Laman

Minggu, 22 Maret 2015

WHITESNAKE



David Coverdale membentuk Whitesnake pada tahun 1978 di Middlebrough, Cleveland, Inggris. Line-up inti sudah bekerja sama sebagai band pengiring The White Snake Band pada album Whitesnake (1977) dan mereka merupakan judul sebelum secara resmi dikenal sebagai Whitesnake. Mereka melakukan tur bersama dengan David Coverdale sebagai band pendukungnya untuk kedua album yang telah dia rilis, White Snake (1977) dan Northwinds (1978), diantara keluar dari Deep Purple dan membentuk Whitesnake. Pada saat ini, band terdiri dari David Coverdale, Bernie Marsden (Gitar), Micky Moody (Gitar), Neil Murray (Bass) dan David “Duck” Dowle (Dram) dengan Brian Johnston (Kibord). Brian Johnston segera diganti oleh pemain organ dan kibordis Procol Harum, Pete Solley. Karena Pete Solley mempunyai komitmen sebagai produser dia diganti oleh mantan kibordis Deep Purple, Jon Lord selama sesi untuk album pertama.


Whitesake merekam EP “Snakebite”, yang dirilis pada tahun 1978 dan tercantum sebuah lagu milik Bobby “Blue” Bland “Ain’t No Love in the Heart of the City”, lagu hit pertama mereka yang membuktikan New Wave of British Heavy Metal dapat memperoleh peringkat di tangga lagu. EP tersebut memperoleh sukses di Inggris Raya dan segera dirilis ulang dan ditambahkan empat bonus lagu yang diambil dari album solo kedua David Coverdale Northwinds (1978) yang diproduseri oleh Roger Glover.

Album debut bernuansa blues rock Trouble, dirilis di musim gugur tahun 1978 dan mencapai No. 50 di tangga lagu Inggris Raya. Whitsnake melakukan tur ke Eropa untuk mempromosikan album tersebut dan album live pertama mereka “Live At Hammersmith” direkam pada saat tur ini dan dirilis di Jepang pada tahun 1979. Lagu-lagu dari EP Snakebite diedarkan ulang di album Trouble pada tahun 2006.

Whitesnake merilis album Lovehunter pada tahun 1979, yang menuai kontroversi karena sampul album yang beresiko oleh artis Chris Achilleos, yang menampilkan sebuah ilustrasi seorang wanita telanjang dengan ular yang melingkar. Album ini masuk di UK Top 30 dan berisi hit “Long Way From Home”, yang mencapai No. 55 di tangga lagu single. Tak lama setelah itu dramer Ian Paice menggantikan David Dowle yang memberi Whitesnake 3 orang mantan anggota Deep Purple. Line-up baru merekam album “Ready an’ Willing” pada tahun 1980, yang merupakan terobosan baru band yang mencapai UK Top 10 dan menjadi lagu pertama mereka di U.S. Top 100. Singel “Fool For Your Loving”, yang awalnya ditulis band untuk B.B. King, mencapai No. 13 di UK Single Charts dan No. 53 di AS, dan lagu yang menjadi judul album juga mencapai No. 43 di UK Charts.

Tur untuk album Ready an’ Willing meliputi menjadi penampil utama pada Sabtu malam di Reading Festival pada tahun 1980, yang disiarkan oleh BBC Radio 1 di Inggris Raya. Saat masih belum dikenal di AS, kesuksesan besar album Ready an’ Willing (1980) membantu Whitsnake meningkatkan jam terbang sebagai band pembuka bagi band-band seperti Jethro Tull dan AC/DC. Band ini juga merilis “Live…In The Heart Of The City”, berisi rekaman yang dibuat tahun 1978 dan 1980 di Hammersmith Odeon, London, dan mencapai No. 5 di tangga lagu Inggris Raya.

Pada tahun 1981 band merekam album “Come an’ Get It”, yang menapak di No. 2 di UK Album Charts dan memghasilkan Top 20 hit “Don’t Break My Heart Again”dan Top 40 hit “Would I Lie to You”. Selama tahun 1982 David Coverdale cuti untuk merawat putrinya yang sakit dan memutuskan untuk mengistirahatkan Whitesnake.

Saat David Coverdale kembali ke dunia musik dia membentuk kembali band dan setelah merekam album “Saints & Sinners” (1982) mengganti Bernie Marsden, Ian Paice dan pemain bass Neil Murray dengan Mel Galley dari Trapeze, pemain bass Colin Hodgkinson, dan Cozy Powell sebagai dramer baru. Album Saints & Sinner adalah album TOP 10 UK dan berisi hit “Here I Go Again”, yang menampilkan kibordis tamu Malcolm Birch dari band asal Chesterfield, Pegasus. Line-up baru melalukan tur pada tahun 1982-1983, menjadi penampil utama di Monsters of Rock Festival di Castle Donington UK pada bulan Agustus 1983 dan single “Guilty of Love” mencapai No. 31 UK Singles chart.

Pada akhir tahun 1983, band merekam album “Slide It In”, yang dirilis di Eropa pada awal 1984. Album ini merupakan album 10 besar keempat mereka di tanah asal mereka Inggris, mencapai No. 9. Pada saat bersamaan, band memperoleh kontrak besar di AS dengan Geffen label. Album “Slide It In” (1984) telah memperoleh tanggapan beragam, Yang negative memfokuskan pada mixing yang ‘flat’. Pergantian personil terjadi saat tur dimana Mick Moody digantikan oleh mantan gitaris Thin Lizzy, John Sykes, dan kembalinya pemain bass Neil Murray untuk menggantikan Colin Hodgkinson, produser David Geffen mengatakan bahwa album tersebut akan di-mixing ulang untuk rilisan di AS. Untuk keperluan mixing ulang, John Sykes dan Neil Murray merekam ulang bagian gitar utama dan bass. Album revisi ini dirilis di AS pada bulan April 1984. Tanpa mengindahkan kekecewaan David tentang album ini, album Slide It In tidak masuk US Top 40, dan mendapat double platinum disana tiga tahun kemudian setelah perilisan album band yang kedelapan.

Album Slide It In membawa lagu mereka menjadi hit di AS : “Slow an’ Easy” dan “Love Ain’t No Stranger”, demikian juga lagu yang menjadi judul album. Pada masa inilah David Geffen menyarankan David Coverdale bahwa ia “mulai mengambil perhatian Amerika secara serius.”

Saat melakukan tur di musim gugur tahun 1984, Mel Galley mengalami patah lengan dalam sebuah kecelakaan, meninggalkan John Sykes sebagai gitaris tunggal untuk sisa jadwal tur. Beberapa minggu kemudian, Jon Lord keluar untuk membentuk kembali Deep Purple Mk. II, dan kibordis Richard Bailey masuk. Band dijadwalkan tampil di AS untuk membuka band-band seperti Dio dan Quiet Riot. Tur diakhiri dengan penampilan di depan penonton sejumlah 100.000 orang, di Rock In Rio festival yang dilaksanakan di Rio de Janeiro, Brazil. Mel Galley tetap dianggap anggota-“dia tetap menerima gaji,” kata David-hingga mengatakan untuk membentuk kembali Trapeze dalam sebuah wawancara, dan David kemudian memecatnya.

Pada awal 1985, David dan John memulai menulis materi untuk album studio berikut. Pendekatannnya lebih modern, menambahkan polesan 80-an bagi band seperti Slide It In (1984) mempunyai sound lebih nge-blues yang menjadi akar di 70-an. John akan memainkan ritem dan gitar utama untuk keseluruhan album. Cozy Powell telah keluar untuk bergabung dengan Emerson, Lake & Powell. Dua musisi dari Inggris utara dibawa ubtuk rekaman album; pemain dram Aynsley Dunbar, dan kibordis Don Airey dari Ozzy Osbourne band dan Rainbow. Album tersebut ditunda hingga tahun 1986, saat David mengalami infeksi sinus yang serius yang menempatkan karis menyanyinya dalam resiko. Dia akhirnya sembuh, dan album “Whitesnake” selesai pada tahun 1987. Tapi tak lama setelah album dirilis, David telah mengeluarkan John Sykes. Adrian Vandenberg dan Vivian Campbell berbagi bagian gitar John Sykes dalam video dan di penampilan live.

Album ini diberi judul “1987” di Eropa dan “Serpens Albus” di Jepang dan menandai sukses “arus utama” band terbesar di AS. Dengan bimbingan A&R John Kalodner, album tersebut terjual dengan memperoleh 8x Platinum di AS. Kesuksesan album Whitesnake (1987) juga mendorong penjualan Slide It In (1984) from status emas menjadi platinum di sertifikat RIAA, dan membuat band menjadi penampil utama di arena yang bonafide di Amerika Utara. Album it uterus terjual dari tahun 1987 hingga tahun 1988, mencapai No. 2 di AS, dan No. 8 di UK. Album ini adalah kesuksesan komersil paling besar mereka, dan pada 1988, mereka dinominasikan untuk Brit Award untuk Best British Group. Hit terbesar album ini adalah “Here I Go Again” (#1 US Billboard Hot 100 dan No. 9 UK Singles Chart) dan lagu balada “Is This Love” (#2 US dan No. 9 UK). “Here I Go Again” adalah rekaman ulang dari lagu orisinil pada album Saint & Sinners (1982), dan lagu lain pada album Saint & Sinners, “Crying In The Rain”, juga lagu rekaman ulang. Singel hit yang lain dari album ini adalah “Still Of The Night” (#16 UK dan No. 79 di AS) dan “Give Me All Your Love” (#18 UK dan No. 48 AS pada 1988). Penyiaran album tersebut dibantu dengan siaran terus menerus oleh MTV, yang menampilkan aktris Tawny Kitaen, yang kemudian dinikahi oleh David. Tak satupun anggota band yang ada di album muncul dalam video dengan pengecualian Adrian Vandenberg, yang telah masuk band setelah anggota lain dipecat oleh David Coverdale. Satu-satunya hasil Adrian Vandenberg di album adalah solo pada “Here I Go Again” walaupun dia menjadi anggota tetap setelah itu. Hasil video dari album Whitesnake (1987) juga menampilkan anggota baru band, Rudy Sarzo, Tommy Aldridge dan Vivian Campbell (yang juga merekam ulang solo lagu “Give Me All Your Love” remix).

Saat sebagian penggemar lama melihat album 1987 sebagai yang terlaris dan bisa berjalan di jalur mainstream saat itu, David masih ingin mencapai akar musikalnya, termasuk musik Led Zeppelin, bahkan artis yang lebih tua seperti Elvis Presley. “Saya ingat EP Jailhouse Rock,” David berkata. “Musik yang menarik karena kamu tidak tahu apa itu, tapi membuatmu melambung. And ‘Jailhouse Rock’, diluar apa yang dibayangkan sebagian besar orang, adalah inspirasi untuk bait lagu “Still of the Night”.

Gitaris Vivian Campbell keluar dari Whitesnake pada akhir 1988 karena perbedaan kreatifitas, dan line-up band berubah lagi untuk album tahun 1989 “Slip Of The Tongue”. Walaupun dia menulis semua lagu, saat persiapan untuk rekaman untuk album, gitaris Adrian Vandenberg mengalamai cedera pergelangan yang serius, membuatnya tak mungkin untuk bermain tanpa merasakan rasa sakit. David tidak mempunyai pilihan kecuali menemukan seorang gitaris untuk merekam bagian gitar tersebut. Dengan segera David menemukan mantan gitaris Frank Zappa dan David Lee Roth, Steve Vai, yang pernah David lihat di film Crossroads tahun 1986. Setelah dirilis, Slip Of The Tongue (1989) terjual 3 juta kopi dan hit mencapai No. 10 baik di peringkat AS dan UK. Album ini juga mencuatkan 3 buah single yang sukses : perekaman ulang dari lagu klasik milik band tahun 1980 “Fool For Your Loving (#37 US dan No. 43 UK), lagu melodic “The Deeper The Love” (#28 US dan No. 35 UK) and “Now You’re Gone” (#31 UK dan No. 96 US). Steve Vai menjadi anggota resmi band dan muncul di semua musik video band. Dengan Steve dan Adrian sebagai anggota tetap resmi, band melakukan tur untuk mendukung album. Selama melakukan Liquor and Poker tur untuk Slip Of The Tongue, band menjadi penampil utama di Monster Of Rock Festival 1990 (penampilan mereka yang ketuga dan yang kedua sebagai penampil utama). Setelah show terakhir dari Liquor and Poker tour pada tahun 1990, David memutuskan untuk membubarkan band. David mengumumkan bahwa dia akan libur dari dunia musik, tapi tahun berikutnya dia mulai bekerja dengan mantan gitaris Led Zeppelin, Jimmy Page, yang meghasilkan album Coverdale and Page (1993), Adrian Vandenberg, Rudy Sarzo, dan Tommy Aldridge tetap bersama, membentuk band baru Manic Eden.

Line-up baru dibentuk untuk Whitesnake’s Gretaest Hits tahun 1994. Mereka melakukan tur singkat di Eropa, dengan mantan gitaris Ratt, Warren DeMartini sebagai gitaris utama, dramer Denny Carmasi, kembalinya pemain bass Rudy Sarzo dan gitaris Adrian Vandenberg, dan tambahan kibordia Paul Mirkovich sebelum kontrak rekaman mereka dengan Geffen berakhir.

Pada tahun 1997 David dan Adrian berkumpul kembali untuk bekerja bersama pada album Whitesnake baru, Restless Heart. Pada awalnya ini adalah album solo untuk David Coverdale, tapi perusahaan rekaman menekan mereka untuk merilis dibawah nama Whitesnake. Akan tetapi, setelah dirilis di Jepang dan Eropa, album ini tidak pernah dirilis secara resmi di AS. Album ini menandai kembalinya musik band awal yakni R&B. Album ini mencapai UK Top 40 dan menghasilkan lagu balada blues “Too Many Tears”, yang mencapai No. 46 di UK Singles chart. Album ini menampilkan David Coverdale, Denny Carmassi, Adrian Vandenberg, pemain bass tur Pink Floyd, Guy Pratt dengan kibordis Brett Tuggle yang telah bermain bersama Coverdale and Page. Line-up untuk tur meliputi David Coverdale, Adrian Vandenberg, Denny Carmassi, gitaris Mr. Mister, Steve Farris, kibordis Derek Hilland dan pemain bass The Firm, Tony Franklin. Selama tur, David dan Adrian merekam pertunjukan unplugged di Jepang berjudul “Starkers in Tokyo (rilis 1998). Mereka berdua juga tampil bersama di show unplugged lainnya, saat ini untuk VH1. Pada akhir 1997, David membubarkan band pada akhir tur, dan mengambil cuti dari bisnis musik.

Pada bulan Desember 2002 David membentuk kembali Whitesnake untuk ulang tahun ke 25 Whitesnake di tahun berikut. Bergabung dengan David untuk tur tahun 2003 adalah gitaris Doug Aldrich (Dio) dan Reb Beach (Winger), pemanin bass Marco Mendoza, dramer Tommy Aldridge dan kibordis Timothy Drury. Selama 2003 mereka jadi penampil utama di Rock Never Stops Tour dengan band rock terkenal lainnya.

Line-up tur ulang tahun tetap bertahan hingga awal tahun 2005, saat Marco Mendoza keluar untuk membentuk proyek Soul SirkUS dan digantikan oleh Uriah Duffy. Pada bulan Februari 2006, Whitesnake merilis DVD live berjudul, Live…In The Still of The Night dan mengumumkan tur ke Jepang dan Eropa selama musim gugur dan musim panas. Pada bulan Juni 2006 diumumkan bahwa David telah melakukan kontrak baru untuk Whitesnake dengan Steamhammer/SPV yang merilis album live ganda berjudul, Live: In the Shadow of the Blues selama bulan Nopember 2006 di UK, Jerman, Swiss dan Austria. Lagu-lagu dalam album live tersebut telah direkam sejak tahun 2003, dan juga berisi 4 lagu studi baru: “Ready To Rock”, “If You Wanr Me”, “All I Want Is You” dan “Dog”. Lagu-lagu tersebut oleh David diartikan sebagai “3 lagu rock yang meghentak dan sebuah balada”.

Pada bulan Juni 2007 band merilis DC/DVD berjudul ‘1987 20th Anniversary Collector’s Edition’ untuk menandai 20 tahun penjualan terbesar album 1987. Ini adalah album yang di-rremaster dengan tambahan bonus 4 lagu live dari Shadows of the Blues Live. Album ini juga berisi 4 promo video untuk DVD. Pada bulan Desember 2007 Tommy Aldridge keluar, dan diagnti oleh Chris Frazier, yang sebelumnya sudah bekerja sama dengan Eddie Money, Edgar Winter dan Tak Matsumoto Group.

Pada bulan Maret 2008 Whitesnake tampil di Rock2Wgtn two-day festival, yang juga menampilkan Ozzy Osbourne, Kiss, Poison, Alice Cooper dan Lordi, dengan efek special oleh pemenang Academy Award WETA Workshop. Pada April 2008 band merilis album kesepuluh mereka, Good To Be Bad, yang mencapai No. 5 di UK Album Chart. Selama musim panas 2008 Whitesnake tampil di UK tour bersama dengan Def Leppard, dengan Black Stone Cherry sebagai pembuka pada bulan Juni dan Thunder sebagai pembuka pada Juli. Pada awal bulan Nopember 2008, Whitesnake menerima penghargaan “Classic Rock Best Album” untuk album Good To Be Bad.

Pada 11 Februari 2009, Whitesnake mengumumkan melalui website resmi bahwa mereka akan tampil di Download Festival, UK pada tanggal 14 Juni. Mereka juga mengumumkan Def Leppard akan tampil di hari yang sama sebagai penampil utama. Juga diumukan bahwa Whitesnake, dan Journey akan tampil di The O2 di Dublin sebagai pendukung untuk Def Leppard pada tanggal 12 Juni 2009.

Pada 17 Maret 2009, diumumkan bahwa Whitesnake akan mendukung Judas Priest pada 2009 North American Summer tour. Pada 11 Agustus 2009 Whitesnake tampil di show Red Rocks di Morrison, Colorado, saat David Coverdale mengalami cedera suara. Oleh sebab itu, band menarik diri dari sisa tur dengan Judas Priest.

Pada awal Februari 2010, David mengumumkan bahwa suaranya telah pulih sepenuhnya dari trauma yang menyebabkan band menarik diri dari tur Judas Priest. Dia mengatakan bahwa dia merekam demo baru, untuk album Whitesnake terbaru.

Pada Juni 2010, Whitesnake mengumumkan mereka akan merilis minuman anggur sendiri, 2008 Zinfandel, yang diartikan David sebagai “mengisi kehangatan dengan rasa bumbu yang seksi, licin seperti ular … saya rekomendasikan kepada seluruh orang dewasa …”

Pada 18 Juni 2010, diumumkan bahwa Whitesnake telah berpisah dengan pemain bass Uriah Duffy dan pemain dram Chris Frazier dan pemain dram baru adalah mantan dramer Billy Idol, Brian Tichy. Pada 20 Agustus 2010, Whitesnake mengumumkan bahwa pemain bass baru adalah Michael Devin.

Pada 13 September 2010, kibordis Timothy Drury keluar dari Whitesnake untuk bersolo karir. Timothy kembali sebagai musisi tamu untuk merekam kibor bagi album baru band, Forevermore (2011).

Whitesnake merilis Forevermore, pada 25 Maret 2011 di Eropa, dan29 Juni di Amerika Utara.
Mereka telah merilis sejumlah jadwal tur pada tahun 2011 di website mereka dengan enam jadwal tur di UK dan lainnya di Eropa. Pada Februari 2011, Whitesnake mengumumkan sebagai salah satu penampil utama di festival tahunan Rocklahoma di Pryor, Oklahoma, di Memorial Day akhir pecan. Singel digital dari lagu “Love Will Set You Free” dirilis bersama dengan video lagu tersebut pada 21 Februari.

Album Forevermore dirilis sebagai edisi special ‘Snakepack’ melalui majalah Classic Rock pada tanggal 25 Maret 2011, 3 minggu penuh sebelum rilis secara resmi. Paket tersebut berisi album penuh baru resmi Forevermore, majalah sejumlah 132 halaman, poster dan halaman pin. Pada Maret 2011, Whitesnake mengumumkan bahwa Brian Ruedy akan menjadi kibordis di Forevermore World Tour.

Pada Juli 2012, David mengatakan bahwa sebuah album live dan DVD dari tur Forevermore sedang dalam proses produksi, demikan juga dengan edisi tambahan dari ‘Into The Light’ dan ‘Restless Heart’.

Album ini tidak mendapat peringkat bagus saat dirilis secara resmi di UK (No. 33, kemungkinan karena jumlah yang telah dirilis sebagai bagian dari paket majalah Classic Rock, yang tidak bisa jadi acuan chart). Tapi, Whitesnake perlahan-lahan memeperoleh dukungan di AS dengan album yang ada di No. 49-peringkat tertinggi bagi band sejak 80-an.

Sebuah album live, Live At Donington 1990, dirilis pada 20 Mei 2011 di Jepang, pada 3 Juni di Eropa dan 7 Juni di AS.

Pada Nopember 2012, Whitesnake dan Journey (bersama dengan tamu spesial, Thunder) mengumumkan 8 jadwal UK Tour pada 2013, dimana kedua band akan tampil di panggung bersama untuk pertama kalinya.

Dramer Brian Tichy mengumumkan pada 4 Januari 2013 bahwa dia keluar dari Whitesnake supata lebih focus dengan bandnya, S.U.N. Menurut Whitesnake, band berencana untuk meneruskan tur 2013 sesuai jadwal dan telah memulai mencari dramer baru. Pada 25 Januari 2013, diumumkan bahwa mantan dramer Tommy Aldridge akan bergabung kembali.

Pada Februari 2013, Whitesnake mengumumkan sebuah DVD/album live, Made In Japan, yang telah direkam pada saat band tampil di Loud Park Festival di Saitama, Jepang pada 15 Oktober 2011, dengan jadwal rilis pada 23 April via Fronriers Records.

Pada 9 Mei 2014, diumumkan bahwa gitaris Doug Aldrich akan keluar dari Whitesnake. Band saat ini berada di studio untuk mengerjakan album baru.

Pada 21 Agustus 2014, Joel Hoekstra (mantan Night Ranger) diumumkan sebagai gitaris baru mereka.

Pada 29 Mei 2015 mereka akan merilis album mereka yang ke 12 dengan judul The Purple Album. Album ini merupakan rekaman ulang dari era Deep Purple Mark III dan Mark IV saat David Coverdale menjadi vokalis Deep Purple. Lagu-lagu tersebut antara lain: Burn, Stormbringer, Lady Double Dealer, dan Soldier Of Fortune. Music Video yang telah dibuat adalah: Lady Double Dealer, Sail Away, Stormbringer, dan Soldier Of Fortune.

Diskografi
Anggota
  • David Coverdale – lead vocals (1978–1991, 1994, 1997, 2002–sekarang)
  • Tommy Aldridge – drums, percussion (1987–1991, 2002–2007, 2013–sekarang)
  • Reb Beach – guitar, backing vocals (2002–sekarang)
  • Michael Devin – bass, harmonica, backing vocals (2010–sekarang)
  • Brian Ruedy – keyboards, backing vocals (2011–sekarang)
  • Joel Hoekstra – guitar, backing vocals (2014–sekarang)
David Coverdale Band (1976-1977)
with
  • DeLisle Harper - Bass (session musician)
  • Simon Phillips - Drums (session musician)
  • Ron Aspery - Sax (session musician)
Album : White Snake (1977)

David Coverdale Band (1977)
Album : Northwinds (1978)

David Coverdale Band/Whitesnake (1978)
David Coverdale's Whitesnake (1978)
  • David Coverdale - Vocals
  • Micky Moody - Guitar
  • Bernie Marsden - Guitar
  • Neil Murray - Bass
  • Peter Solley - Keyboards
  • Dave Dowle - Drums
Album : Snakebite (1978)

Whitesnake (1978-1979)
  • David Coverdale - Vocals
  • Micky Moody - Guitar
  • Bernie Marsden - Guitar
  • Neil Murray - Bass
  • Jon Lord - Keyboards
  • Dave Dowle - Drums
Album :
Whitesnake (1979-1982)
  • David Coverdale - Vocals
  • Micky Moody - Guitar
  • Bernie Marsden - Guitar
  • Neil Murray - Bass
  • Jon Lord - Keyboards
  • Ian Paice - Drums
Album :
Whitesnake (1982-1984)
Album : Slide It In -UK Version (1984)

Whitesnake (1984)
  • David Coverdale - Lead vocals, piano, percussion
  • John Sykes - Guitar
  • Mel Galley - Guitar, backing vocals
  • Neil Murray - Bass
  • Jon Lord - Keyboards
  • Cozy Powell - Drums
Album : Whitesnake - US Version (1984)

Whitesnake (1984-985)
  • David Coverdale - Vocals
  • John Sykes - Guitar
  • Neil Murray - Bass
  • Cozy Powell - Drums
with
  • Richard Bailey - Keyboards (off-stage touring musician)
Album : Live In 1984: Back To The Bone (2014)

Whitesnake (1985-1987)
  • David Coverdale - Vocals
  • John Sykes - Guitar
  • Neil Murray - Bass
  • Aynsley Dunbar - Drums
with
Album : Whitesnake (1987)

Whitesnake (1987-1988)
Whitesnake (1987-1988)
  • David Coverdale - Vocals
  • Adrian Vandenberg - Guitar
  • Rudy Sarzo - Bass
  • Tommy Aldridge - Drums
with
  • Don Airey - Keyboards (session musician)
Whitesnake (1989-1991)
  • David Coverdale - Vocals
  • Steve Vai - Guitar
  • Adrian Vandenberg - Guitar
  • Rudy Sarzo - Bass
  • Tommy Aldridge - Drums
with
  • Rick Seratte - Keyboards (off-stage touring musician)
Album :

Whitesnake : Greatest Hits Tour (1994)
  • David Coverdale - Vocals
  • Warren DeMartini - Guitar
  • Adrian Vandenberg – Guitar
  • Rudy Sarzo - Bass
  • Denny Carmassi - Drums
  • Paul Mirkovich - Keyboards
David Coverdale & Whitesnake : Restless Heart Reunion (1997)
  • David Coverdale – Lead vocals
  • Adrian Vandenberg – Guitar
  • Guy Pratt – Bass
  • Brett Tuggle – Keyboards
  • Denny Carmassi - Drums
Album : Restless Heart (1997)

Whitesnake Unplugged (acoustic) (1997)
  • David Coverdale – Vocals
  • Adrian Vandenberg – Guitar
Album : Starkers In Tokyo (1998)

David Coverdale & Whitesnake : Restless Heart Reunion Tour/Whitesnake Farewell Tour (1997)
  • David Coverdale – Lead vocals
  • Adrian Vandenberg – Guitar
  • Steve Farris - Guitar
  • Mark Francis - Guitar
  • Tony Franklin – Bass
  • Denny Carmassi - Drums
  • Derek Hilland – Keyboards
Whitesnake : 25th Anniversary Reformation (2002–05)

Whitesnake (2005–2007)
  • David Coverdale - Vocals
  • Doug Aldrich - Guitar
  • Reb Beach - Guitar
  • Uriah Duffy - Bass
  • Timothy Drury - Keyboards
  • Tommy Aldridge - Drums

Whitesnake (2007–2010)
  • David Coverdale - Vocals
  • Doug Aldrich - Guitar
  • Reb Beach - Guitar
  • Uriah Duffy - Bass
  • Timothy Drury - Keyboards
  • Chris Frazier - Drums
Album : Good To Be Bad (2008)

Whitesnake (2010–2011)
  • David Coverdale - Vocals
  • Doug Aldrich - Guitar
  • Reb Beach - Guitar
  • Michael Devin - Bass
  • Brian Tichy - Drums
Album : Forevermore (2011)

Whitesnake (2011–2013)
  • David Coverdale - Vocals
  • Doug Aldrich - Guitar
  • Reb Beach - Guitar
  • Michael Devin - Bass
  • Brian Tichy - Drums
  • Brian Ruedy - Keyboards
Album :
Whitesnake (2013–2014)
  • David Coverdale - Vocals
  • Doug Aldrich - Guitar
  • Reb Beach - Guitar
  • Michael Devin - Bass
  • Tommy Aldridge - Drums
  • Brian Ruedy - Keyboards
Whitesnake (2014-kini)
  • David Coverdale - Vocals
  • Joel Hoekstra - Guitar
  • Reb Beach - Guitar
  • Michael Devin - Bass
  • Tommy Aldridge - Drums
  • Brian Ruedy - Keyboards

  Album : The Purple Album (2015)

Sumber : Wikipedia, Whitesnake Official Site

1 komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...