendiskusikan gaya hidup
mereka dan skena metal di akhir 1980an Los Angeles.
Kontribusi Holmes ke documenter 1988 itu mungkin yang
paling mudah diingat, saat dia diwawancarai sambil mengapung di sebuah kolam
renang, berpakaian lengkap dan agak mabuk sedangkan ibunya duduk di pinggir
kolam. Wawancara itu kontras dengan wawancara yang lebih terbuka dan penuh
humor yang dilakukan oleh Penelope Spheeris, yang sangat menggambarkan para
rocker sebagai kurang alami, walaupun sering berpura-pura atau bingung, biang
pesta. Selama wawancara, Holmes tersenyum sambil mabuk pada kamera, menganggap
dirinya “a full blown alcoholic” dan “piece of crap” meskipun bandnya sukses,
dan memantapkan ciri khasnya dengan meminum dari tiga botol vodka. Pada akhir
wawancara, Holmes mengangkat satu botol penuh Smirnoff ke atas kepalanya saat
dia berdiri dari kursinya dan masuk ke air.
Chris Holmes telah menikah 3 kali. Pertama dengan Kaylen
Rodgers pada akhir 1980-an, kemudian dengan Lita Ford pada awal 1990-an. Kini
dia menikah dengan Catherine Sarah Holmes, menikah tahun 2012. Pasangan ini
kini tinggal di Cannes, Perancis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar