Dilahirkan
pada 11 Januari 1895 di Evanston, Illinois, AS, dari pasangan William Andrew
dan Idea Louise Strong Hammond. Laurens memperlihatkan kemampuan teknis
hebatnya dari usia muda. Ayahnya, William, melakukan bunuh diri pada 1898,
dikarenakan tekanan dalam menjalankan the First National Bank, yang dia
dirikan. Saat kematian suaminya, Idea, yang merupakan seorang artis, pindah ke
Perancis dengan Laurens untuk melanjutkan pelajarannya. Selama tinggal di
Perancis inilah Laurens mulai menghasilkan penemuan-penemuan awalnya.
Saat keluarga
itu kembali ke Evanston, Laurens, yang masih berusia 14 tahun, lancar berbahasa
Perancis dan Jerman seperti bahasa asalnya. Pada saat ini, dia sudah merancang
sebuah sistem untuk transmisi otomatis untuk automobile. Atas saran ibunya, dia
menawarkan rancangannya kepada para insinyur di pembuat Renault, Perancis, yang
ditolak.
Hammond
mempelajari mechanical engineering di Cornell University, dan adalah seorang
anggota dari persaudaraan the Delta Upsilon. Dia lulus dengan terhormat pada
1916. Pada saat ini semua pikiran terkonsentrasi pada PD I yang sedang
berlangsung, dan Hammond memberikan kontribusi pada perang itu, bertugas di the
16th Regiment Engineers (Railway), American Expeditionary Force, di Perancis.
Setelah ini,
Hammond pindah ke Detroit, dimana dia mendapatkan pekerjaan sebagai seorang
chief engineer untuk Gray Motor Company, sebuah perusahaan dari mesin kapal
laut. Seorang rekan di perusahaan itu, Col. John H. Poole, dengan siapa Hammond
bertugas di Perancis, mengetahui keahlian engineering miliknya, dan membayarnya
dengan ekstra $300 satu minggu untuk bertahan dengan Gray Motor. Pada 1919,
Hammond menciptakan sebuah silent spring-driven clock. Penemuan ini memberinya
cukup uang untuk meninggalkan Gray Motor Company dan menyewa tempatnya sendiri
di New York City.
Pada 1922,
Hammond menciptakan sistem Teleview dari shutter glass yang terhubung dengan
3-D films. Satu tampilan dibuat untuk sistem ini, sebuah film bernama
Radio-Mania. Hammond menayangkan acaranya pertama kali di the Selwyn Theatre di
New York pada Desember 1922 yang mendapatkan pengakuan kritikus tapi karena
biaya yang mahal untuk memasang mesin dalam teater itu membuat proyek itu
terhenti.
Pada 1928,
Hammond mendirikan the Hammond Clock Company, setelah mendesain sebuah
synchronous clock motor yang terinspirasi oleh Telechrons milik Henry Warren,
tapi tidak dimulainya sendiri. Jam ini masih terkenal di Inggris pada 1960an,
karena mereka tidak memperlihatkan waktu yang salah. Kantor umum Inggris juga
membenarkan angka siklus pada akhir hari maka bahwa jam Hammond akan menjadi
akurat. Bisnis jam Hammond mengalami kesulitan pada awal 1930an, dan dia
berjuang untuk menyelamatkannya dengan sejumlah penemuan-penemuan lainnya,
seperti electric bridge table dan, kemudian, organ terkenalnya.
Pada 1933,
dia membeli sebuah piano bekas, dan mencoba untuk memisahkan peralatannya yang
berbeda dari kibord. Menggunakan sebuah kibord sebagai pengendali. dia bisa
untuk bereksperimen dengan beragam metode pembuat suara hingga dia membuat yang
terbaik-generator tonewheel. Asisten perusahaan, W.L. Lahey, adalah seorang
pemain organ dekat St. Christopher's Episcopal Church, dan Hammond
berkonsultasi dengannya mengenai kualitas dari suara alat musik baru ini.
Berkat pengalaman pekerjaan dan keahlian terdahulu Hammond, generator tonewheel
itu dibuat dengan sangat tertata pada saat organ itu pada akhirnya diproduksi.
Sejumlah organ tonewheel masih rutin digunakan di abad 21 adalah sebuah warisan
untuk kualitas dari desain dan pengerjaan produk itu.
Hammond
menuntut aplikasi hak patennya pada 19 Januari 1934. Pada saat itu,
pengangguran adalah masalah besar karena Great Depression, dan dengan hal ini
dalam pemikiran, Patent Office memburu penyewaan aplikasi Hammond, dengan
harapan untuk menciptakan lapangan pekerjaan di wilayah ini.
Dia diberi
anugerah the Franklin Institute's John Price Wetherill Medal pada 1940 untuk
menciptakan organ listrik Hammond.
Perang Dunia
II memberi Hammond wilayah baru yang bisa memperlihatkan keahlian teknisnya.
Dia membantu mendesain pengendali guided missile, dan diberi penghargaan hak paten
untuk infrared dan alat pencari cahaya untuk bomb guidance, glide-bomb
controls, sebuah camera shutter dan sebuah tipe baru dari gyroscope. Glide bomb
adalah pendahulu dari guided missile saat ini.
Hammond
meninggalkan posisinya sebagai presiden dari perusahannya pada 1955, agara
dirinya bisa memiliki waktu yang lebih banyak untuk berkonsentrasi pada riset
dan pengembangan ide baru. Pada 12 Februari 1960, pada usia 65 tahun, dia
pensiun. Pada saat pensiunnya pada 1960, dia memegang sembilanpuluh hak paten.
Dia memiliki duapuluh hak paten lainnya sebelum kematiannya.
Pada saat
Hammond meninggal pada 3 Juli 1973, terdapat lebih dari 30 perusahaan dari
organ elektrik dan elektronik. Sosok ini makin besar pada akhir 1970an, karena
permintaan untuk organ yang mudah dimainkan di rumah meningkat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar