Laman

Selasa, 05 Januari 2016

KURT COBAIN




Dilahirkan dengan nama Kurt Donald Cobain pada 20 Februari 1967 di Aberdeen, Washington, AS. Sebagai seorang penampil yang berbakat namun bermasalah, Kurt Cobain menjadi legenda rock dengan bandnya Nirvana di tahun 1990an. Tumbuh di sebuah kota kecil, Cobain memperlihatkan ketertarikannya dalam seni dan musik. Dia mahir menggambar, sebagain besar bakatnya ini terligat saat dia sekolah di TK. Dia juga belajar memainkan piano dengan cara mendengar dan menikmati perangkat drum anak-anakyang diberikan oleh orangtuanya. Di tempat kerja ayahnya, Cobain juga bermain di sebuah liga bola basket kecil. Dia kadang-kadang menghabiskan waktunya dengan adik perempuannya Kim yang lahir pada tahun 1971, tapi Cobain bersaudara ini harus berurusan dengan teriakan dan pertengkaran orangtuanya pada saat pernikahan mereka mulai diterpa badai masalah.


Setelah orangtuanya bercerai saat dia berusia 9 tahun, Cobain menjadi tertutup. Dia tinggal dengan ayahnya setelah perceraian itu. Pada akhir pecan, dia mengunjungi ibu dan adiknya. Saat ayahnya menikah lagi, Cobain berkumpul dengan ibu tirinya Jenny dan kedua anaknya. Salah satu titik cerah dari masa-masa sulit ini adalah sebuah hadiah yang dia terima dari pamannya Chuck-sebuah gitar. Walaupun alat musik ini agak susak dia kuasai, ia memberikan Cobain inspirasi untuk belajar memainkannya dan menawarkannya sebuah pelarian dari rasa tidak bahagia yang dia terima di rumah. Terasing dan marah, dia percaya bahwa ayahnya selalu memihak ibu tirinya dan membantu anak-anaknya dan adik tirinya Chad yang lahir pada tahun 1979. Cobain telah memakai obat-obatan di pertengahan remajanya, dan mendorongnya jauh dari ayahnya.


Pada tahun 1982, Cobain meninggalkan tempat ayahnya dan berpindah tempat tinggal dari satu relasi ke relasi lainnya untuk beberapa bulan. Dia kemudian tinggal dengan ibunya dengan pacarnya Pat O’Connor pada saat itu (mereka kemudian menikah). Bersekolah di SMA di Aberdeen, dia membuat terkesima para guru dan murid dengan bakat artistiknya. Cobain memiliki rasa yang aneh dalam materi subyek gambarnya, menggambar sperma yang berubah menjadi janin untuk sebuah proyek, menurut Heavier than Heaven: A Biography of Kurt Cobain oleh Charles R. Cross.

Hidup Cobain berubah saat dia mulai mendengarkan punk rock. Mengenal sebuah band punk lokal, the Melvins, dia berteman dengan Buzz Osbourne, seorang anggota dari grup itu. Osbourne mengenalkannya kepada beberapa band punk lainnya, seperti the Sex Pistols. The Melvins sering berlatih di sebuah ruang dekat rumah drummer Dale Crover dan banyak penggemar, termasuk Cobain, datang ke sesi ini dan bergaul. Saat SMA mulai selesai, dia makin sering minum dan menggunakan obat-obatan. Cobain juga berkelahi dengan ibunya yang juga peminum berat, dan dia tidak tahan dengan ayah tirinya.

Cobain menghabiskan sebagian besar tahun 1984 dan 1985 dengan tinggal di berbagai tempat. Dia menghabiskan waktu dengan tinggal dimana dia bisa dan tidur di teras bangunan apartemen dan ruang tunggu rumah sakit saat dia tidak punya tempat lain yang dituju. Pada Juli 1985, Cobain ditangkap karena menyemprotkan cat ke bangunan di kota dengan beberapa teman-temannya. Teman-temannya melarikan diri, tapi Cobain tertangkap dan dibawa ke kantor polisi. Dia kemudian mengaku salah dan dihukum akan perbuatannya. Beberapa bulan kemudian, Cobain memulai band pertamanya, Fecal Matter. Mereka merekam beberapa lagu bersama di rumah bibinya, Marie, tapi mereka tidak pernah manggung.


Tahun berikutnya Cobain bermasalah dengan hukum lagi setelah ditemukan mengelilingi sebuah bangunan yang terbengkalai sambil mabuk di malam hari. Sebagai akibatnya, dia akhirnya mendekam beberapa hari di penjara. Cobain mulai bermain musik dengan bassis Krist Novoselic yang dua tahun lebih tua darinya. Mereka saling mengenal dari adik Novoselic, Robert dan saat bergaul dengan The Melvins. Seorang drummer lokal bernama Aaron Burckhard kemudian bergabung. Pertunjukan pertama mereka adalah sebuah pesta rumah pada tahun 1987. Pada tahun yang sama, Cobain mulai bersama Tracy Marander, pacar serius pertamanya. Keduanya tinggal bersama di Olympia. Walaupun mereka mereka kesulitan keuangan, pasangan itu menikmati gaya hidup rock and roll. Cobain menghabiskan sebagian besar waktunya dengan mengeksplorasi bidang kreatif yang berbeda-menulis, melukis, menggambar, dan membuat karya lain.

Pada tahun 1988, Cobain dapat memujudkan sebagian ambisi rocknya menjadi nyata. Dia akhirnya mantap dengan nama Nirvana untuk grupnya. Mereka membuat single pertamanya, “Love Buzz,” yang dirilis oleh label indenpenden kecil Sub Pop Records. Pada saat ini, Burckhard keluar dan Chad Channing mengambil alih tugar drummer. Popularitas Nirvanadi skena musik Seattle tumbuh, dan mereka merilis album debut mereka, Bleach, pada tahun 1989. Saat album ini gagal membuat teroboisan lebih jauh, rekaman ini menunjukkan tanda Cobain meperlihatkan bakat Cobain sebagai penulis lagu, terutama balada “About a Girl.” Suara yang menjadi cirri khas mereka, yang menyertakan elemen-elemen dari punk dan heavy metal, juga muncul di album. Cobain merasa diabaikan oleh Sub Pop, percaya bahwa perusahaan lebih mecurahkan sumber daya untuk promosi band-band lain seperti Soundgarden dan Mudhoney.

Saat bandnya berjuang untuk berhasil, Cobain membuat sebuah hubungan yang menentukan dalam kehidupan pribadinya. Pada tahun 1990, Cobain menemukan kecocokan dalam diri seorang rocker bernama Courtney Love. Keduanya bertemu di sebuah pertunjukan di sebuah klub malam di Portland, Oregon, Satyricon. Saat mereka saling tertarik satu sama lain, hubungan mereka belum menemukan titik terang untuk beberapa waktu kemudian.


Pada tahun yang sama, dia memiliki kesempatan untuk mengenal beberapa pahlawan rock and rollnya saat bandnya melakukan tur dengan Sonic Youth. Nirvana mengalami beberapa perubahan internal pada saat itu. Teman mereka Dale Corver mengisi tempat drummer saat Cobain dan Novoselic memecat Channing. Setelah tur itu, mereka akhirnya menemukan seorang pengganti dalam diri Dave Grohl yang pernah bermain dengan band hardcore Washington, DC, Scream.

Meskipun kecenderungan mereka yang antikemapanan dan punk, Nirvana membuat lompatan ke label mayor pada tahun 1991 saat mereka menandatangani kontrak dengan Geffen Records. Tahun yang sama, mereka merilis Nevermind, yang merupakan sebuah revolusi musik. Dengan musik punk yang mentah dan dicampur dengan gitar metal, musik mereka diberi label “grunge” untuk kualitas musiknya yang keras.

Single “Smells Like Teen Spirit”-seperti lagu Nirvana lainnya-merupakan campuran antara musik lembut dan kencang. Dan Cobain sama-sama sangat meyakinkan saat dia menyanyi kor lagu yang mellow dan saat dia berteriak di baris akhir. Lagu ini membuktikan sebagai single terbesar grup dan menolong keseluruhan album untuk merajai puncak tanggal lagu.

Kemudian, Cobain disebut sebagai salah satu penulis lagu terbaik dari generasinya. Hal ini bersamaan dengan meningkatnya nama grup dan membuat tertekan musisi berbakat dan sensitif berusia 24 tahun ini. Cobain mulai kuatir dengan cara musiknya dapat diterima dan cara mengendalikan masa depan yang tak dapat dikendalikan. Dia mulai menggunakan heroin pada awal 1990an. Obat-obatan ini menyediakan sebuah pelarian juga sebagai obat dari masalah perutnya yang kronis.

Sebelum perilisan Nevermind, Cobain bertemu lagi dengan Courney Love, kini penyanyi utama dan gitaris dari Hole, di sebuah konser L7 di Los Angeles. Love berteman dengan Jennifer Finch, seorang anggota band itu yang juga berkencan dengan Dave Grohl paada saat itu. Kemudian di tahun itu, Cobain dan Love memulai sebuah hubungan yang menghebohkan yang meliputi surat menyurat, faksimili, dan sejumlah panggilan telepon saat keduanya melakukan tur dengan band mereka masing-masing. Pada Februari 1992, mereka menikah dan menyambut putrid mereka Fraces Bean Cobain pada bulan Agustus pada tahun itu. Baik Cobain dan Love adalah pecabdu obat-obatan dan sering menggunakannya bersama-sama. Mereka diselidiki oleh badan social setelah Love mengatakan pada Vanity Fair bahwa dia menggunakan heroin saat hamil. Setelah menjalani pertarungan hokum, Cobain dan Love mendapatkan perwalian putri mereka.

Selalu bermasalah, hubungan Cobain dengan Love menjadi makin rumit. Polisi Seattle datang ke rumah mereka setelah keduanya terlibat pertikaian fisik karena Cobain memiliki sebuah pistol di rumah mereka pada tahun 1993. Sebagai akibatnya, Cobain ditangkap dengan tuduhan penyerangan. Polisi juga mengambil pistol itu dari rumah mereka.

Saat kehidupan pribadinya bermasalah, Cobain melanjutkan suksesnya secara professional. Album Nirvana yang sangat diakui, In Utero, dirilis pada September 1993 dan merajai puncak tangga lagu. Penuh dengan lirik yang sangat pribadi oleh Cobain tentang perjuangan hidupnya, rekaman ini menampilkan sejumlah ketidaknyamanan terhadap orang-orang dan situasi yang dialami Cobain. Dia menyebut industri rekaman dengan “Radio Friendly Unit Shifter.” Album ini juga memiliki saat-saat yang nyaman dengan “Heart-Shaped Box,” yang bercerita mengenai pernikahannya dengan Love. Majalah Guitar Player mendeskripsikan album ini  sebagai “a startling level of anger, energy, and jaded intelligence.”

Saat band menerima pujian untuk album baru, Cobain mulai menjauhkan diri dari anggota lainnya. Tapi dia tetap memiliki niat, memainkan sebuah pertunjukan dengan Nirvana di New York City pada November 1993 untuk seri Unplugged MTV dan melakukan tur Eropa pada musim dingin tahun itu. Cobain dan Love kerap bertikai tentang penggunaan obat-obatan Cobain.

Saat libur dari tur, Cobain menghabiskan beberapa waktu di Eropa dengan keluarganya. Pada 4 Maret 1994, saat di kamar hotelnya di Roma, Italia, dia mencoba bunuh diri dengan menggunakan obat yang melebihi dosis. Love terbangun dan menemukan Cobain sedang kejang. Dia buru-buru dibawa ke rumah sakit dalam keadaan koma. Saat laporan resmi mengatakan bahwa itu adalah overdosis karena kecelakaan, Cobain mengatakan dia berniat bunuh diri, meninggalkan sebuah catatan bunuh diri.

Kembali ke AS, Cobain menjadi seorang penyendiri, menghabiskan sebagian besar waktunya seorang diri dan teller. Love memanggil polisi pada 18 Maret untuk melaporkan bahwa Cobain bunuh diri. Dia mengunci dirinya dalam sebuah kloset dengan beberapa senjata dan obat-obatan, berdasarkan laporan polisi. Setelah mewawancarai Love dan Cobain, ditentukan bahwa dia tidak sedang berusaha membunuh dirinya, tapi Love memanggil pihak berwajib karena dia mengunci dirinya dan tidak mau membuka pintu. Love tahun bahwa dia memiliki akses kepada senjata. Untuk keamanan mereka, polisi mengambil senjata dan obatan-obatan tersebut.

Beberapa hari kemudian, Love mulai ikut campur tangan lagi dengan Cobain, mencoba untuk meyakinkannya untuk lepas dari obat-obatan. Love sendiri pergi ke Los Angeles setelah peristiwa itu untuk hidup bersih. Cobain akhirnya masuk ke sebuah klinik ketergantungan di Los Angeles, tapi pergi hanya beberapa hari kemudian.

Pada 5 April 1994, di rumah tamu di belakang rumahnya di Seattle, Cobain yang berusia 27 tahun melakukan bunuh diri. Dia meletakkan sebuah senapan ke dalam mulutnya dan menembakknannya, membunuh dirinya seketika. Dia meninggalkan sebuah surat bunuh diri panjang yang dia alamatkan pada para penggemarnya juga istri dan putrinya. Meskipun kematiannnya secara resmi dianggap sebagai bunuh diri, sebagian merasa heran itu adalah pembunuhan dan bahkan Love diduga terlibat dalam kematiannya.

Bahkan setelah kematiannya, Cobain tetap mendorong dan menginspirasi para penggemarnya. Grup merilis Unplugged in New York tak lama setelah kematian Cobain dan album itu mencapai puncak tangga album. Dua tahun kemudian, sebuah koleksi lagu-lagu mereka berjudul From the Muddy Banks of the Wishkah dirilis, dan kembali grup ini mencatatkan sejumlah lagu hit, mencapai tempat nomor tiga di tangga album.

Dengan kepergian Cobain, terdapat perjuangan tentang apa yang akan dilakukan dengan apa yang dia tinggalkan. Grohl dan Novoselic bertikai dengan Love selama bertahun-tahun terhadap musik Nirvana. Pada September 2002, Love mengumumkan bahwa mereka akhirnya menemukan jalan keluar dari pertikaian hukum mereka terhadap materi yang belum pernah dirilis. Sebuah antologi dari lagu-lagu mereka, Nirvana, dirilis kemudian pada tahun itu, termasuk lagu yang sebelumnya belum dirilis “You Know You Right.” Dua koleksi yang menampilkan materi yang sebelumnya belum dirilis menyusul dengan With the Lights Out pada tahun 2004 dan Sliver: The Best of the Best pada tahun 2005.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...