Dilahirkan dengan nama Jakey
Lou Williams pada 15 Februari 1957 di Norfolk, Virginia, AS. Ayahnya
berketurunan Wales; ibunya berketurunan Jepang. Ayahnya adalah seorang
penggemar jazz, sedangkan ibunya adalah penggemar musik klasik, dan kakak perempuanya
adalah penggemar musik pop. Jake E. Lee tumbuh di San Diego dan didorong oleh
ibunya untuk mengambil kes piano saat masih anak-anak berusia 6 tahun. Dengan
kurangnya rasa keteratrikannya pada piano, Lee yang berusia 13 tahun menemukan
bahwa dia menikmati memainkan gitar kakak perempuannya. Kakak perempuannya
mempengaruhi hasratnya untuk bermain dengan mengenalkannya kepada rekaman Jimi
Hendrix, Black Sabbath dan Led Zeppelin. Lagu pertama yang dia pelajari adalah
“No Time” oleh The Guess Who. Dari sana, dia menggunakan apa yang dia dapat
dari pelatihan resmi piano, bersama dengan buku metode gitar Mel Bay dan
berkonsentrasi menjadi gitaris otodidak. Bisa bermain gitar dan dengan cepat
membangun bakat gitarnya, Lee bermain di beberapa band SMA. Dan dengan
demikian, Jake E. Lee yang sudah remaja menjadi perhatian dan pembicaraan
sesama musisi San Diego dengan gaya permainannya yang impresif.
Di San Diego, Lee mulai
dengan band bernama Teaser, namanya diambil dari album solo debut Tommy Bolin,
dengan siapa Lee menjadi penggemar beratnya. Teaser adalah House Band resmi di
“Teen Night Club” pertama San Diego. StraitaHead Sound. Di tahun 1980, Lee
bergabung dengan band hard rock San Diego bernama Mickey Ratt, yang nantinya
pindah ke Los Angeles menjadi band glam rock terkenal Ratt. Mereka merilis
sigle “Dr. Rock”/”Drivin on E”, yang diberikan gratis kepada para penggemar di
pertunjukan live mereka. Lagu mereka “Tell the World” dimasukan di cetakan asli
album berpengaruh pertama Metal Massacre (1982), sebuah album yang juga
menampilkan lagu pertama Metallica “Hit the Lights”. Di tahun 1981, Lee juga
sempat bergabung dengan Greg Leon Invasion.
Lee kemudian meninggalkan
Ratt untuk bergabung dengan Rough Cutt, yang pada saat itu diproduseri oleh
Ronnie James Dio dan dimanajeri oleh istrinya, Wendy. Setelah mendengar Lee di
Rough Cutt di tahun 1982, Dio mengundang Lee untuk bergabung dengan band solo
barunya, Dio, yang dia bentuk setelah meninggalkan Black Sabbath. Lee
menerimanya, walaupun masanya dengan Dio adalah pertunjukan live yang singkat.
Menurut drummer Vinny Appice, ada latihan dengan Lee dan Dio dan rekaman
latihan itu masih ada. Lee mengklaim menulis riff utama “Don’t Talk to
Strangers” (yang kemudian muncul di album Holy Diver) dan bahwa Dio
menginginkannya memainkan “block chords yang sederhana yang tidak akan berbenturan
dengan vokalnya”.
Saat Ozzy Osbourne
meninginkan pengganti permanen untuk mendiang Randy Rhoads, dia datang ke Los
Angeles untuk mengaudisi gitaris utama. Bassi Dana Strum, yang pernah
merekomendasikan Rhoads kepada Osbourne pada 1979, kali ini merekomendasikan
Lee untuk pekerjaan itu. Osbourne terpecah antara Lee dan gitaris Dokken George
Lynch. Walaupun Osbourne mengatakan awalnya memilih Lynch, dia kemudian berubah
pikiran dan Lee menjadi gitaris penuh waktunya untuk lima tahun ke depan. Lee
bergabung dengan band Osbourne pada akhir 1982 menyusul tur untuk mendukung
album live Speak of the Devil yang menampilkan Brad Gillis pada gitar.
Dengan Lee, bassis Bob
Daisley kemudian mulai menulis lirik dan merekam album Bark at the Moon. Lagu
“So Tired” dan “Bark at the Moon” dirilis sebagai single, dengan video yang
menyertainya, dan mereka menerima penayangan regular di MTV dan radio. Hingga
kini, album ini telah terjual sebesar 3 juta kopi di AS.
Setelah Osbourne
meninggalkan Betty Ford Center dimana dia dirawat karena penyalahgunaan
substansi, Lee mempersembahkannya denga musik yang telah dia tulis saat
Osbourne tidak ada. Osbourne sangat puas dengan kuantitas dan kualitas musik
baru Lee, sebagian besar akan digunakan untuk album tahun 1986, The Ultimate
Sin. Album ini diberi anugerah status Platinum pada Mei 1986 dan diberi
anugerah status Double Platinum pada Oktober 1994. Lee dan Osbourne sekali lagi
melakukan tur secara luas, kali ini dengan Phil Soussan pada bass, John
Sinclair pada kibord dan Randy Castillo pada drum. Di Kansas City, Missouri
pada 1 April 1986, sebuah konser difilmkan yang dirilis kemudian di tahun itu
sebagi home video The Ultimate Ozzy. Di tahun 1987, setelah melakukan tur
dengan Ozzy untuk mendukung album The Ultimate Sin, Lee dipecat melalui
telegram dari Sharon Osbourne saat bekerja pada salah satu mobilnya di Los
Angeles. Lee sangat terkejut pada saat pemecatan itu dan dia juga telah
memperoleh rasa takjub dengan pekerjaannya yang solid dengan tim Osbourne.
Setelah dipecat dari band
Ozzy, Lee membentuk band hard rock berbasis blues Badlands dengan vokalis Ray
Gillen pada 1988. Badlands terdiri dari Lee, Gillen, drummer Eric Singer, dan
bassis Greg Chaison. Band merilis album debut self-title mereka pada 1989. Pada
1990, Singer meninggalkan Badlands untuk bergabung dengan Kiss menyusul
kematian drummer lama Eric Carr. Badlands kemudian merilis album susulan Voodoo
Highway. Selama tur antara album itu dan album ketiga mendatang yang siap
mereka rekam, Gillen meninggalkan band dan segera digantikan oleh John West.
Gillen kemudian meninggal karena AIDS yang berhubungan dengan komplikasi pada
1993. Pada 1998, Dusk, album Badlands terakhir yang berisi demo 24-track studio
dan live yang belum dirilis, dirilis di Jepang; sebuah rilisan Eropa menyusul
di tahun 2000.
Menyusul pembubaran
Badlands, Lee memilih musik yang berubah secara radikal dan bergabung dengan
vokalis World War III Mandy Lion di sebuah band baru bernama Wicked Alliance.
Lineup awal juga menampilkan calon drummer Korn Ray Luzier dan bassis Jimmy
Bain yang digantikan oleh Brian Perry, mantan Dirty Looks dan Lizzy Borden,
untuk satu-satunya tur band di awal 1994 di AS. Band juga membuat demo berisi
3 lagu dengan Joe Floyd dari Warrior di Silver Cloud Studios di Burbank, CA. Lagu-lagu
yang direkam adalah “The Rust”, “Kiss This”, dan “World Gone Wild”, yang
terakhir adalah lagu yang sebelumnya dibawakan oleh Lion dengan lineup 80-an
World War III. Lagu band lainnya yang dikerjakan adalah “Blood Provider”,
berdasarkan “Sun Red Sun”-nya Badlands, yang kemudian muncul di album Dusk
tahun 1998. Di tahun 1996, Lee merilis album solo instrumental berjudul A Fine
Pink Mist di label Pony Canyon di Jepang dengan tujuan juga merilis album
Wicked Allience melalui perusahaan yang sama. Namun, Lee dan Lion tidak pernah
menyelesaikan album itu dan tidak ada lagu dari album itu yang muncul hingga
kini.
Selama sebagian besar tahun
1990an dan menuju millennium baru, Lee tetap menjaga dirinya untuk rendah hati.
Dia muncul di album penghormatan untuk Queen, AC/DC, Rush, Van Halen, Randy
Rhoads dan Metallica. Lee juga menjadi bintang tamu di album milik gitaris asal
Jepang Atsushi Yokozeki, Raid di tahun 1993. Lee juga kemudian bergabung dengan
Bourgeois Pigs dengan vokalis Shark Island Richard Black, gitaris Michael Guy,
dan bassis Tony Franklin. Satu demo dari sesi Bourgeois Pigs muncul di
kompilasi Union 4 di tahun 2001 berjudul “Calamities of Vanity”. Pada 2000, Lee
bermain gitar pada 2 lagu album Rage of Creaton-nya Rob Rock. Di tahun 2005,
Lee merilis album pertamanya dalam 8 tahun berjudul Retraced, yang berisi
lagu-lagu cover dari tahun 1960an dan 1970an. Lee kemudian ada di band berisi 3
orang bernama 3 Day Crush.
Pada 2011, Jake muncul di
video, bersama dengan Ron Keel, Blas Elias, Sunset Thomas dan Paul Shortino,
untuk lagu “We Come Undone” oleh band Beggars & Thieves. Lagu ini dari CD
baru mereka We Are Brokenhearted dan Jake muncul memainkan solo gitar. Tulisan
berikut muncul di layar selama pemunculan Jake: “Jake E. Lee is alive and well,
living in Las Vegas” dan “He would just rather play with
Beggars & Thieves than deal with shady promoters and play Bark at the Moon
750 more times”.
Pada 2012, Lee menjadi cameo
di “That Metal Special”-nya That Metal Show di Las Vegas dan menjadi tamu di
episode keempat di musim ke 12 acara itu juga gitaris tamu di episode ke 8 dan
9 di musim yang sama.
Jake kini di sebuah band baru
bernama Jake E. Lee’s Red Dragon Cartel. Album pertama mereka dirilis pada
akhir Januari 2014.
Saat muncul di That Metal
Show di VH1 Classic, Jake E Lee mengklaim dia menulis “Bark at the Moon” dimana
yang kreditnya diklaim oleh Ozzy, dengan sisa dari album tersebut. Keseluruhan
album sebenarnya ditulis oleh Jake E. Lee dan Bob Daisley. Lee dan Daisley
akhirnya diberi kredit untuk penulisan lagu mereka di album The Ultimate Sin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar