Laman

Rabu, 02 Desember 2015

ERIC BLOOM


Dilahirkan pada 1 Desember 1944 di New York City, AS. adalah seorang penyanyi, penulis lagu dan musisi berkebangsaan Amerika, yang dikenal sebagai vokalis utama, gitaris ritem untuk band Blue Oyster Cult, dengan karya lebih dari 20 album. Sebagian besar liriknya berisi akan kesukaan jangka panjangnya dengan fiksi ilmiah.

Bloom merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara, dan tumbuh di Queens. Ibunya adalah seorang ibu rumah tangga, yang aktif di acara amal lokal dan kehidupan kelaurga. Ayahnya menjalankan perusahaan bingkai foto dan peecetakan di Manhattan, naika jabatan di perusahaan dari saleman menjadi presiden.



Bloom bersekolah di JHS 216 (George J. Ryan Junior High School), dan kemudian oindah ke Woodmere Academy dan Cheshire Academy in Connecticut. Disanalah dia membeli gitar pertamanya, gitar listrik Harmony seharga $52.

Setelah lulus dari Cheshire Academy di tahun 1962, dia pergi ke Spanyol selama musim panas, belajar di Menendez Pelayo University di santander, sebelum mulai masuk kuliah di musim gugur.

Eric Bloom, dikenal sebagai "Manny" Bloom di kampus, berkuliah di Hobart College di Geneva, New York, mempelajari bahasa modern. Di tahun 1964 dia meningalkan kampus lebih awal untuk bekerja bagi sebuah perusahaan importir mobil keluarga, tapi dia kembali satu tahun kemudian, dan tidak bisa berkonsentrasi jika ada di bangku kuliah, dia mengambil pendaftaran untuk oergi ke Vietnam.


Di kampus, Bloom terlibat dengan band yang singkat bermain di venue lokal. Salah satunya adalah Rick and the Ravons (Bloom menjadi Rick). Dia juga mengatur musik untuk berbagai pesta perkumpula. Untuk asalah satu dari mereka, dia menyewa sebuah band yang kemudian memintanya untuk bergabung. Mereka memberi nama band itu Lost and Found, dimana dia tampil selama beberapa tahun. Band ini terdiri dari George Faust pada gitar, John Trivers pada bass, Peter Haviland pada gitar utama, Jeff Hayes pada drum, dan bloom pada vokal.

Di tahun 1963, Bloom juga mengenal musik Wilmer and the Dukes, yang sangat membuatnya tertarik. Dia menonton lebih dari 100 penampilan mereka, dia dan bandnya Lost and Found membuka untuk mereka saat mereka bermain di Hobart. Pengaruh besar lainnya adalah James Brown, dan Ronnie James Dio.

Di tahun senior Bloom, dia didorong oleh teman-temannya untuk bergabung dengan persaudaraan Tau Kappa Epsilon mereka. Dia juga menjadi sukarelawan untuk menjadi penata suara di acara kampus lokal (seperti penampilan oleh Iron Butterfly), karena dia tidak suka dengan suara jelek. Melalui usahanya inilah, kampus akhirnya membeli tata suara yang lebih baik, setelah dia lulus di tahun 1967 (mendapatkan gelar BA dalam Bahasa Modern).

Setelah lulus kuliah, Bloom melakukan tur dengan band di kota New York (dialah satu-satunya yang memiliki sebuah van untuk mengangkut peralatan), dia memutuskan untuk menghabiskan summer of love di tahun 1967 sebagai seorang petualang, meminjamkan peralatan atau menjual sketsa seharga $1 di Provincetown (P-Town), Cape Cod, hingga dia mendapat pekerjaan mencuci piring. Di hari buruh, teman kampusnya Trivers mengundangnya untuk tampil di Clayton, New York malam berikutnya. Meskipun singkat, Bloom pergi dan meninggalkan Provincetown dengan baik. Lost and Found terbentuk kembali dan bermain selama sisa musim.

Di tahun 1968, Bloom pindah ke Plainview, Long Island untuk tinggal dengan kakak perempuannya. Dia mendapatkan pekerjaan di toko musik Sam Ash di Hempsted, menjual peralatan musik. Suatu hari di akhir tahun 1968 beberapa anggota band Soft White Underbelly, Donal Roeser (kemudian menjadi Buck Dharma), Allen Lanier dan Andrew Winters, masuk ke toko itu. Salah satu dari mereka melihat sebuah foto yang Bloom letakkan sebagai sebuah candaan-dia menempatkan gambar band lamaanya Lost and Found sebesar ukuran 8x10 glossy di dinding dengan band-band besar seperti The Rolling Stones dan The Who. Salah satu anggot SWU mengenalinya karena Les Braunstein, penyanyi utama merea, juga seorang alumnus Hobart College, dan mengatakan teman sebandnya tentang band kampus lainnya. Saat Bloom berbicara dengan mereka tentang foro itu, mereka akhirnya menjadi teman. Bloom akhirnya menjadi penata suara untuk mereka di Electric Circus di Greenwich Village, dan mereka sangat kagum satu sama lain dan di bulan November 1968, manajer band, Sandy Pearlman, meminta jika Bloom mau menjadi manajer tur mereka. Bloom pindah ke rumah grup di Great Neck, New York di bulan Desember 1968.

Di bulan April 1969, saat penyanyi utama Braunstein keluar dari grup, Bloom menjadi vokalis band. Band mengalami beberapa kali perubahan nama, tapi di tahun 1971 mantap dengan Blue Oyster Cult. Album pertama mereka dirilis oleh Columbia Records di tahun 1972, dan mereka dipilih sebagai "Best New Band" oleh majalah Creem.

Di tahun 1976 album platinum mereka Agents of Fortune dengan megahit-nya "(Don't Fear) the Reaper" meluncurkan band menjadi terkenal secara internasional. Baik Creem dan The Rolling Stone memilih "Don't Fear the Reaper" sebagai single teratas tahun itu.

Bloom telah menjadi salah satu anggota terlama band selama berdekade, bersama dengan anggota asli Buck Dharma (rata-rata mereka telah tampil sebanyak 4.000 kali). Dia telah ikut menulis beberapa lagu terkenal milik band, dengan proyek terkini adalah "The Old Gods Return" dan "Eye of the Hurricane", dan sering berkolaborasi dengan para penulis didalam dan di dalam industri musik.

BOC adalah sebuah band album rock bukan band dengan single. Single paling terkenal milik grup adalah "(Don't FEar) The Reaper" (1976), dan "Burnin' for You" (1981). Lagu-lagu ini dinyanyikan oleh gitaris utama Buck Dharma.

Bloom dikenal sebagai seorang kutu buku, terutama fiksi ilmiah dan novel fantasi. Dia pernah mengirim sebuah surat penggemar kepada penulis fiksi ilmiah asal Inggris Michael Moorcock, dan kemudian berkolaborasi dengannya pada 3 buah lagu. "Black Blade" ditulis dari sudut pandang karakter Elric milik Moorcock, dan dua lainnya adalah "The Great Sun Jester" dan "Veteran of the Psychic Wars," yang kemudian digunakan di film asli Heavy Metal. Di tahun 1987, Bloom dan Moorcock membawakan lagu secara live di pertemuan Dragon*con di Atlanta, Georgia.



Bloom juga berkolaborasi dengan penulis Eric Van Lustbader pada lagu "Shadow Warrior", dan di tahun 1998 dan 2001 dengan penulis cyberpunk John Shirley di album Heaven Forbid dan Curse of the Hidden Warrior.

Di tahun 2006, Bloom memulai sebuah rekanan dengan artis Phillipe Renaudin, untuk menciptakan dan menjual gitar buatan yang diberi lukisan sendiri, masing-masing gitar menginterpretasikan lagu Blue Oyster Cult yang berbeda, dan tiap gitar dimainkan di penampilan baru Blue Oyster Cult.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...