Dilahirkan pada 15 April 1947 di New York City wilayah
dari Bronx. Dia belajar di Christopher Columbus High School disana dan belajar
untuk memainkan saksofon dan bass fiddle di band SMA dan secara klasik berlatih
pada gitar. Marino masuk ke bisnis musik sebagai seorang gitaris yang memainkan
musik rock and roll di band-band lokal New York seperti The Chancellors and The
New Sounds Ltd. hingga anggota band ditarik ke dalam wajib militer untuk perang
di Vietnam. Pada 1967, Marino mendapatkan pekerjaan pertamanya dalam industri
sebagai seorang pustakawan dan asisten di Capitol Studios. Tidak lama, dia
mendapatkan pelajaran di bagian mastering bersama Joe Lansky, di album-album musik
rock, pop, jazz dan klasik. Disana, pada 1968, dia bertemu calon istrinya, Rose
Gross, yang dia nikahi pada 1973. Gross menjadi asisten Clive Davis pada 1974,
beberapa bulan sebelum Davis memulai Arista Records dan dia tetap menjadi
asisten Clive Davis selama 26 tahun.
Selama masanya di Capitol, Marino membuat master album-album
klasik seperti 7" single Hey Jude milik The Beatles dan Live Peace in
Toronto 1969 milik John Lennon & Plastic Ono Band. Saat Capitol menutup studio
New York miliknua pada 1971, Marino dengan Record Plant yang mulai berkembang,
kemudian menjadi rekan dalam bisnis mastering dari Record Plant yang bernama
Master Cutting Room, yang terletak di West 44th Street di Manhattan. Disana dia
menjadi mantap dengan proyek-proyek seperti American Pie milik Don McLean,
Billion Dollar Babies milik Alice Cooper, Laid Back milik Gregg Allman, dan
Talking Book dan Innervisions milik Stevie Wonder. Lee Hulko, salah satu
pemiliki Sterling Sound, melihat kesuksesan Marino dan memintanya untuk bekerja
di Sterling, namun Marino tidak mengiyakan dengan cepat. Setelah Chris Stone,
pemilik Record Plant pergi ke LA, Marino memiliki tugas manajemen yang lebih
dan hal itu mengalihkannya dari pekerjaan mastering miliknya. Pada akhirnya,
Marino mengambil tawaran Hulko dan dia pergi ke Sterling Sound pada 1973 untuk
bekerja di sebuah ruangan yang dibangun Hulko untuknya.
Dari 1973, hingga kematiannya pada 2012, Marino bekerja
di Sterling Sound. Pada 1998, Ted Jensen, Greg Calbi dan Tom Coyne, bersama
dengan Murat Aktar (salah satu pendiri Absolute Audio) dan Metropolis asal UK,
membeli Sterling dari pemilik terdahulu, Lee Hulko. Marino adalah penata
rekaman paling senior. Sterling Sound berlokasi di New York City, menempati lantai
atas dari Chelsea Market di Meatpaking District. Studio milik Marino adalah
salah satu dari tiga studio surround sound dan didesain oleh Fran Manzella, FM
Design. Ruang milik Marino menjadi salah satu dari sedikit ruang mewah mastering
dalam industri, mungkin satu-satunya, yang mampu melakukan mastering dalam
surround sound dan vinyl. Marino, bersama dengan Chris Muth dan teknisi
Sterling Barry Wolifson dan Phil Sztenderowicz, merubah ruang mastering milik
Marino menjadi 8 channel A/B preview console. Desain ini memungkinkan untuk
membuat parameter dari lagu ke lagu, yang diperlukan untuk kelanjutan proses
memotong sebuah sisi dari album vinyl. Tipe desain ini umum dalam rumah
mastering selama kejayaan vinyl, tapi apa yang membuat hal ini berbeda adalah
kemampuan untuk memproses 6 channel untuk surround sound.
Selama masa Marino yang mendekati 40 tahun dengan
Sterling, dia membuat master dan/atau membuat ulang master album-album oleh
AC/DC, Led Zeppelin, Guns N' Roses, Metallica, Cheap Trick, Arcade Fire,
Whitney Houston, Coldplay, Cyndi Lauper, Journey, Kiss, Motley Crue, The Cars,
Bon Jovi, Arctic Monkeys, Dan Fogelberg, Iron Maiden, Fountains of Wayne,
Incubus, Joe Bonamassa, Jimi Hendrix, Joe Satriani, Michael Buble, Weezer, Leonard
Cohen, My Mourning Jacket, The Tragically Hip, 3 Doors Down, Alice Cooper,
Billy Squire, Cinderella, Sarah Brightman, The Psychedelic Furs, Tommy James
and the Shondells, Bob Dylan, John Mellencamp, Red Hot Chili Peppers, Ringo
Starr, Santana, Josh Groban, Southside Johnny, Willie Nile, Elvis Presley, Fall
Out Boy, Ozzy Osbourne, Blondie, Hanson, Jimmy Page, dan ratusan lainnya.
George Marino membuat master banyak album milik John Lennon
dan Yoko Ono, salah satunya Double Fantasy dengan produser Jack Douglas. Double
Fantasy sudah keluar bebarap minggu saat Douglas dan Lennon memutuskan untuk
memunculkan sebuah lagu yang baru mereka selesaikan, "Walking on Thin
Ice" milik Yoko Ono, dibuat master dengan Marino di Sterling Sound untuk
sebuah rilisan single. Pada malam 8 Desember 1980, setelah menyelesaikan sebuah
sesi di Record Plant, Douglas mengatakan pada Lennon "See You in the
Morning" saat mereka merencanakan untuk sarapan bersama pada jam 9 pagi
sebelum menuju Sterling, tapi John
Lennon tewas tertembak 20 menit kemudian dalam perjalanannya kembali
dari Dakota.
Marino menerima Grammy pertama dan satu-satunya untuk
The Suburbs milik Arcade Fire, setahun sebelum dia meninggal. Pada 2002, dia
penata master bisa memenangkan Grammy. Dari 1969 hingga 2012, Marino membuat
master album dibawah peraturan yang berlaku, yang bisa membuatnya memenangkan
tujuh Grammy tambahan dalam kategori Record of the Year, Album of the Year dan
Best Engineered Album, Non-Classical: tiga untuk pemenang Album of the Year
dari Innervisions, Double Fantasy dan The Bodyguard, dua Record of the Year
untuk "I Will Always Love You" dan "Clocks", dan dua lagi
untuk Best Engineered Album, Non-Classical untuk mastering dari Innervisions
dan Chicago 17.
Pada 2002, Marino memperolah nominasi Grammy pertamanya
untuk Love and Theft milik Bob Dylan.
Nominasi untuk sebuah Mix Foundation TEC Award untuk
Outstanding Creative Achievement pada 1985, 1991, 1992 dan 1993.
George Marino meninggal pada 4 Juni 2012 karena kanker
paru-paru.
" Very sad to hear this. Prayers to his wife and my
dear friend Rose. Rip to a legend and lovely man. U will now make the angels
sound better than they ever have. - Diane Warren "
Tidak ada komentar:
Posting Komentar