COZY POWELL

Dilahirkan dengan nama Colin Trevor Flooks pada 29 Desember 1947 di Cirencester, Gloucestershire, Inggris.

Powell adalah anak adopsi dan tidak pernah bertemu orang tua kandunngya. Dia mulai bermain drum di usia 12 tahun di sekolah orchestra, disinilah dia bermain di waktu luangnya setiap hari. Band pertama Powell bernama Corals, bermain setiap minggu di klub anak muda di Cirencester. Pada usia 15 tahun dia telah melalukan sebuah solo drum yang impresif. Nama panggung ‘Cozy’ dipinjam dari drummer jazz Cozy Cole.

Karir semi-profesional mulai dilakukan, dengan band semi-pro The Sorcerers, sebuah band pop harmoni vokal. Bermain musik hingga larut malam dan seringnya berada di jalan mulai mempengaruhi pendidikannya, dan Powell pergi untuk bekerja kantoran untuk mengumpulkan uang untuk membeli seperangkat drum Premier. The Sorcerers tampil di skena klub Jerman di tahun 1960an. Di tahun 1968 band itu kembali ke Inggris, bermain di seputran Birmingham. Powell akhirnya berteman dengan sesama musisi seperti Robert Plant dan John Bonham (keduanyan pada saat itu belum terkenal), calon vokalis Slade Noddy Holder, bassis Dave Pegg dan Tommy Iommi yang masih muda. The Sorcerers menjadi Young Blood, dan sejumlah single dirilis di akhir 1968-69. Grup ini kemudian mempunyai hubungan dengan bassis/penyanyi The Move, Ace Kefford untuk membentuk The Ace Kefford Stand. Lima buah lagu yang direkam sudah siap di album Ace Kefford ‘Ace The Face’ yang dirilis oleh Sanctuary Records di tahun 2003. Powell juga mulai bekerja sebagai musisi sesi. Powell dengan sesame anggota Sorcerers Dave dan Denny Ball membentuk Big Bertha.

Powell juga bermain dengan swamp rocker Tony Joe White di Isle of Weight Festival 1970. Powell kemudian mendapatkan tawaran bermain drum dengan grup milik Jeff Beck di bulan April 1970. Proyek pertama mereka direkam dalam sebuah album oleh Motown di Amerika. Album ini tidak pernah selesai dan tetap tidak dirilis. Selama sesi itu, foto-foto menunjukkan Cozy Powell dan Jeff Beck hadir di rekaman album Superstition milik Stevie Wonder, dimana Jeff Beck muncul. Cozy menyatakan dalam sebuah wawancara dia bermain di rekaman ini tapi hal ini tetap tidak di konfirmasi. Setelah merekam dua buah album, Rough and Reday (Oktober 1971) dan Jeff Beck Group (Juli 1972), band itu bubar.

Di tahun 1972 Powell bermain drum untuk 2 lagu (Hey Sandy dan Martha) di album Writer of Songs milik Harvey Andrews. Di akhir tahun 1972 dia ikut dengan the Ball brothers dan penyanyi Frank Aiello untuk membentuk Bedlam, yang albumnya direkam untuk Chrysalis dan dirilis di bulan Agustus 1973. Dengan kerja sesi milik Powell di RAK dan sukses solonya kemudian (antara lain “Dance with the Devil”, yang mencapai No. 3 di UK sigles selama Januari 1974), Bedlam bubar. Dance with the Devil menampilkan Suzi Quatro pada bass. Lagu hit kedua Powell selama tahun 1974 adalah “The Man In Black”, yang mencapai No. 18. Frontman Arrow,Alan Merrill, juga artis rekaman RAK, bermain bass listrik di “The Man in Black” dan di b-side “After Dark”. Produser studio Jeff Beck adalah Mickie Most dan Powell akhirnya menjadi musisi sesi yang teken kontrak dengan label RAK, antara lain Julie Felix,Hot Chocolate, Donovcan dan Suzi Quatro. Untuk meneruskan kesuksesannya di chart drummer ini membentuk Cozy Powell’s Hammer di bulan April 1974. Lineup adalah Bernie Marsden (gitar), Clive Chamen (bass), DonAirey (kibord) dan Frank Aiello (dari Bedlam) pada vokal. Clive Chamen digantikan oleh Neil Murray di awal tahun 1975 untuk RAK Rocks Britain Tour. “Na Na Na: adalah hit No. 10 di UK, dan single lainnya “Le Souk” direkam tapi tidak pernah dirilis. Karena suka dengan pola power trio (Cream), Powell membentuk sebuah band dengan gitaris Clem Clempson dan bassis Greg Ridley (Humble Pie), tapi saat hal ini gagal Cozy untuk sementara berhenti dari bisnis musik untuk iktu balap motor.

Di tahun 1975 dia masuk ke Rainbow. Powell dan Ritchie Blackmore adalah anggota band yang konstan di lineup band lebih dari enam tahun berikutnya, saat Blackmore merubah sound band dari neo-classical hard rock/heavy metal ke arah sound AOR yang lebih komersil. Album Rainbowe di tahun 1979, Down to Earth (dimana single “Since You Been Gone” dan “All Night Long” diambil) membuktikan sebagai album tersukses milik grup sejauh ini; namun, Powell tidak menyukai sound komersil. Powell memutuskan untuk meninggalkan Rainbow, walaupun tak lama sebelum mereka menjadi penampil utama untuk pertama kalinya di Monsters of Rock di Castle Donington, Inggris pada 14 Agustus 1980. Festival ini adalah penampilan terkahir Powell dengan band.

Setelah Powell meninggalkan Rainbow dia bekerja dengan vokalis Graham Bonnet (dia juga mantan anggota Rainbow) di proyek baru Bonnet bernama Graham Bonnet & The Hooligans, single mereka menjadi single terkenal yang masuk UK top 10 “Night Games” (1981), juga ada di album solo Bonnet, Line Up. Selama sisa tahun 1980an, Powell berperan di beberapa band besar – Michael Schenker Group dari tahun 1981 hingga 1982, dan Whitesnake dari tahun 1982 hingga 1985. Di tahun 1985 dia mulai melakukan rekaman dengan Phenomena untuk album pertama mereka, yang dirilis di tahun yang sama, saat dia ikut dengan Keith Emerson dan Greg Lake sebagai anggota dari Emerson, Lake & Powell. Juga bekerja dengan supergrup baru bernama Forcefield bersama dengan Bonnet kemudian Tony Martin pada vokal, mantan Ian Gillan Band Ray Fenwick dan mantan Focus Jan Akkerman pada gitar, Neil Murray dan kemudian Laurence Cottle pada bass. Cottle kemudian ikut sebagai pemain sesi untuk rekaman album Headless Cross milik Black Sabbath dan digantikan lagi oleh Murray di tur berikutnya.
 

Powell bekerja dengan Gary Moore di tahun 1989, diikuti oleh bersamaan bekerja di Black Sabbath dari tahun 1988 hingga 1991, dan lagi di tahun 1994-1995. Antara akhir tahun 1992 dan awal 1993, Powell membentuk sebuah band tur menggunakan nama lama ‘Cozy Powell’s Hammer’ menampilkan dirinya pada drum, Neil Murray pada bass, Mario Parga pada gitar dan Tony Martin pada vokal. Band ini tampil di Eropa dan muncul di tv Jerman. Pwell bersama dengan Murray adalah anggota band Brian May, bermain d album Back to the Light dan Another World. Powell bermain dengan May membuka untuk Guns N’ Roses di putaran kedua tur Use Your Illusion mereka di tahun 1993. Duo ini juga bermain dengan gitaris blues Peter Green di pertengahan 90an. Sesi rekaman terakhir Powell adalah untuk album The Light Inside milik Colin Blunstone, bersama Don Airey, yang dirilis tak lama setelah kematian Powell. Album solo terakhir Cozy Powell adalah Especially for You yang dirilis di tahun 1998 setelah kematiannya, dan menampilkan vokalis Amerika John West, Neil Murray, Lonnie Park, Michael Casswell dan lain-lain.

Powell sangat menyukai mobil dan sepeda motor yang cepat, dan ikut balap untuk Hitachi di sirkuit mobil UK selama beberapa bulan di pertengahan 70an. Dia menjadi berita utama, saat dia muncul di acara anak-anak milik BBC, Record Breakers, dimana dia mencatatkan rekor dunia bermain 400 drum dibawah 1 menit, langsung di tv.

Powell meninggal pada tanggal 5 April 1998 karena kecelakaan mobil saat mengendarai Saab 9000 miliknya dengan kecepatan 104 mph (167 km/h) di cuaca buruk di M4 motorway dekat Bristol.

Setelah kematiannya masih ada rekaman-rekaman yang melibatkan dia yang masih dirilis. Di bulan Oktober 2005, mantan vokalis Black Sabbath, Tony Martin merilis sebuah album studio, Scream, dimana Powell bermain di lagu “Raising Hell”. Ini adalah lagu dimana Powell dan Tony masih di Hammer di tahun 1992. Gitaris Judas Priest, Glenn Tipton juga merilis materi yang direkam selama sesi Baptizm of Fire di tahun 1997; koleksi tahun 2006 ini, berjudul Edge of the World, dirilis dibawah nama Tipton, Entwistle & Powell untuk mengenang John Entwistle dan Powell.

Drumer asal New York, Ken Serio memainkan tribute untuk Cozy Powell di album miliknya yang mendapatkan pengakuan, Through the Gate yang membawakan beberapa lagu dari album solo instrumental milik Powell antara lain lagu yang ditulis oleh Bernie Marsden “El Sid” dari album Over the Top milik Cozy Powell.